Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
BANK Indonesia (BI) bersama dengan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Perdagangan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian BUMN, dan Kementerian Perindustrian akan menggelar kembali perhelatan Karya Kreatif Indonesia (KKI) di tahun 2022 ini sebagai ajang selebrasi kebangkitan dan pemulihan UMKM.
KKI tahun ini mengusung tema UMKM Indonesia Bangkit melalui Digitalisasi dan Globalisasi Menuju Pertumbuhan Ekonomi yang Berkelanjutan. Acara ini dilaksanakan secara daring sepanjang 18-29 Mei 2022 dan luring pada 26-29 Mei 2022 melalui pameran yang diramaikan oleh sekitar 200 UMKM dari seluruh Indonesia binaan BI dan 6 Kementerian di Hall A, Jakarta Convention Center (JCC).
"KKI ini event yang digagas BI sejak 2016. Mulanya showcase produk UMKM binaan BI di seluruh Indonesia. Tapi melihat minat masyarakat, BI terus lakukan improvement dan evaluasi KKI ini hingga sampai tahun ini, di mana kami tempatkan KKI sebagai sarana sinergi antara kementerian yang concern pada UMKM," ungkap Kepala Departemen Pengembangan UMKM dan Perlindungan Konsumen BI, Yunita Resmi Sari dalam acara Taklimat Media KKI 2022 secara virtual, Selasa (17/5).
Baca juga: Ini Cara Bea Cukai Dukung UMKM Naik Kelas Melalui Pasar Ekspor
Lebih lanjut, Yunita menegaskan bahwa KKI bertujuan untuk membangkitkan UMKM baik dari sisi kinerja agar dapat memperluas akses pasar, maupun meningkatkan kualitas dan kapasitas untuk go global dan go digital.
Dia pun menargetkan omzet dan business matching UMKM dalam kegiatan KKI 2022 ini akan mencapai Rp263,15 miliar dan dapat dihadiri oleh 160 ribu pengunjung baik secara daring dan luring.
Selain itu, Yunita pun memastikan bahwa produk UMKM yang akan dihadirkan dalam KKI 2022 ini akan melalui tahap kurasi berdasarkan beberapa kriteria.
"Kita kurasi produk UMKM ini dari sisi originalitas dan unik, konsisten baik dari segi kualitas, kuantitas, dan kapasitas, juga memiliki inovasi untuk berkembang, serta pengemasannya," tegasnya.
Di tempat yang sama, Deputi Bidang UKM, Kemenkop UKM, Hanung Harimba Rachman mengatakan bahwa kegiatan KKI 2022 ini merupakan wujud nyata dari kolaborasi dan sinergi antar kementerian atau lembaga (K/L) dalam pengembangan UMKM.
"KKI 2022 diharapkan sebagai momentum dari kebangkitan UMKM untuk menuju go digital dan go global," kata Hanung. (A-2)
Kegiatan tersebut menjadi bagian dari komitmen terutama mendorong literasi rupiah yang inklusif dan kontekstual di tingkat daerah.
Jadi, sebutnya, kegiatan ini sangat penting agar ke depan perumusan kebijakan di daerah secara umum terkait ekonomi, terutama terkait inflasi dapat dilakukan akurat.
PT Dupoin Futures Indonesia secara resmi terdaftar sebagai Pelaku Derivatif Pasar Uang dan Pasar Valuta Asing (PUVA) di bawah pengawasan Bank Indonesia.
Pelaksanaan ERB 2025 secara resmi ditandai dengan pelepasan KRI Hasan Basri-382 dari Pelabuhan Batu Ampar, Batam, Senin (22/7).
GUBERNUR Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyatakan pihaknya melihat ruang untuk melanjutkan penurunan suku bunga acuan (BI Rate) guna mendorong pertumbuhan kredit.
Pemangkasan suku bunga acuan BI dari 5,5% menjadi 5,25% pada Juli 2025 adalah langkah tepat untuk menggerakkan konsumsi domestik dan investasi.
Perluasan kerja sama dengan PT Pos Indonesia menjadi strategi bagi Kemenkop UKM untuk mengimbangi maraknya toko-toko atau ritel modern yang berpotensi mematikan usaha UMKM.
Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) terus berupaya memberikan program-program unggulan kepada wirausahawan sebagai bentuk dukungan.
Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) mengungkapkan salah satu syarat Indonesia menjadi negara maju adalah rasio wirausaha mencapai 4% dari jumlah angkatan kerja.
Pengembangan kapasitas SDM adalah kunci untuk mewujudkan UMKM yang berdaya saing dan mandiri.
Kata Teten, kampus diajak bekerja sama sebagai upaya untuk menjadikan civitas akademika ini sebagai pabrik wirausaha guna mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Penurunan jumlah koperasi karena Kemenkop UKM fokus terhadap pembenahan kualitas koperasi, khususnya koperasi sektor riil.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved