Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
TIGA calon juragan yang terpilih di batch 8 harus bersaing ketat. Ketiganya memiliki produk unggulan dan sangat layak menjadi juragan di Juragan Jaman Now. Ketiga calon juragan yang tampil minggu ini adalah Putro dan Sarah owner dari Nasi Pedas Ajik DP, Eka dari H&H Roti Gambang, dan Dika, owner dari Dirayu Alpukat Kocok.
Para calon juragan ini mempresentasikan produknya di depan panelis dan berusaha meyakinkan hati panelis. Dan panelis yang hadir adalah Reino Barack, Irwan Mussry, Anandita Makes Adoe, dan Rex Marindo.
Presentasi pertama dilakukan Putro dan Sarah, dengan brand Nasi Pedas Ajik yang memiliki produk unggulan yaitu ayam betutu dan nasi campur Bali. Dengan latar belakang bidang kuliner dan memiliki hobi memasak, Putro akhirnya memberanikan diri membuka warung makan khas bali.
"Di sini keunggulan dari produk nasi Bali, pertama kami masih menggunakan rempah asli dari Bali, lalu kami sudah menyesuaikan rasa yang memang sudah mudah diterima customer kami. Kami mengeluarkan produk dengan harga yang murah dan memang diterima oleh customer," jelas Sarah dalam presentasinya kepada panelis.
Pasangan suami istri kompak bekerja sama meniti bisnis yang benar-benar dimulai dari nol, dengan tugas Putro di bagian operasional sekaligus memasak dan Sarah yangg mempromosikan serta memasarkan.
Mereka memiliki tujuan untuk memperbanyak cabang warung makan khas Bali dengan tujuan agar setiap orang bisa menikmati enaknya masakan khas Bali dimana saja. Melalui program Juragan Jaman Now, mereka berharap mampu mengambil hati para panelis untuk mewujudkan keinginan nya.
Calon juragan selanjutnya adalah Eka yang merupakan owner dari H&H Roti Gambang yang memproduksi cemilan khas Betawi yaitu roti gambang. Tujuannya adalah melestarikan dan memperkenalkan makanan tradisional dengan membuat inovasi aneka varian rasa roti gambang kreasinya.
"Dari informasi yang kami terima roti Gambang masuk ke dalam 50 besar roti terenak dunia. Tetapi di Jakarta atau masyarakat Betawi kenapa banyak yang gak tahu. Sayang sekali mau dikemanakan roti yang menjadi primadona dunia ini," jelas Eka.
Berbekal resep turun temurun, Eka mampu menarik minat konsumen untuk membeli produknya karena telah memiliki inovasi dengan berbagai macam rasa.
Motivasinya mengikuti program Juragan Jaman Now, supaya dia bisa mendapatkan modal tambahan untuk memperluas pemasarannya terutama di bidang digital marketing. Usaha yamg hanya dijalankan dirumah secara online ini, sangat membutuhkan promo media sosial. Selain itu, ia juga ingin menambah alat produksi agar bisa memproduksi roti dalam jumlah banyak.
Peserta terakhir pada batch ini adalah Dika, owner dari Dirayu Alpukat Kocok. Minuman yang berbahan dasar alpukat dan campuran susu ini tidak main-main rasanya.
Walaupun hanya dijual di gerobak, Dirayu Alpukat Kocok mampu menggaet banyak konsumen karena rasanya yang enak dengan harga terjangkau. Dika sebagai owner mengaku selalu menggunakan bahan-bahan dan alpukat yang berkualitas baik agar konsistensi rasa dari produknya tetap terjaga.
Baca juga : Kementan Bersama Kostraling dan Bulog Lakukan Serap Gabah di Ngawi
"Saya mau menawarkan cara baru menikmati alpukat yaitu alpukat kocok. Masalah utama yang saya hadapi itu tidak adanya aliran listrik dan waktu operasional yang tidak maksimal," kata dia.
Melalui program Juragan Jaman Now, Dika ingin memperbanyak cabang gerobak dari Dirayu Alpukat Kocok-nya ini. Oleh sebab itu dia berusaha semaksimal mungkin membuat presentasi terbaik untuk mengambil hati panelis.
Diskusi panelis terlihat sangat alot dan panjang, untuk menentukan siapakah peserta yang akan mendapatkan predikat Juragan Jaman Now pada batch ini. Dan menentukan berapakah modal tambahan yang akan diterima oleh masing-masing peserta.
Pada akhirnya, panelis menyepakati Putro dan Sarah dari Nasi Pedas Ajik tidak mendapatkan modal tambahan. Namun Rex Marindo ingin berinvestasi membuka 3 cabang dari Nasi Pedas Ajik dengan pembagian yang akan dibicarakan.
"Sebetulnya saya interest untuk invest karena saya lihat ini punya potensi dikembangkan ke ratusan cabang," ujar Rex.
Kemudian untuk H&H Roti Gambang, panelis memberikan modal tambahan Rp5 juta untuk menambah alat produksi dan promo media sosial.
Selanjutnya untuk Dika dari Dirayu Alpukat Kocok, panelis memberikan modal tambahan sebesar Rp25 juta yang akan dibagi menjadi 2 tahap. "Sementara ini kita bantu dana 25 cap dibagi 2 fase," kata Reino Barack
Tahap pertama Rp12,5 juta akan diberikan untuk membuka 1 cabang gerobak. Kemudian akan dilihat setelah 3 bulan, jika berhasil maka akan diberikan lagi Rp12,5 juta untuk membuka 1 cabang gerobak bagi Dirayu Alpukat Kocok.
"Karena dari segi memulainya bisnis dari skala kecil dan punya impian yang besar itu salah satu spririt of entrepreneurship yang ingin kita bangun. Produknya enak, konsisten dan semua panelis setuju bahwa alpukat yang perlu dinobatkan sebagai Juragan Jaman Now," kata Reino.
Dika pun mengaku senang bisa mendapat modal tambahan.
"Senang karena itu sudah jadi impian saya juga punya cabang lagi, punya tempat yang layak dan bagus," tandasnya. (OL-7)
Wakil Pemimpin Redaksi Metro TV Aries Fadhilah secara simbolis menyerahkan paket bantuan di tiga yayasan sekitar Kantor Metro TV, Kedoya, Jakarta Barat, Selasa (19/3)
Adapun paket seragam terdiri baju sekolah, baju pramuka, celana atau rok, sepatu, tas, dan peralatan keperluan sekolah lainnya dengan kisaran harga Rp1,2 juta per paket.
Rektor universitas berkontribusi nyata sebagai motor penggerak utama prestasi dan inovasi lembaga pendidikan yang dipimpinnya.
Saat ini jenazah yang ditemukan di kawasan Bacan Timur, Halmahera Selatan itu masih dalam proses identifikasi.
Diharapkan kerja sama Metro TV dan Alamtri terus terjalin sebagai bentuk kepedulian yang nyata untuk mengurangi angka putus sekolah
METRO TV kembali berkolaborasi dengan Adaro Group melalui Yayasan Adaro Bangun Negeri atau YABN dengan melaksanakan program Satu Seragam Sejuta Harapan.
Upaya pemberdayaan kewirausahaan, keuangan, dan kesiapan kerja telah memberikan dampak kepada lebih dari 9.700 siswa dari 50 SMA dan SMK di 14 kota/kabupaten di Indonesia.
Pekan Nasional Mengajar diselenggarakan di 58 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di berbagai wilayah Indonesia, melibatkan sedikitnya 1.740 siswa untuk menumbuhkan semangat wirausaha
PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mendukung pembangunan sumber daya manusia Indonesia melalui program PNM Mengajar. Sebanyak 58 Cabang PNM secara serentak terlibat dalam kegiatan ini.
KAMPUS berperan penting dalam mencetak lulusan yang berdaya saing. Karena itu, kemampuan berwirausaha dan profesionalisme harus ditanamkan pada mahasiswa sejak awal jenjang kuliah.
WAKIL Menteri Pertanian, Sudaryono menyebut Program YESS berhasil memberdayakan generasi muda untuk menjadi wirausaha di sektor pertanian.
PROGRAM Youth Entrepreneurship and Employment Support Services (YESS) Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Kementerian Pertanian (Kementan). Petani muda
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved