Headline
Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan
Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah
BANK sentral Brasil menaikkan suku bunga acuannya sebesar 1,5 poin pada Rabu (2/2) menjadi 10,75%. Ini menjadikan suku bunga acuannya dua digit untuk pertama kali dalam hampir lima tahun untuk melawan inflasi yang merajalela.
Kenaikan kedelapan berturut-turut pada Selic rate atau overnight rate, yang sejalan dengan perkiraan, terjadi ketika ekonomi terbesar Amerika Latin berjuang melalui resesi dan inflasi yang sangat tinggi. Menurut komite kebijakan moneter bank, hal itu terus menjadi kejutan negatif.
Komite sembilan anggota, yang membuat keputusan dengan suara bulat, mengisyaratkan akan segera memperlambat siklus pengetatan. "Saat ini memperkirakan perlambatan laju (pemotongan suku bunga) sebagai kebijakan yang paling memadai," ujar mereka.
Brasil telah menanggapi inflasi yang didorong oleh pandemi dengan salah satu siklus pengetatan paling agresif di dunia. Negara itu dengan cepat menaikkan suku bunga utama dari titik terendah sepanjang masa sebesar 2% pada Maret 2021.
Terakhir kali Selic rate berada di dua digit pada Mei 2017. Tingkat inflasi Brasil mencapai 10,06% untuk 2021. Ini menembus kisaran target pembuat kebijakan yakni 3,5% plus atau minus 1,5%.
Baca juga: Inflasi Turki Melonjak ke Level Tertinggi dalam 20 Tahun
Tetapi kebijakan moneter hawkish mengerem pertumbuhan ekonomi. Ekonomi jatuh ke dalam resesi tahun lalu, berkontraksi 0,4% pada kuartal kedua dan 0,1% pada kuartal ketiga. Analis yang disurvei oleh bank sentral saat ini memperkirakan pertumbuhan ekonomi lesu 0,3% untuk tahun ini. (AFP/OL-14)
Hakim Mahkamah Agung Brasil Alexandre de Moraes mengancam akan penjarakan mantan presiden Jair Bolsonaro karena melanggar larangan penggunaan media sosial.
Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva menegaskan Donald Trump dipilih untuk memimpin AS, “bukan menjadi kaisar dunia”.
Jaksa meminta Mahkamah Agung Brasil memvonis mantan presiden Jair Bolsonaro bersalah dalam dugaan rencana kudeta Pemilu 2022.
Pemerintahan Trump selidiki kebijakan dagang Brasil terkait perdagangan digital, tarif preferensial, dan intervensi hukum yang merugikan perusahaan AS.
PEMERIKSAAN forensik terbaru di Brasil mengungkap kematian Juliana Marins. Pendaki asal Brasil yang tewas saat mendaki Gunung Rinjani itu disebut masih hidup setelah jatuh pertama.
Indonesia memandang Brasil sebagai mitra strategis dalam mendorong transisi energi.
Keputusan BI mempertahankan suku bunga acuan di level 5,50% dipandang sebagai langkah konservatif yang tepat di tengah ketidakpastian global dan perlambatan ekonomi domestik.
Keputusan Bank Indonesia (BI) menahan suku bunga acuan, atau BI Rate di level 5,50% dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) 17-18 Juni 2025 dinilai sebagai langkah yang tepat.
Fixed Income Research PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia Karinska Salsabila Priyatno menilai ruang bagi Bank Indonesia (BI) untuk menurunkan suku bunga dalam waktu dekat sangat terbatas.
KETIDAKPASTIAN arah kebijakan moneter Amerika Serikat kembali menjadi perhatian setelah desakan terbuka Presiden Donald Trump agar Federal Reserve memangkas suku bunga acuan.
BTN mempertegas posisinya sebagai pemimpin pembiayaan perumahan nasional dengan menggelar Akad Kredit Massal KPR Non-Subsidi secara serentak di lima kota besar
Ketua Umum Apindo, Shinta Widjaja Kamdani, menyambut baik keputusan Bank Indonesia menurunkan suku bunga acuan ke 5,5%.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved