Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
MATA uang China/Tiongkok, Yuan melonjak 505 basis poin menjadi 6,5672 terhadap dolar AS pada perdagangan Kamis (5/5). Kenaikan ini setelah jeda tiga hari untuk libur hari buruh dan menyusul penurunan tajam selama delapan hari berturut-turut tertekan prospek pertumbuhan dan penguncian di China, menurut Sistem Perdagangan Valuta Asing China.
Di pasar spot valuta asing China, yuan diperbolehkan naik atau turun sebesar 2,0 persen dari tingkat paritas tengahnya setiap hari perdagangan.
Kurs tengah yuan terhadap dolar AS didasarkan pada rata-rata tertimbang harga yang ditawarkan oleh pelaku pasar sebelum pembukaan pasar uang antar bank pada setiap hari kerja. (Ant/OL-13)
Baca Juga: Saham Inggris Mulai Turun, Indeks FTSE 100 jatuh 0,90 persen
Pengamat pasar uang Ibrahim Assuaibi, menyampaikan pada hari ini, Kamis (14/8), rupiah dibuka menguat tajam sebesar 102 poin ke level Rp16.100 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah, pada perdagangan Rabu 6 Agustus 2025, dibuka melemah sebesar 1 poin atau 0,01% menjadi Rp16.391 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.390 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Selasa, 5 Agustus 2025, dibuka menguat sebesar 31 poin atau 0,19% menjadi Rp16.370 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.401 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah, pada perdagangan Senin 4 Agustus 2025, dibuka menguat sebesar 104 poin atau 0,63% menjadi Rp16.409 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.513 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Kamis, 31 Juli 2025, dibuka melemah sebesar 23 poin atau 0,14% menjadi Rp16.428 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.405 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Senin, 28 Juli 2025, mengalami pelemahan sebesar 9 poin atau 0,06% menjadi Rp16.329 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.320 per dolar AS.
MATA uang dolar AS menguat terhadap sejumlah mata uang utama lainnya di sesi Asia pada Rabu (30/8) sore. Hal itu berhasil meredam penurunan tajam di sesi sebelumnya.
SITUASi yang penuh dengan tekanan di Tiongkok terus berlanjut. Sebab, perlambatan ekonomi Tiongkok semakin parah.
MATA uang China, Yuan turun cukup dalam di 448 basis poin menjadi 6,9791 terhadap dolar AS pada perdagangan Jumat (16/12/2022).
Seiring dengan meningkatnya aktivitas perdagangan antara Indonesia dengan Tiongkok, layanan transfer uang antar kedua negara makin dibutuhkan
Langkah ini karena Moskow ingin mencari hubungan lebih dekat dengan Beijing setelah sanksi barat atas Ukraina.
INDEKS dolar AS melemah pada akhir perdagangan Senin atau Selasa pagi WIB (17/5/2022), setelah mencapai puncaknya selama 20 tahun pekan lalu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved