Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
MENTERI Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, sinergi dan kerja sama semua pihak untuk memperkokoh fondasi perekonomian nasional menjadi hal yang penting. Terlebih ekonomi global diprediksi akan mengalami resesi pada tahun depan.
Hal itu ia sampaikan saat menjadi pembicara kunci dalam Capital Market Summit & Expo secara daring, Kamis (13/10). "Kerja sama semua pihak, termasuk pasar modal membuat ekonomi Indonesia mampu tumbuh di atas 5% dalam tiga triwulan terakhir, dan di triwulan keempat (hingga akhir tahun) nanti diharapkan kita bisa mencapai target," ujar Airlangga.
Dia menambahkan, dalam tahun berjalan, pasar modal Indonesia masih memiliki kinerja yang relatif baik. Dari sisi return, misalnya, pasar modal dalam negeri masih berada di kisaran 5%. Lebih baik ketimbang pasar modal di Malaysia yang -11%, Shanghai -18%, bahkan S&P di AS -24%.
Selain itu, pasar saham nasional juga masih mencatatkan net inflow Rp70 triliun selama 9 bulan terakhir. Bahkan setidaknya 800 perusahaan telah tercatat di Bursa Efek Indonesia. "Ini capaian baik bagi otoritas dan modal perekonomian nasional ke depan," kata Airlangga.
Capaian apik dari pasar modal itu dinilai dapat membantu penguatan perekonomian nasional di tengah ancaman memburuknya perekonomian global yang diprediksi kian suram tahun depan.
Merujuk laporan Dana Moneter International atau International Monetary Fund (IMF), ekonomi dunia diperkirakan hanya akan tumbuh 2,7%, lebih rendah dari prakiraan pertumbuhan tahun ini di level 3,2%.
Melambatnya ekonomi dunia itu didorong oleh dampak pandemi covid-19 yang belum sepenuhnya usai, meningginya ketegangan konflik Rusia-Ukraina, tantangan perubahan iklim, dan meningkatnya inflasi global.
Baca juga: Presiden: Ungkap Penyebab Industri Ritel Alami Penurunan
Dalam laporan itu, IMF juga memperkirakan inflasi pada tahun ini akan meningkat 0,5% menjadi 8,8%. Indikator biaya hidup itu diperkirakan akan menurun ke level 6,5% di 2023.
Memburuknya kondisi perekonomian dunia juga dikonfirmasi oleh pernyataan Presiden Joko Widodo yang mengatakan 28 negara telah masuk antrean untuk mendapatkan bantuan dari lembaga pemberi pinjaman itu. Jumlah itu, kata Airlangga, jauh lebih banyak ketimbang krisis keuangan yang sempat menimpa Asia.
"Jadi kita harus berhati-hati, saat ini kita menghadapi the perfect storm. Lebih dari 55 negara ekonominya melambat, bahkan kontraksi," kata dia.
Airlangga memastikan pemerintah akan berupaya untuk menavigasi perekonomian nasional ke arah pertumbuhan yang kuat. Itu sedianya mulai dilakukan melalui penebalan bantalan sosial untuk mengantisipasi dampak buruk dari penaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) awal bulan lalu.
Selain itu, pengambil kebijakan juga akan terus mengoptimalisasi seluruh instrumen untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dalam negeri. "Di jangka panjang pemerintah terus berkomitmen agar ekonomi inklusif terus berjalan dan implementasi UU Cipta Kerja," kata Airlangga.
"Itu dengan beberapa sektor antara lain percepatan digitalisasi, pemberantasan kemiskinan ekstrem, optimalisasi LPI/INA yang tentunya sebagian besar akan berinvestasi berbasis kepada pasar modal," pungkas dia. (OL-4)
Perempuan diharapkan bisa mandiri secara finasial dan mampu berdaya guna sehingga dapat menyejahterakan dan meningkatkan kualitas hidup.
Program ini juga dirancang untuk meningkatkan partisipasi perempuan dalam sektor pariwisata desa, memberikan mereka akses yang lebih luas untuk mengembangkan potensi ekonomi mereka.
Lembata merupakan wilayah yang memiliki ragam komoditas mulai dari kopi, ikan hingga wastra, namun kurang terekspos sehingga tidak cukup meningkatkan perekonomian masyarakat
Membangun perekonomian Jabar bukan semata-mata menjadi tanggung jawab pemerintah daerah. Itu harus dilakukan secara sinergi kolaboratif berbagai pihak.
Sektor pertanian adalah sektor yang menjanjikan sehingga akan membutuhkan tenaga yang sangat banyak.
Pemerintah daerah di Priangan Timur harus bersinergi dengan berbagai elemen untuk membangun ketahanan ekonomi.
Tiga mesin ekonomi harus bergerak bersama dan berkesinambungan
Kredit Usaha Rakyat untuk Produktivitas Masyarakat dan Menjaga Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Dengan eksistensi yang semakin disegani, Indonesia telah menjelma menjadi kekuatan yang tidak bnisa diabaikan untuk turut menavigasi perekonomian dunia.
Ekonomi Tumbuh, Indonesia Maju, Keluarga Sejahtera
Menhub menjelaskan, terkait dengan syarat STRP bagi para pengemudi ojol tidak akan mempersulit para pengemudi ojol karena telah dibuat secara kolektif oleh masing-masing aplikator ojol.
Partai Buruh bersama Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) menginisiasi hampir 5 juta buruh yang tersebar di 15 ribu pabrik di Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved