Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
HARGA minyak cenderung datar pada akhir perdagangan Rabu atau Kamis pagi WIB (26/1/2023), setelah data pemerintah menunjukkan kenaikan yang lebih kecil dari yang diperkirakan dalam persediaan minyak mentah AS, melawan data ekonomi yang lemah.
Harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Maret naik tipis 2 sen, menjadi menetap di 80,15 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange.
Harga minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Maret sedikit melemah 1 sen menjadi ditutup pada 86,12 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange.
Harga acuan Brent tergelincir 2,3 persen dan WTI merosot 1,8 persen pada sesi Selasa (24/1/2023) setelah data menunjukkan aktivitas bisnis AS berkontraksi pada Januari selama tujuh bulan berturut-turut, meningkatkan kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi.
Badan Informasi Energi AS (EIA) melaporkan Rabu (25/1/2023) bahwa persediaan minyak mentah komersial negara itu naik 0,5 juta barel selama pekan yang berakhir 20 Januari. Para analis yang disurvei oleh S&P Global Commodity Insights memperkirakan pasokan minyak mentah AS menunjukkan penurunan 2,4 juta barel.
Menurut EIA, total persediaan bensin motor meningkat 1,8 juta barel pekan lalu, sedangkan persediaan bahan bakar sulingan turun 0,5 juta barel.
Harga WTI sempat naik lebih dari satu dolar AS per barel pada Rabu (25/1/2023) menyusul laporan EIA. "Pasar menganggap laporan tersebut agak mendukung," kata Analis Price Futures Group, Phil Flynn.
"Jika kita melihat minyak mentah, peningkatan stok AS jauh lebih kecil dari yang diantisipasi, dan itu menimbulkan kekhawatiran tentang keterbatasan pasokan. Tidak ada pasokan cadangan, seperti biasanya, karena Cadangan Minyak Strategis sangat berkurang."
Di tempat lain di sisi pasokan, volume akan tetap stabil karena Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya, kelompok yang dikenal sebagai OPEC+, kemungkinan akan mendukung tingkat produksi kelompok saat ini pada pertemuan 1 Februari, kata sumber OPEC+. pada Selasa (24/1/2023). (Ant/OL-13)
Baca Juga: Harga Minyak Dunia Turun hampir 2%
PEMERINTAH tak menutup peluang penambahan kuota subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) di tengah gejolak harga minyak mentah dunia.
Peluang pemerintah menaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) atau mengurangi kuota subsidi bensin dinilai terbuka lebar.
Dampak eskalasi konflik Israel-Iran dikhawatirkan memicu adanya guncangan pasokan atau supply shock minyak mentah dunia.
PENGAMAT energi dari Universitas Trisakti Pri Agung Rahmanto meramalkan harga minyak mentah dunia bisa kembali menembus US$100 per barel pascaserangan Iran ke Israel.
KAPAL supertanker Iran, MT Arman 114, ditangkap karena melakukan transaksi ilegal di perairan Natuna. Kapal tersebut memuat lebih dari 200.000 mentrik ton minyak mentah senilai Rp4,6 triliun.
OTORITAS maritim Indonesia menyita sebuah kapal tanker berbendera Iran yang membawa lebih dari 200.000 metrik ton minyak mentah yang diduga melakukan transfer ilegal di laut.
Serangan Israel terhadap negaranya tidak mungkin terjadi tanpa dukungan dan persetujuan Amerika Serikat. Menlu Iran menyebut memiliki bukti kuat yang mengarah keterlibatan AS.
AMERIKA Serikat (AS) dan Israel melakukan modifikasi terhadap pesawat tempur F-35 Israel untuk memperluas jangkauannya tanpa perlu mengisi ulang bahan bakar atau mengorbankan fitur siluman.
ISRAEL meminta pemerintahan Amerika Serikat (AS) yang dipimpin Donald Trump selama 48 jam terakhir untuk bergabung dalam perang dengan Iran guna melenyapkan program nuklirnya.
RENCANA besar Israel seperti The Yinon Plan menunjukkan bahwa melemahnya negara-negara sekitar Israel, termasuk Iran, menjadi bagian dari strategi untuk memperkuat posisi Negeri Zionis.
MANTAN penasihat Pentagon sekaligus Kolonel Purnawirawan Douglas Macgregor memperingatkan bahwa perang dengan Iran berpotensi menyeret Amerika Serikat ke dalam Perang Dunia III.
Tersangka penembakan, Vance Boelter 57, saat ini masih dalam pelarian dan menjadi buruan utama aparat penegak hukum.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved