Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
Ditengah kondisi dunia pariwisata yang belum stabil imbas dari pandemi Covid-19 banyak pelaku-pelaku pariwisata kehilangan pekerjaannya dan
PT Jaring Pangan Indonesia (Japang) Bersama Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia {PHRI) akan memberikan permodalan bagi 10.000 karyawan hotel dibawah member PHRI melalui program JAWARA.
Japang merupakan start-up yang berkonsentrasi pada produk komoditi pangan seperti beras, telur dan ayam potong, yang pada bulan November lalu meluncurkan initiative program permodalan yang memberikan kesempatan bagi setiap orang untuk bisa memiliki usaha sampingan.
Program initiative ini murni diluncurkan untuk membantu masyarakat bisa memiliki penghasilan tambahan dengan memaksimalkan ruang yang ada dirumah.
Menurut Deddy P Effendi selaku Head Communication dan Business PT Jaring Pangan, ada dua hal yang ingin dicapai melalui program ini yakni adanya recovery ekonomi untuk para insan pariwisata, dan yang kedua adalah stock komoditi pangan seperti beras, ayam, dan telur terjaga di masyarakat.
Program JAWARAXPHRI memberikan bantuan permodalan sebanyak 25 juta kesetiap JAWARA yang mendaftar. Setiap JAWARA yang terpilih akan mendapatkan modal berupa produk seperti beras, ayam dan telur yang siap dijual oleh para JAWARA.
Deddy menambahkan bahwa JAPANG tidak hanya menyiapkan produk tetapi juga alat pendukungnya seperti freezer, e-brochure, dan pallet.
“Selain itu, kami ingin setiap jawara ini bisnisnya bisa berkembang dan sustain, kami sudah menyiapkan program lain seperti reward program, dan juga pelatihan bisnis. Untuk skema bisnis JAWARA, hasil usaha atau keuntungan dari penjualan seluruhnya milik JAWARA, kami hanya memastikan modalnya bisa disetorkan kembali kekami untuk stok selanjutnya," tandasnya.
Tjong Benny selaku CEO mendukung program ini bisa berjalan dengan saat baik sehingga recovery ekonomi insan perhotelan dan pariwisata bisa terjadi. Benny menambahkan telah menyiapkan Rp25 miliar untuk JAWARA PHRI. (RO/E-1)
Blue bites adalah bentuk konkret dari konsep blue food, yaitu pangan yang berasal dari ekosistem perairan, laut, pesisir, sungai, dan danau—seperti ikan, rumput laut, moluska, dan krustasea.Â
EDITORIAL Media Indonesia pada Rabu (16/7) lalu menggambarkan kenyataan pahit mengenai dugaan beras oplosan di Indonesia.
Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth, mendesak Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Food Station bersikap terbuka terkait beras oplosan.
PEMERINTAH Indonesia tengah memacu transformasi ekonomi nasional melalui penguatan sektor pangan dan energi domestik.
Holding Perkebunan Nusantara PTPN III mendukung upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas harga dan pasokan pangan nasional melalui partisipasi aktif dalam program Gerakan Pangan Murah.
Diduga Langgar Mutu, Pemprov DKI Sebut Beras Subsidi Food Station Sudah Diuji
Pramono pun mengungkapkan bahwa terdapat tiga acara lari pada Juni, sehingga ia berharap bisa membantu meningkatkan tingkat hunian di hotel-hotel di Jakarta.
Gelaran Porprov IX Jatim 2025 pada 28 Juni sampai 5 Juli 2025 turut membantu bisnis perhotelan dan restoran bisa bernapas lega.
Salah satu dampak yang dirasakan sektor industri pariwisata yaitu okupansi atau tingkat hunian kamar hotel. Pada periode Januari-Mei, tingkat hunian hotel rata-rata berada pada posisi 32,8%
Satgas ini untuk menangani maraknya hotel dan vila ilegal, serta mendorong pemerintah daerah lain untuk mencegah hal serupa tidak terjadi di wilayah Bali.
Sejumlah vila dan hunian pribadi disulap jadi tempat akomodasi tanpa legalitas yang jelas.
KETUA Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY, Deddy Pranowo mengatakan, target okupansi hotel 80 persen selama libur lebaran 2025 belum tercapai.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved