Headline

Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.

Fokus

Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan

Emiten BUMN Setor Dividen Rp 41 Triliun, Balad Etho Puji Kinerja Erick

Mediaindonesia.com
03/6/2022 17:16
Emiten BUMN Setor Dividen Rp 41 Triliun,  Balad Etho Puji Kinerja Erick
Menteri BUMN(Antara)

SEBELAS emiten BUMN berhasil menyetor dividen jumbo sebesar Rp41 triliun

Sebelas emiten BUMN tersebut terdiri dari sejumlah sektor bisnis seperti perbankan, telekomunikasi, dan pertambangan. Lebih spesifik lagi, 60 persen di antaranya berasal dari BUMN sektor perbankan.

Sejumlah pihak pun memberi apresiasi atas kinerja Kementrian BUMN di bawah nahkoda Erick Thohir. Kornas Balad Erik Thohir (Balad Etho), Ma’ruf Mutaqin menilai setoran jumbo tersebut merupakan pertanda bahwa eks Presiden Inter Milan itu telah membuktikan keberhasilannya di Kementerian BUMN.

“Besarnya jumlah dividen yang disetor sebelas emiten BUMN tersebut menjadi bukti jika Pak Erick sudah membuktikan sentuhan emasnya di Kementrian BUMN. Transformasi BUMN adalah agenda besar, karena butuh keberanian dan strategi khusus meniupkan perubahan di tengah zona nyaman,” ujar Ma’ruf, Jumat (3/6).

Ia menambahkan, agenda besar transformasi BUMN yang dilakukan Erick Thohir digerakan di tengah pandemi Covid-19 yang tengah melanda. Jadi posisinya antara melakukan transformasi dan meminimalisasi dampak pandemi Covid-19.

“Menteri BUMN telah menyiapkan tujuh agenda besar untuk melakukan transformasi. Namun di sisi lain, juga mesti meminimalkan dampak pandemi virus korona yang tengah melanda,” ujarnya.

Praktisi ekonomi digital ini juga mengatakan bahwa diantara tujuh agenda besar dalam transformasi BUMN yang di dorong Erick Thohir ada satu yang menurutnya patut diapresiasi. Hal itu ialah kemampuan Erick melakukan restrukturisasi bisnis BUMN agar fokus pada bisnis intinya (core bisnis).

“Selama ini sulit sekali membedakan mana BUMN yang bertugas membukukan laba atau mana yang punya tugas PSO (public service obligation). Di era Erick, semua itu dibereskan, tak ada lagi perusahaan yang dibiarkan keluar jalur,” ujar Ma’ruf.

Hal lain yang menurut Ma’ruf juga patut diapresiasi adalah kemampuan Erick dalam mengomunikasikan semua agenda besarnya tersebut kepada seluruh insan BUMN. Karena sadar bahwa karyawan BUMN hampir 65 persen merupakan milenial.

“Ini yang luar biasa sebetulnya, karena sadar mayoritas pegawainya milenial Erick tidak memaksakan cara komunikasi gaya kolonial. Dia rela menyempatkan waktunya cuma buat belajar tik tok, hasilnya bisa dilihat bagaimana akun tik toknya berkembang pesat,” pungkasnya. (OL-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik