Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
HARGA Emas terdongkrak lagi pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB), memperpanjang reli untuk hari keempat berturut-turut ditopang oleh dolar AS yang lebih lemah dan imbal hasil obligasi yang anjlok di tengah pembicaraan tentang resesi ekonomi Amerika Serikat.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi Comex New York Exchange, menguat lagi 5,9 dolar AS atau 0,33 persen, menjadi ditutup pada 1.787,70 dolar AS per ounce, setelah menyentuh tertinggi sesi di 1.791,90 dolar AS. Emas telah jatuh ke posisi terendah 11-bulan di 1.678,40 dolar AS pada 21 Juli.
Emas berjangka terangkat 12,6 dolar AS atau 0,71 persen menjadi 1,781,80 dolar AS pada Jumat (29/7), setelah melonjak 31,20 dolar AS atau 1,8 persen menjadi 1.750,30 dolar AS pada Kamis (28/7), dan bertambah 1,40 dolar AS atau 0,08 persen menjadi 1.719,10 dolar AS pada Rabu (27/7).
Dolar yang diperdagangkan berlawanan dengan emas, jatuh untuk hari keempat berturut-turut. Indeks dolar yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, mencapai level terendah hampir tiga minggu di 105,11, setelah mencapai tertinggi dua dekade di 109,14 pada 14 Juli.
Imbal hasil obligasi AS juga merosot, dengan imbal hasil obligasi pemerintah AS 10-tahun yang menjadi acuan mencapai level terendah lima bulan di 2,584 persen.
Emas telah menunjukkan kekuatan menggembirakan sejak data produk domestik bruto AS kuartal kedua pada Jumat (29/7) secara teknis menempatkan ekonomi dalam resesi.
Sementara itu, data ekonomi yang dirilis Senin (1/7) beragam. Departemen Perdagangan AS melaporkan bahwa pengeluaran untuk proyek konstruksi AS turun 1,1 persen pada Juni, penurunan terbesar dalam lebih dari satu tahun karena pengeluaran untuk konstruksi publik jatuh pada tingkat tertinggi dalam lebih dari lima tahun.
Indeks Manajer Pembelian (PMI) Manufaktur S&P Global AS yang disesuaikan secara musiman tercatat 52,2 pada Juli, turun dari 52,7 pada Juni dan secara umum sejalan dengan perkiraan yang dirilis sebelumnya di 52,3.
Institute for Supply Management (ISM) mengatakan indeks aktivitas manufaktur turun sedikit menjadi 52,8 pada Juli dari 53,0 pada Juni, level terendah sejak Juni 2020.
Logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman September naik 16,5 sen atau 0,82 persen, menjadi ditutup pada 20,362 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Oktober naik 11,8 dolar AS atau 1,33 persen, menjadi ditutup pada 901,6 dolar AS per ounce. (Ant/OL-13)
Baca Juga: Kucurkan Rp23 T, PUPR Subsidi 222 Ribu Unit Rumah di Tahun Ini
Emas dikenal sebagai safe-haven yang mampu menjaga nilai kekayaan di tengah ketidakpastian ekonomi dan laju inflasi.
Meskipun pasar mengalami tekanan, Bitcoin tetap stabil di angka 104.000 dolar AS.
Emas adalah logam mulia yang langka dan bernilai tinggi. Temukan fakta ilmiah tentang total emas yang telah ditambang, cadangan yang tersisa di kerak Bumi.
KETIDAKPASTIAN ekonomi global tidak selalu identik dengan risiko. Hal tersebut salah satunya terjadi pada emas yang mengalami lonjakan harga.
OneGold.io hadir untuk memberi nilai lebih pada kerja keras petani emas serta mengembalikan emas ke tangan mereka dalam bentuk token yang bernilai dan bisa diakses secara global.
Tidak hanya bernilai seni tinggi, Noor Dinar dan Rana Gold Bar, yang diproduksi oleh Peruri, dilengkapi dengan teknologi keamanan mutakhir.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Kamis, 10 Juli 2025, dibuka menguat sebesar 42 poin atau 0,26% menjadi Rp16.216 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.258 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Rabu, 9 Juli 2025, dibuka melemah sebesar 43 poin atau 0,27% menjadi Rp16.249 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.206 per dolar AS.
Bank Indonesia mengungkapkan posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Juni 2025 tercatat sebesar US$152,6 miliar atau senilai Rp2.477 triliun.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Senin, 7 Juli 2025, dibuka melemah sebesar 33 poin atau 0,20% menjadi Rp16.218 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.185 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Senin, 30 Juni 2025, dibuka melemah sebesar 2 poin atau 0,01% menjadi Rp16.197 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.195 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Kamis, 26 Juni 2025, dibuka menguat sebesar 10 poin atau 0,06% menjadi Rp16.290 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.300 per dolar AS.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved