Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
TREN belanja online semakin diminati dan berkembang, khususnya setelah ada pandemi. Snapcart melakukan riset konsumen untuk mengetahui lebih dalam terkait Karakteristik Perilaku Konsumen dan Preferensi dalam Berbelanja Online selama tiga bulan terakhir. Riset ini dilakukan dengan metode online yang diikuti oleh 1.000 responden dari usia 20-35 tahun yang tersebar di berbagai area di Indonesia. Di antara tiga pemain utama, data menunjukan Shopee berhasil terpilih sebagai platform e-commerce yang paling sering digunakan sekitar 78% konsumen disusul Tokopedia (20%) dan Lazada (2%).
Berdasarkan survei Snapcart, tercatat sebanyak 95% konsumen terhubung dengan internet lebih dari satu kali sehari dalam satu bulan terakhir dan 5% lain setidaknya mengakses internet sekali sehari. Ssekitar 57% juga mengakui bahwa pandemi yang berlangsung selama dua tahun membuat mereka lebih sering melakukan aktivitas belanja online. Melihat hal tersebut, para pemain e-commerce di Indonesia berlomba-lomba memperkuat daya saingnya melalui inovasi maupun fitur terbaru demi menarik lebih banyak pengguna.
"Teknologi banyak menawarkan cara baru serta solusi dalam menjalankan kehidupan sehari-hari, salah satunya dalam memenuhi kebutuhan. Hal ini terlihat dari data yang menunjukan aktivitas belanja online yang semakin dekat dengan kehidupan masyarakat. Berbagai kebutuhan pengguna yang terus berkembang menjadi peluang serta alasan para pemain e-commerce di Indonesia memperkuat daya tarik melalui penawaran diskon, lahirnya fitur inovatif hingga kelengkapan pilihan produk. Hal ini pula yang kami lihat yang akhirnya membentuk karakter atau preferensi perilaku masyarakat dalam berbelanja online," ujar Astrid Wiliandry, Direktur Snapcart Indonesia, dalam keterangan tertulis, Kamis (8/9).
Segmentasi karakter perilaku belanja tidak hanya berangkat dari perbedaan preferensi, prioritas kebutuhan, hingga gaya hidup. Faktor lain yang terikat dalam hal ini yaitu hal yang ditawarkan setiap pemain e-commerce. Data menunjukkan alasan masyarakat berbelanja online di e-commerce pilihan antara lain promo gratis ongkir (79%), ragam penawaran promo menarik (67%), ketersediaan fitur pembayaran yang lengkap (63%), fitur lain yang ada dan mudah untuk digunakan (61%), serta kelengkapan jenis serta kategori produk yang beragam dan lengkap (58%).
Hal ini pula yang memengaruhi karakter perilaku belanja online masyarakat khususnya pada tingkat kepercayaan hingga keputusan saat berbelanja. Tercatat di Indonesia, terdapat tiga tipe perilaku konsumen yang diamati dan menempati tiga teratas yaitu 51% tipe discount seekers atau konsumen pemburu diskon yang berbelanja didorong oleh berbagai tawaran promosi, 25% menjawab sebagai need-based customers, dan 24% memilih tipe wandering customers.
Festival akhir tahun dengan taburan diskon dibuka dengan kampanye angka kembar 9.9. Adapun program-program yang dihadirkan antara lain Shopee 9.9 Super Shopping Day, Lazada 9.9 Trendy Brands Sale, dan kampanye Kebut Tokopedia. Berdasarkan ragam promo yang ditawarkan selama kampanye pembuka festival belanja akhir tahun yang sedang berlangsung, sebesar 78% memilih Shopee sebagai e-commerce yang akan digunakan diikuti Tokopedia (19%) dan Lazada (2%).
Persebaran preferensi responden dalam memilih e-commerce untuk kategori produk pada tiga bulan terakhir terutama pada fesyen & aksesori (pakaian, tas, serta jam tangan), kecantikan dan perawatan diri (make-up, skincare, obat-obatan, dan vitamin), bahan makanan & minuman, serta perlengkapan rumah. Secara umum, Shopee menjadi pilihan teratas dalam kategori produk yang dibutuhkan itu disusul Tokopedia dan Lazada.
Sama dengan kelengkapan produk dan kategori, banyak fitur hiburan menarik membuat para pengguna lebih aktif dan kreatif. Melalui survei yang telah dilakukan, alasan konsumen menggunakan fitur hiburan dan gamifikasi yaitu tertarik dengan hadiah yang ditawarkan (58%), populer di kalangan konsumen (33%), kemudahan menemukan fitur (29%), serta kesempatan berinteraksi dengan konsumen lain (19%). Melalui survei, fitur gamification yang digemari oleh konsumen yakni Shopee Tanam (51%), Tokopedia Panen Telur (13%) dan Lazada Coin Tree (2%). Fitur hiburan yang disukai, konsumen memilih Shopee Live (50%), Shopee Video (28%), diikuti oleh Tokopedia Play (16%), Lazada Feed (1%), dan LazLive (1%).
Berdasarkan data-data dari survei Snapcart, terlihat semakin sengit persaingan para pemain e-commerce dalam menghadirkan inovasi dan program yang dapat menjawab seluruh kebutuhan sesuai dengan masing-masing preferensi konsumen. Dapat disimpulkan bahwa Shopee masih unggul mempertahankan posisinya sebagai e-commerce pilihan. Laporan SnapCart ini semakin diperkuat dengan data dari SimilarWeb, data tersebut memaparkan Shopee memiliki rata-rata 175,66 juta pengunjung website per bulan pada tiga bulan terakhir (Juni-Agustus 2022) diikuti oleh Tokopedia dengan 147,93 juta pengunjung web pada periode yang sama. (OL-14)
Sederhanakan alur pemesanan online! Pelajari cara menyusunnya agar pelanggan mudah membeli dan tingkatkan konversi. Tips praktis & contoh lengkap di sini!
Tingkatkan konversi landing page e-commerce Anda! Pelajari strategi efektif menarik perhatian, meyakinkan pembeli, dan optimalkan penjualan sekarang.
Panduan lengkap buat sistem pembayaran online untuk toko e-commerce Anda! Aman, mudah, dan tingkatkan penjualan. Klik & pelajari caranya!
Temukan perjalanan inspiratif THENBLANK, brand fashion lokal yang lahir dari ruang tamu kecil hingga sukses menembus pasar digital bersama Shopee.
ANGGOTA DPR Komisi VII Zulfikar Suhardi mendorong pemerintah mengkaji ulang aturan terkait tarif potongan biaya jasa aplikator transportasi online dan platform e-commerce kepada mitranya
DERETAN tanggal merah pada akhir Mei hingga awal Juni nanti, tentu menjadi waktu ideal untuk rehat sejenak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved