Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PERUSAHAAN Honeywell menyatakan kesiapannya dalam mendukung Otorita Ibu Kota Negara Nusantara (OIKN) untuk mewujudkan pembangungan dan pengelolaan ibu kota hutan yang cerdas dan berkelanjutan.
Berbicara dalam forum diskusi yang digelar, Selasa (29/11), Roy Kosasih, Presiden Honeywell untuk Indonesia dan Filipina menyatakan,"Kami menyampaikan kesiapan Honeywell untuk mendukung pengembangan IKN melalui teknologi dan solusi yang tepat agar membantu OIKN dalam mengembangkan dan mengatur ibu kota baru yang cerdas dan berkelanjutan."
Perlu diketahui bahwa Honeywell adalah perusahaan kontrol bangunan terkemuka yang beroperasi di lebih dari 75 negara yang didukung oleh jaringan mitra saluran global.
Roy menjelaskan, "Honeywell memiliki pengalaman yang luas dalam membantu kota-kota di penjuru dunia dalam menciptakan lingkungan perkotaan yang terhubung, aman, terlindungi, produktif, dan berkelanjutan dengan teknologi yang tepat."
"Selain itu, kami juga punya pengalaman yang panjang dalam mendukung pengusaha bangunan komersil di Indonesia agar gedung-gedung yang mereka kelola bisa lebih ramah lingkungan, efisien serta menjaga keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penghuninya," jelasnya.
Baca juga: Jokowi Minta Penawaran Proyek IKN Kembali Digencarkan
Menurut International Energy Agency, bangunan komersil saat ini mengkonsumsi lebih dari 36% energi global, dan menghasilkan 37% dari total emisi CO2 global, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Dengan biaya energi yang terus meningkat dibarengi tuntutan global untuk menurunkan emisi karbon, pengembangan kota baru harus dimulai dari bangunan yang berkelanjutan.
Honeywell Building Sustainability Manager yang didukung oleh aplikasi fitur Honeywell Forge memungkinkan pengelola bangunan untuk melacak dan mengoptimalkan kinerja energi gedung sesuai target pengurangan karbon.
Dengan demikian, secara terukur dapat mengurangi emisi karbon dan penggunaan energi mereka, sekaligus menjaga kesehatan dan kenyamanan penghuninya.
"Dengan bangunan-bangunan yang berkelanjutan, IKN akan lebih siap untuk menjadi kota yang cerdas," jelas Roy.
Kunci dari kota yang pintar dan berkelanjutan adalah penggunaan teknologi yang terhubung, terintegrasi dan otomatis.
Di kota pintar, semua data dari beragam fungsi-fungsi perkotaan mengalir dalam sebuah jaringan yang terhubung.
Jaringan yang saling terintegrasi tersebut menghasilkan informasi operasional kota yang holistik dan berbasis data sehingga memungkinkan warga dan pemerintah untuk bersama-sama mengatasi beragam tantangan sosial yang ada dalam linkungan kota.
“Penggunaan teknologi yang tepat akan mewujudkan pengelolaan kota yang tepat juga,” kata Roy.
“Hal ini mencakup manajemen energi yang lebih baik dan lebih efisien, peningkatan keselamatan publik dengan kemampuan tanggap darurat yang lebih cepat dan akurat, manajemen lalu lintas dan transportasi yang lebih efisien dan efektif, manajemen utilitas publik, termasuk sampah, air, dan limbah, serta meningkatkan keterlibatan warga," paparnya.
Perangkat lunak Honeywell City Suite - sebuah platform IoT (Internet of Things) yang mendukung kecerdasan buatan - mengintegrasikan data penting dari sistem infrastruktur kota seperti lalu lintas, lampu jalan, lingkungan, layanan darurat, keselamatan dan keamanan publik, serta utilitas ke dalam satu tampilan terpadu.
Arsitektur terbuka dari solusi "Ready Now" membantu menjembatani informasi antar departemen, memungkinkan pemanfaatan anggaran yang lebih efisien, serta menciptakan komunitas yang lebih aman dan tangguh.
Honeywell City Suite telah digunakan di 75 kota di penjuru dunia hingga berdampak positif ke seratus juta jiwa lebih, dan membantu masyarakat untuk turut memantau konsumsi energi di seluruh fasilitas dan utilitas kota.
Teknologi ini salah satunya telah diterapkan di ibu kota administratif baru Mesir, di mana Honeywell bekerja sama dengan pemerintah setempat untuk membangun pusat komando yang berfungsi sebagai otak jaringan digital dari kota tersebut.
Honeywell juga mendukung beberapa kota di India, termasuk Rajkot dan Faridabad, untuk mengubahnya menjadi kota pintar.
Baru-baru ini, Honeywell bekerja sama dengan Accelerator for America – organisasi nirlaba Amerika Serikat yang dipimpin oleh dewan penasihat wali kota, pemimpin tenaga kerja dan bisnis, serta pakar pembangunan perkotaan dan ekonom.
Honeywelli mendorong pertumbuhan Smart City di lima kota AS agar meningkatkan ketahanan sosial yang lebih tinggi dibarengi dengan komunitas yang lebih aman dan berkelanjutan, hingga meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan. (RO/OL-09)
Kapabilitas para siswa peserta kompetisi sudah terasah di sekolah masing-masing lewat program Kelas Industri Digital
Mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer (FIK) Universitas Pelita Harapan (UPH) Kampus Medan mengimplementasikan teknologi Internet of Things (IoT) di sektor peternakan.
Revolusi Industri 4.0 atau yang sering disebut dengan cyber physical system merupakan revolusi yang menitikberatkan pada otomatisasi serta kolaborasi antara teknologi siber.
Kay Eugenia Purnama dan Jessen Wiryawan mengatakan negara-negara ASEAN rata-rata memiliki kesulitan yang sama dalam mengatasi masalah permukiman kumuh.
Keunggulan genteng surya ini ada pada penggunaan teknologi IoT sehingga memudahkan proses perawatan secara otomatis dari gawai.
GUBERNUR Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengungkapkan, petani milenial di Jateng banyak mengadaptasi konsep smart farming, digitalisasi, dan Internet of Things (IoT)
Puluhan petani yang tergabung dalam Forum Petani Kelapa Sawit (FPKS) se Kalimantan Timur melakukan aksi unjuk rasa.
Banyak pihak yang mengkhawatiran proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) baru. Pasalnya proyek ini rentan menjadi lahan korupsi.
Hal tersebut terjadi karena Jakarta menjadi tempat padat penduduk yang penuh dengan polusi dan air yang tercemar.
Kualitas udara di wilayah Jakarta dari hasil pengukuran yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta berada pada level sedang.
Pengamat perkotaan Nirwono Joga berpendapat, banyak pekerjaan rumah yang harus dibereskan Jakarta agar totalitas menjadi kota bisnis baik secara regional maupun global
"Jadi gedung pemerintah di Jakarta dikomersialkan, disewakan jangka panjang dan uangnya dipakai untuk di sana," ungkapnya kepada Media Indonesia, Minggu (23/1).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved