Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Kolaborasi Prym Intimates-PLN Sepakati Penggunaan Listrik dari Sumber EBT

Mediaindonesia.com
09/6/2022 23:04
Kolaborasi Prym Intimates-PLN Sepakati Penggunaan Listrik dari Sumber EBT
Penandatanganan kerja sama Prym Intimates dengan PLN untuk penggunaan listrik yang bersumber dari EBT(Dok. Prym Intimates)

PRYM  Intimates Indonesia menandatangani perjanjian kemitraan penggunaan listrik yang bersumber 100% sumber daya energi terbarukan.

General Manager PT Prym Intimates Indonesia Kasun Kuragamuwa mengatakan pihaknya mendukung upaya perusahaan yang beretika serta berkelanjutan dengan tujuan untuk melindungi lingkungan. Untuk itu, pihaknya menjalin kemitraan dan menandatangani Renewable Energy Certificate (REC).

REC merupakan produk hijau dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang memfasilitasi pelanggan untuk menggunakan energi terbarukan secara transparan, terpercaya dan diakui secara internasional, tanpa mengeluarkan biaya investasi untuk pembangunan infrastrukturnya. 

Sejalan dengan keyakinan tersebut, Kasun bersama Manager PLN UP3 Semarang, Eric Rossi Priyo Nugroho menandatangani perjanjian kemitraan Renewable Energy Certificate (REC) untuk membeli 1.500 MWh listrik berbasis energi terbarukan (EBT) per tahun. 

Baca juga : Penjualan Lampu LED Produk Lokal Meroket Berkat Medsos

“Berdasarkan perjanjian ini, kami dari PT Prym Intimates Indonesia akan bekerja sama dengan PLN untuk jangka waktu lima tahun. Selain itu, perusahaan kami juga akan membeli 100% kebutuhan listriknya dari Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Kamojang,” kata Kasun, melalui keterangannya, Kamis (9/6).

Kasun menuturkan, perjanjian REC antara PT Prym Intimates Indonesia dan PLN ini merupakan langkah penting dalam mewujudkan agenda keberlanjutan ‘sustainability’, sekaligus mendukung transisi Indonesia menuju Nol Emisi Karbon pada tahun 2060. 

“Sebagaimana komitmen pemerintah dalam meningkatkan pangsa energi terbarukan menjadi 23% pada tahun 2025, dan 31% pada tahun 2050. PT Prym Intimates Indonesia lewat REC mendukung upaya pemerintah untuk mempromosikan energi ‘bersih’ dengan bekerja sama dengan Clean Energy Investment Accelerator (CEIA) Indonesia,” ucap Kasun. (RO/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya