Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
MENTERI Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Arilangga Hartarto mengatakan pertambangan di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, merupakan proyek strategis nasional sebagai upaya pemerintah meningkatkan kapasitas fiskal negara.
Ini adalah salah satu keberhasilan dari kebijakan hilirisasi yang dilakukan oleh pemerintah atas pengelolaan sumber daya kita, kata Airlangga saat peletakan batu pertama proyek penambangan dan pengolahan nikel di Desa Sambalagi Kecamatan Bungku Pesisir, Kabupaten Morowal, Jumat.
Peresmian ditandai dengan penyekopan semen bersama oleh Menko Perekonomian Airlangga Hertanto dan Menko Perindustrian Agus Gumiwang Kartasamita, Gubernur Sulteng Rusdi Mastura, Bupati Morowali Taslim, Presiden Komisaris PT Vale Deshnee Naidoo, dan CEO PT Vale Indonesia Febriany Eddy.
PT Vale berinvestasi pada proyek nikel berbasis rendah karbon dan terintegrasi ini senilai Rp35,7 triliun.
Baca juga: Pengamat: Kinerja Airlangga Diapresiasi Usai Pertumbuhan Ekonomi Naik
Ia mengatakan meski banyak negara yang menggugat, termasuk World Trade Organziation (WTO), namun pemerintah tetap komitmen dengan kebijakan itu agar nilai tambah yang diperoleh bisa lebih maksimal.
"Pemerintah tetap berkomitmen dengan apa yang sudah menjadi tekad kita," ujarnya.
Gubernur Sulteng Rusdi Mastura berharap proyek itu dapat selesai dengan cepat agar dampaknya terhadap masyarakat dapat segera dirasakan.
Menurut dia, pemda juga perlu terlibat dalam proyek ini, baik dalam penyerapan tenaga kerja maupun dalam hal pelibatan pelaku UMKM. (Ant/OL-17)
GUBERNUR Sulawesi Tengah (Sulteng), Anwar Hafid menegaskan komitmen pemerintah untuk memberantas tambang ilegal di provinsi itu.
Presiden Prabowo Subianto meminta jajaran menterinya menertibkan seluruh kegiatan pertambangan, baik di kawasan hutan lindung maupun tambang ilegal.
Pemerintah Indonesia bersama Pemerintah Australia menggelar Indonesia–Australia Mineral Roadshow sebagai upaya memperdalam kemitraan strategis di sektor pertambangan.
Laba bersih yang dikantongi mencapai Rp300,07 miliar, atau 93% dari target yang sudah ditentukan yaitu Rp322,64 miliar.
PT Timah Tbk bersama tim gabungan melaksanakan penertiban tambang ilegal di kawasan Izin Usaha Pertambangan Khsusus (IUPK) PT Timah di kawasan Merbuk, Kabupaten Bangka Tengah.
PT TBS Energi Utama membukukan pendapatan konsolidasian sebesar US$172,2 juta. Angka itu lebih rendah dibandingkah periode yang sama di tahun sebelumnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved