Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
DEMI mendukung peningkatan produktivitas dan daya saing industri perkapalan nasional, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) melalui Badan Pengembangan SDM Industri (BPSDMI) berupaya meningkatkan penyediaan sumber daya manusia yang terampil dan kompeten. Salah satunya, melalui pelatihan ‘The Indonesian Shipbuilding Industry Modernization Project.’
Pelatihan ini diselenggarakan BPSDMI Kemenperin, bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kemenperin, JICA, Iperindo dan PT Kampuh Welding Indonesia.
Pelatihan dilaksanakan dengan Sistem 3 in 1, yang terdiri atas pelatihan, sertifikasi kompetensi, dan penempatan.
Pelatihan dilaksanakan di Gedung PIDI 4.0, Jakarta, selama 20 hari yang terbagi dalam 2 fase. Fase pertama, pada 3-14 Oktober dan fase kedua pada 21 November–2 Desember, serta diikuti 20 peserta yang berasal dari industri galangan kapal di seluruh Indonesia.
“Industri perkapalan merupakan salah satu sektor industri yang menjadi prioritas untuk dikembangkan karena berperan strategis dalam memenuhi moda transportasi laut dan mendukung akselerasi pertumbuhan di berbagai kawasan di Indonesia,” ucap Kepala BPSDMI Arus Gunawan dalam pembukaan pelatihan bertajuk ‘The Indonesian Shipbuilding Industry Modernization Project’'.
Saat ini, Indonesia memiliki lebih dari 250 perusahaan galangan kapal yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Namun, lanjut Arus, industri galangan kapal dalam negeri masih memiliki kendala dalam memenuhi order pembangunan kapal dalam negeri.
Baca juga: Program Setara D1, Salah Satu Keunggulan SMK-SMAK Bogor
Salah satunya, belum efisiennya prosedur dan tahapan pembangunan kapal, serta belum maksimalnya penerapan quality control dan assurance atas kapal yang dibangun.
“Oleh karena itu, Kemenperin melalui BPSDMI terus mendukung upaya penyediaan SDM yang terampil dan kompeten guna mendukung peningkatan produktivitas dan daya saing industri perkapalan nasional,” terang Arus Gunawan dalam keterangan pers, Selasa (4/10).
Di tempat yang sama, Ketua Ikatan Perusahaan Industri Kapal dan Lepas Pantai Indonesia (IPERINDO) Bidang SDM Mohammad Moenir mengatakan, pelatihan ini bertujuan untuk modernisasi galangan-galangan kapal di Indonesia.
Karena masih ada gap antara galangan kapal di dalam negeri dengan di luar negeri, baik dalam hal kualitas produksi maupun waktu dan biaya pembangunan kapal.
“Pelatihan ini menjadi langkah awal dari upaya peningkatan sistem manajemen dan prosedur pembangunan kapal melalui peningkatan SDM, yaitu meningkatnya kompetensi, sehingga dapat meningkatkan pula kemampuan dan kualitas galangannya,” jelas dia.
Senior Representative JICA Indonesia Honzu mengatakan, kerja sama dalam industri pembuatan kapal sangat penting bagi kemakmuran ekonomi Indonesia sebagai negara maritim.
Upaya ini juga dapat memberikan kontribusi untuk mempromosikan seluruh industri pembuatan kapal di Indonesia.
“Kami percaya kerja sama ini dapat berkontribusi untuk mempromosikan seluruh industri perkapalan di Indonesia, dan akhirnya, kami berharap kami dapat membawa kembali pengalaman ini ke industri perkapalan Jepang juga,” jelas Honzu pada sambutannya. (RO/OL-09)
Dengan adanya pertumbuhan industri di Jawa Tengah, peluang kerja secara otomatis menjadi sangat banyak.
Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta.
Adapun materi pelatihan berupa observasi medan, latihan kering (dry training) dan sesi utama SAR Exercise, yaitu simulasi penyelamatan di ketinggian secara beregu.
Program ini membuka kesempatan bagi mahasiswa aktif dari seluruh Indonesia untuk memperoleh kuota hingga 2.000 beasiswa senilai Rp14 juta guna mengikuti pelatihan teknologi.
Direktur PT Forestcitra Sejahtera (Mutu Institute), Wahyu Riyadi, hadir memberikan sambutan dengan penuh semangat.
Sosialisasi ini bertujuan memberikan wawasan mengenai pentingnya identifikasi dan pengelolaan risiko dalam menjalankan usaha, terutama di sektor kuliner.
PT Perusahaan Gas Negara (PGN) terus menunjukkan komitmen dalam menyiapkan sumber daya manusia (SDM) unggul dari kalangan muda, khususnya mahasiswa.
DALAM mitologi Jawa klasik, bianglala kerap menjadi pertanda perubahan cuaca dan pergeseran musim serta simbol harapan setelah badai.
Upaya untuk mewujudkan peningkatan kualitas anak, perempuan, dan remaja masih banyak menghadapi tantangan.
SETIAP perusahaan dituntut memiliki strategi jangka panjang dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang inklusif dan berkelanjutan.
Peningkatan kualitas pariwisata dapat mendorong layanan yang lebih baik, pemberdayaan SDM, dan pengalaman positif yang merata.
Gapki mengambil langkah strategis dengan menggandeng Indonesian Palm Oil Strategic Studies (IPOSS) dalam upaya memperkuat posisi dan citra industri sawit Indonesia di kancah global.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved