Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
HARGA emas cenderung datar di perdagangan Asia pada Senin pagi (4/4), tertekan kenaikan dolar dan imbal hasil obligasi Pemerintah AS setelah data pekerjaan yang kuat meningkatkan ekspektasi kenaikan suku bunga yang agresif, mengimbangi dukungan dari permintaan safe-haven yang dipicu oleh krisis Ukraina yang memburuk.
Harga emas di pasar spot emas sedikit berubah menjadi diperdagangkan di 1.922,43 dolar AS per oounce pada pukul 02.02 GMT. Sementara itu harga emas berjangka AS terdongkrak 0,2 persen menjadi diperdagangkan pada 1.927,50 dolar AS per ounce.
Dolar membuat awal yang kuat untuk minggu ini karena imbal hasil obligasi pemerintah AS dipicu ekspektasi kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve (Fed) yang cepat.
Dolar yang lebih kuat membuat emas kurang menarik bagi pemegang mata uang lainnya, sementara imbal hasil yang lebih tinggi meningkatkan peluang kerugian memegang emas yang tidak membayar suku bunga.
Data pada Jumat (1/4/2022) menunjukkan angka pengangguran AS mencapai level terendah dua tahun hanya 3,6 persen pada bulan lalu, cukup kuat sehingga investor bertaruh itu akan memperkuat tekad Federal Reserve untuk mengatasi inflasi dengan menaikkan suku bunga secara tajam.
Dana Fed berjangka telah memperkirakan peluang hampir 4/5 dari kenaikan 50 basis poin bulan depan dan imbal hasil dua tahun berdiri di tertinggi tiga tahun di 2,4930 persen.
Menteri pertahanan Jerman mengatakan pada Minggu (3/4/2022) bahwa Uni Eropa harus membahas pelarangan impor gas Rusia, yang dapat menyeret lebih lanjut pada pertumbuhan dan mata uang, setelah pejabat Ukraina dan Eropa menuduh pasukan Rusia melakukan kekejaman.
Sementara itu, permintaan emas fisik di India meningkat minggu lalu karena harga domestik turun menjelang festival selama akhir pekan, sementara pembelian di konsumen utama China dibatasi oleh penguncian COVID-19.
Harga logam mulia lainnya di pasar spot, perak menguat 0,1 persen menjadi diperdagangkan di 24,63 dolar AS per ounce, platinum turun 0,1 persen menjadi diperdagangkan di 984,67 dolar AS per ounce dan paladium terangkat 2,2 persen menjadi diperdagangkan di 2.326,18 dolar AS per ounce. (Ant/OL-13)
Baca Juga: Alcaraz Sabet Gelar ATP 1000 Pertamanya di Miami Terbuka
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Senin, 21 Juli 2025, dibuka melemah sebesar 28 poin atau 0,17% menjadi Rp16.325 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.297 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah, pada perdagangan Kamis 17 Juli 2025, dibuka melemah sebesar 25 poin atau 0,15% menjadi Rp16.312 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.287 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Rabu, 16 Juli 2025, dibuka melemah sebesar 3 poin atau 0,02% menjadi Rp16.270 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.267 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Senin, 14 Juli 2025, dibuka melemah sebesar 4 poin atau 0,02% menjadi Rp16.222 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.218 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Kamis, 10 Juli 2025, dibuka menguat sebesar 42 poin atau 0,26% menjadi Rp16.216 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.258 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Rabu, 9 Juli 2025, dibuka melemah sebesar 43 poin atau 0,27% menjadi Rp16.249 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.206 per dolar AS.
Pada paruh pertama 2025, WIFI berhasil melaksanakan dua aksi korporasi utama yakni penerbitan obligasi senilai Rp2,5 triliun.
Obligasi tersebut merupakan hasil dari Penawaran Umum Berkelanjutan yang diterbitkan pada tahun 2022 dengan tenor tiga tahun dan kupon sebesar 9,5% per tahun.
Bank Mandiri Taspen menjadikan penerbitan obligasi sebagai strategi dalam memperkuat struktur pendanaannya, sekaligus dukungan terhadap pertumbuhan sektor riil.
BNI mengumumkan rencana penerbitan obligasi berlandaskan keberlanjutan (Sustainability Bond) Berkelanjutan I Tahap I Tahun 2025, dengan nilai maksimal Rp5 triliun.
ISRAEL menjual surat utang dalam jumlah rekor di Amerika Serikat (AS) sejak perangnya di Jalur Gaza, Palestina, meletus pada 7 Oktober 2023. Ini menurut laporan Bloomberg pada Jumat (6/6).
WOORI Bank Korea, kembali mendapatkan pengakuan atas kekuatan fundamentalnya. Berhasil mempertahankan peringkat kredit obligasi tanpa jaminan dengan rating AAA (stabil)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved