Selasa 28 Februari 2023, 16:34 WIB

Rupiah Menguat Seiring Antisipasi Kebijakan Hawkish The Fed

Mediaindonesia.com | Ekonomi
Rupiah Menguat Seiring Antisipasi Kebijakan Hawkish The Fed

Antara/Reno Esnir.
Ilustrasi.

 

NILAI tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa (28/2) sore menguat. Ini seiring pasar mengantisipasi kebijakan hawkish Bank Sentral Amerika Serikat atau The Fed untuk menaikkan suku bunga acuannya. 

Nilai tukar rupiah naik sembilan poin atau 0,06% ke posisi 15.261 per dolar AS dibandingkan posisi pada perdagangan Senin (27/2) sore 15.270 per dolar AS. "Inflasi harga PCE yang kembali tinggi membuat kebijakan hawkish The Fed kembali berlanjut," kata analis pasar uang Bank Mandiri Reny Eka Putri saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi AS tidak termasuk makanan dan energi atau Indeks PCE inti meningkat ke level 4,7% secara tahunan (year on year/yoy) pada Januari 2023 dari 4,6% (yoy) pada Desember 2022. Realisasi tersebut lebih tinggi dari ekspektasi pasar sebesar 4,3%.

Berdasarkan konsensus pasar (CME Group), pasar uang memperkirakan The Fed masih akan menaikkan suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin (bps) pada pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) di Maret lalu terus naik sampai menjadi 5,5% pada 2023. Reny menuturkan konsensus tersebut berbeda jika dibandingkan dengan proyeksi The Fed pada Desember 2022 yang akan menaikkan Fed Funds Rate sampai level 5,25% pada 2023 sejalan dengan perkembangan inflasi yang diharapkan terus menurun mendekati target Bank Sentral AS yang berada di posisi 2%. 

Ekspektasi pasar bahwa The Fed harus menaikkan suku bunga lebih dari perkiraan semula. Ini menguat menyusul serangkaian data ekonomi optimis dari Amerika Serikat. Karenanya, greenback melemah dalam beberapa pekan terakhir.

Selain itu, pasar sedang menunggu data-data penting ekonomi AS seperti data inflasi Februari dan data tenaga kerja AS. Pasar juga menantikan data inflasi Februari di Indonesia. 

Rupiah pada Selasa pagi dibuka menguat ke posisi 15.230 per dolar AS. Sepanjang hari rupiah bergerak di kisaran 15.223 per dolar AS hingga 15.265 per dolar AS. Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia pada Selasa meningkat ke posisi 15.240 per dolar AS dibandingkan posisi sebelumnya 15.274 per dolar AS. (Ant/OL-14)

Baca Juga

Antara

Harga Emas Mengalami Penguatan Jelang Keputusan FOMC

👤mediaindonesia.com 🕔Kamis 23 Maret 2023, 05:30 WIB
Harga emas di Amerika Serikat ditutup menguat menjelang keputusan suku bunga pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal...
Dok. Floral.id

Berawal dari Tugas Kuliah, Bisnis Fesyen Ini Terus Warnai Tren Busana Muslim Indonesia

👤Mediaindonesia.com 🕔Rabu 22 Maret 2023, 23:10 WIB
"Saat itu saya mencari ide bisnis untuk mata kuliah kewirausahaan. Sekalian, tak hanya untuk tugas saja tapi sekaligus menambah uang...
MI/Palce Amalo

Mendag Jamin Harga Pangan Stabil saat Ramadan, Stok Minyakita Juga Aman

👤Insi Nantika Jelita 🕔Rabu 22 Maret 2023, 20:43 WIB
Mendag menyebut harga bawang di kisaran Rp30 ribu per kilogram (kg), lalu harga daging ayam rata-ratanya sebesar Rp33-35 ribu per...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

Top Tags

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya