Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
KEMENTERIAN Kelautan dan Perikanan (KKP) menjelaskan sejumlah kendala utama dalam berinvestasi budi daya rumput laut di Tanah Air. Hambatan pertama ialah kekhawatiran akan kepastian tata ruang dalam menjalankan usaha tersebut. Berikutnya, budi daya rumput laut dianggap masuk usaha berisiko tinggi.
"Ini karena memang rumput laut dipelihara di alam bebas, kontrolnya kurang, tidak bisa kita kontrol terhadap penyakit, sehingga ini usaha berisiko tinggi," ujar Direktur Perbenihan Direktorat Jendral Perikanan Budidaya KKP Nono Hartanto di Kantor KKP, Selasa (25/10).
Kendala berikutnya ialah perbankan masih enggan membiayai para pembudidaya. Lalu, ada isu penyakit yang berdampak pada gagalnya panen produksi rumput laut. Masalah lainnya, kurangnya komitmen antara pembudidaya dengan investor atau inti menyangkut penjualan rumput laut.
"Kadang-kadang sudah ada yang biayai, tapi begitu panen dijualnya ke orang lain. Sehingga membuat investor merasa kecewa," ucap Nono.
Untuk mengatasi hal itu, KKP berupaya gencar mempromosikan peluang investasi usaha rumput laut di dalam negeri untuk meningkatkan variasi produk yang akan dipasarkan.
Baca juga: KKP Kawal Ekspor Perdana Rumput Laut Tarakan ke Vietnam
Rumput laut atau emas hijau ini memiliki potensi pasar yang sangat besar di luar negeri sebagai bahan pangan hingga bahan baku pembuatan kosmetik maupun produk farmasi. Selama ini produk yang paling banyak diekspor adalah bahan mentah, bukan olahan yang nilai jualnya jauh lebih tinggi.
Direktur Usaha dan Investasi Ditjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) Catur Sarwanto menjelaskan dalam waktu dekat, KKP berkolaborasi dengan BKPM, Bank Dunia dan pihak lainnya menggelar Seaweed Investment Forum & Festival di Surabaya pada awal November 2022.
Forum ini bertujuan memperkuat produksi rumput laut dalam negeri, branding, hingga memperluas akses pasar bagi para pelaku usaha di pasar global.
"Acara ini akan membangun komunikasi antara para stakeholder, karena investasi di rumput laut ini saling terkait antara hulu dan hilir," tutupnya.(OL-5)
Sejak dahulu, rumput laut telah menjadi primadona dalam bidang kesehatan, industri, dan kuliner berkat kandungan gizinya yang melimpah.
Selain memberikan rasa umami dan enak, rupanya rumput laut memiliki manfaat bagi kesehatan.
Rekaman drone memperlihatkan orca Southern Resident menggunakan rumput laut bull kelp sebagai alat pijat dalam interaksi sosial.
Karena rumput laut memiliki yodium tinggi, maka konsumsi rumput laut kering sebaiknya tidak berlebihan, terutama bagi penderita gangguan tiroid.
Rumput laut tidak memiliki akar, batang, dan daun sejati seperti tanaman darat, tetapi mampu melakukan fotosintesis karena mengandung klorofil.
DUA usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) binaan Bea Cukai Nunukan, yaitu Regan Coklat dan Raftrasa, sukses mengekspor produknya ke Malaysia, pada Kamis (24/4).
Yang perlu dilakukan dan direalisasikan ke depan adalah memungut PNBP untuk kapal-kapal izin daerah dgn besaran kapal 5GT sd 30GT yang melaut sampai dengan 12 mil.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bangun Kawasan Sentra Industri Garam Nasional (K-SIGN) di Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT).
KKP berkomitmen membangun sejumlah sarana dan prasarana di kawasan Warloka Pesisir yang mencakup dermaga permanen, gudang beku (cold storage) berkapasitas memadai, serta pabrik es.
Asosiasi Pengusaha Bumiputera Nusantara Indonesia (Asprindo) menyatakan kesiapan untuk mengimplementasikan Global Quality and Standard Programme (GQSP) Indonesia Fase 2.
CTI-CFF bekerja sama dengan KKP mengadakan media gathering untuk memperingati ulang tahun ke-16 CTI-CFF dan secara resmi meluncurkan perayaan Hari Terumbu Karang 2025, Kamis (22/5).
Berkat respons cepat dari pihak Basarnas dan KKP, jenazah berhasil dievakuasi saat kapal masih berada di perairan sekitar Belawan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved