Fitch Beri Peringkat AAA untuk Geo Dipa Energi

PT Geo Dipa Energi (Persero) (Geo Dipa) mendapatkan peringkat terbaik dalam penilaian yang dilakukan oleh Fitch Ratings untuk kategori Nasional Jangka Panjang, yaitu AAA.

Itu dicapai melalui komitmen yang tinggi serta sejarah panjang operasional perusahaan yang baik, rekanan yang kuat, margin yang stabil dan visibilitas pendapatan jangka panjang.

Plt Direktur Utama Geo Dipa Yudistian Yunis mengungkapkan penilaian Fitch tersebut menjadi salah satu bukti, bahwa Geo Dipa merupakan perusahaan yang sangat stabil dan memiliki fundamental keuangan yang kuat.

Baca juga: IEA: Dunia Masuki Era Baru Manufaktur Energi Bersih

Selain menjadi sebuah nilai tambah, kepercayaan pemerintah ini juga merupakan tanggung jawab yang perlu dijaga. "Semua itu didorong oleh visi misi yang jelas dalam mendukung transisi energi dan dukungan Kementerian Keuangan yang sangat besar," ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (21/2).

"Penting bagi kami untuk menjaga kepercayaan ini. Bukan hanya portfolio perusahaan, ini semua berkaitan dengan keyakinan terhadap iklim investasi energi terbarukan di Indonesia ke depan," imbuh Yudistian.

Dengan peringkat yang baik dari Fitch Ratings, Geo Dipa juga akan berusaha untuk memiliki prospek yang baik. Tujuannya, memainkan peran yang penting dalam pengembangan industri energi terbarukan, terutama panas bumi di Indonesia.

Fitch Ratings merupakan salah satu lembaga pemeringkat kredit berstandar internasional. Fitch's memberikan peringkat kepada perusahaan dengan kategori kredit jangka panjang berdasarkan skala mulai dari "AAA" hingga "D" .

Baca juga: Rp502 Triliun telah Dikucurkan untuk Penanganan Iklim

Peringkat AAA untuk kategori Nasional Jangka Panjang adalah peringkat yang diberikan kepada perusahaan atau lembaga tertentum yang menunjukkan kredibilitas dan kapabilitas dalam mengelola dan membayar kembali pinjaman jangka panjang. 

Adapun Fitch memandang Geo Dipa memenuhi kriteria sangat baik dalam penilaian ini. Geo Dipa yang merupakan Special Mission Vehicle (SMV) Kementerian Keuangan, memperoleh fasilitas pinjaman untuk mendanai ekspansi perusahaan sebesar US$300 juta dari Asian Development Bank (ADB) dan US$35 juta dari ADB Clean Technology Fund (CTF). 

Pinjaman tersebut dijamin sepenuhnya oleh negara bersama dengan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero). Tepatnya, pemerintah menjamin lebih dari 75% pinjaman Geo Dipa. Tingginya proporsi penjaminan pemerintah menggambarkan kemampuan pengembalian, sehingga menekan risiko gagal bayar.(OL-11)