Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
MENTERI Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menyebut prospek bisnis industri otomotif di Tanah Air semakin gemilang, dengan pertumbuhan penjualan yang baik.
Hal tersebut ditekankan Agus dalam Seremoni Ekspor Perdana Kendaraan Elektrifikasi Lokal Toyota dari Indonesia untuk Dunia di Jakarta, Selasa (21/2). Sektor manufaktur kendaraan roda empat dinilai berhasil menjadi pahlawan devisa, dengan kemampuan ekspor kendaraan hasil rakitan (CBU) sebesar 473 ribu unit mobil pada 2022.
Capaian itu meningkat 60,7% dibandingkan periode 2021 yang berjumlah 294 ribu. Sementara itu, capaian pada 2022 bernilai US$5,7 miliar atau sekitar Rp86,5 triliun (kurs Rp15.178). Itu meningkat 63,5% dibandingkan 2021 sebesar US$3,5 miliar.
Baca juga: Bakal Diguyur Insentif, Toyota Siap Ekspansi Bisnis Kendaraan Listrik
“Berdasarkan kinerja yang gemilang tersebut, maka disimpulkan bahwa pembinaan di sektor otomotif dalam hal kinerja ekspor dalam bentuk CBU sudah berjalan sangat baik," ungkap Menperin dalam keterangan resmi.
Kekuatan industri otomotif nasional saat ini ditopang oleh 23 perusahaan yang memproduksi kendaraan bermotor roda empat, dengan total produksi mencapai 2,35 juta unit per tahun. Pun, penyerapan tenaga kerja langsung di industri otomotif nasional mencapai 38 ribu orang.
Lalu, terdapat penyerapan lebih dari 1,5 juta tenaga kerja di sepanjang rantai nilai industri tersebut. Itu termasuk di sektor industri kecil menengah (IKM) bidang komponen otomotif.
Baca juga: Fitch Beri Peringkat AAA untuk Geo Dipa Energi
Agus pun mengapresiasi PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) yang telah bermitra dengan para pelaku IKM komponen otomotif. Upaya ini memperkuat rantai pasok di Tanah Air menjadi terintegrasi dari hulu sampai hilir.
Kapasitas produksi TMMIN per tahun tercatat 320 ribu unit kendaraan, serta 440 ribu unit bagian mesin atau engine part, yang diproduksi di empat pabrik di Karawang dan Sunter.
Total ekspor kendaraan TMMIN secara kumulatif hingga 2022 lebih dari dua juta unit CBU. Penjualannya pun menyasar lebih dari 100 negara di Timur Tengah, Afrika, Asia Selatan, Asia Tenggara, Asia Timur, Amerika Latin, Oceania dan Australia.(OL-11)
PELAKU industri Indonesia mengapresiasi kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto yang berhasil mencapai kesepakatan positif dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump
Saat ini dan ke depannya, industri manufaktur, industri produk maupun industri jasa dituntut untuk selalu ramah lingkungan dan berkelanjutan.
PMI Manufaktur Indonesia pada Juni 2025 kembali mencatatkan kontraksi. Berdasarkan data S&P Global, PMI Indonesia turun 0,5 poin menjadi 46,9, dibandingkan Mei 2025 yang berada di level 47,4.
Data Kementerian Perindustrian mencatat nilai impor makanan ringan Indonesia pada 2024 mencapai US$59,3 juta atau sekitar Rp967,31 miliar (kurs Rp16.312).
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengungkapkan Indeks Kepercayaan Industri (IKI) pada Mei 2025 masih berada di jalur ekspansi. IKI pada Mei ini tercatat di level 52,11 poin.
Industri makanan, minuman dan tembakau mengalami pelambatan pertumbuhan pada kuartal I 2025.
Trimegah Sekuritas menyebut sejumlah faktor yang menunjukkan bahwa arah kebijakan pemerintah saat ini mendukung pemulihan ekonomi nasional.
Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso menyampaikan bahwa Indonesia bisa mendapatkan setidaknya dua keuntungan dari pengenaan tarif Indonesia ke Amerika Serikat sebesar 19%.
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Novyan Bakrie menyambut positif kesepakatan tarif impor sebesar 19% untuk produk Indonesia ke Amerika Serikat.
KETUA Gekrafs Temi Sumarlin mengungkapkan industri kreatif Tanah Air memiliki potensi besar, salah satunya fesyen. Industri subsektor ekraf itu dinilai menjanjikan
Kadin Indonesia bahas skema re-export dari Indonesia melalui Timor Leste untuk mengakses pasar global lebih kompetitif.
Indonesia Eximbank (Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia/LPEI) meluncurkan program Desa Devisa Tenun NTT untuk memberdayakan para penenun tradisional di wilayah NTT.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved