Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Gernas BBI, Bandara Sultan Thaha Jambi Promosikan Produk UMKM Lokal

Despian Nurhidayat
19/1/2022 14:23
Gernas BBI, Bandara Sultan Thaha Jambi Promosikan Produk UMKM Lokal
Bandara Sultan Thaha, Jambi, Kamis (22/4/2021).(Antara/Wahdi Septiawan.)

UNTUK mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) pada 2022, Kementerian Perhubungan menjadikan simpul transportasi Bandara Sultan Thaha, Jambi, sebagai tempat promosi produk-produk UMKM lokal. Kegiatan tersebut diharapkan semakin meningkatkan kecintaan masyarakat Indonesia terhadap produk-produk dalam negeri.

Peluncuran Gernas BBI di Bandara Sultan Thaha Jambi pada Rabu (19/1) disaksikan langsung oleh Menkomarves Luhut Binsar Pandjaitan. Ia didampingi oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi selaku Campaign Manager Gernas BBI Bulan Januari 2022, Menteri ATR BPN Sofyan Djalil, Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Abdullah Azwar Anas, Gubernur Jambi Al Haris, serta disaksikan secara virtual oleh sejumlah menteri dan kepala lembaga lain.

Luhut mengatakan, memasuki tahun ketiga penyelenggaraan Gernas BBI yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo pada Mei 2020 hingga saat ini mencapai 17,2 juta UMKM yang sudah onboarding atau merambah ke ekosistem digital dari target 30 juta UMKM onboarding pada tahun 2023. "Kita membuktikan kalau kita semua bekerja kompak, hasilnya akan baik. Kita ingin UMKM kita makin maju. Untuk itu mari kita terus dorong UMKM lokal semakin baik. Karena ini dapat menciptakan banyak lapangan kerja, mengurangi ketergantungan barang impor, dan meningkatkan perekonomian masayarakat menengah ke bawah," ungkapnya dilansir dari keterangan resmi, Rabu (19/1).

Luhut mengapresiasi Pemerintah Kota Jambi yang telah berkolaborasi dengan LKPP untuk mengadakan e-katalog bagi produk-produk UMKM lokal dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah. Harapannya, kolaborasi itu semakin memberdayakan para pelaku UMKM lokal.

Pada kesempatan yang sama, Menhub Budi mengungkapkan pada tahun ini kegiatan Gernas BBI dikolaborasikan dengan kampanye kendaraan listrik ramah lingkungan agar penggunannya semakin masif. "Ini kedua kali kami ditunjuk sebagai campaign manager Gernas BBI. Tahun ini kami semakin kompak dalam upaya bersama mempromosikan produk-produk UMKM buatan dalam negeri yang dikolaborasikan dengan gerakan penggunaan kendaraan lisrik," kata Budi

Budi menjelaskan, para pelaku UMKM di Indonesia harus terus didorong agar produknya semakin kreatif sehingga semakin diminati dan dicintai masyarakat. "UMKM menjadi bagian yang sangat penting dalam kemajuan ekonomi Indonesia. Hari ini ada sekitar 1.100 UMKM yang hadir di Jambi. Kami mengharapkan banyak transaksi dan banyak kreasi UMKM yang bisa dikembangkan," tuturnya.

Sebagai bentuk konkret dukungan terhadap Gernas BBI, Kemenhub berkoordinasi dengan semua operator prasarana dan sarana transportasi, baik di bandara, terminal, pelabuhan, stasiun, maupun fasilitas lain, untuk turut mengampanyekan Gernas BBI dan memberikan space minimal 30% dari total yang ada untuk UMKM, serta mewajibkan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) minimal dalam proyek infrastruktur transportasi yang lokasinya tersebar di seluruh Indonesia. Lebih lanjut, Budi mengungkapkan komitmennya untuk terus menggalakkan penggunaan kendaraan listrik yang lebih ramah bagi lingkungan dalam upaya bersama mengurangi dan mengendalikan efek gas rumah kaca yang menjadi isu global. 

Untuk itu, pada tahun ini Kemenhub menggelar side event Gernas BBI yaitu Touring Kendaraan Listrik dari Jakarta-Jambi yang berlangsung selama dua hari dengan titik pemberhentian di Lampung dan Palembang. "Ini juga dilakukan dalam rangka mendorong industri otomotif nasional untuk berkreasi dan mengambil peluang memproduksi kendaraan listrik dalam negeri," ucap Budi. Budi menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah mendukung yakni Bank Indonesia, Angkasa Pura II, Pemprov Jambi, Pemprov Lampung, Pemprov Palembang, PLN, jajaran Kemenhub, dan unsur terkait lain yang telah mendukung kegiatan peluncuran Gernas BBI maupun side event Touring Kendaraan Listrik berjalan dengan lancar.

Baca juga: Klaim Alami Kenaikan, BPJAMSOSTEK Komitmen Terus Tingkatkan Pelayanan

Gubernur Jambi Al Haris turut menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada pemerintah pusat yang telah memilih kota Jambi sebagai penyelenggaraan peluncuran Gernas BBI Tahun 2022. "Diharapkan kegiatan ini dapat semakin menggeliatkan para pelaku UMKM di Provinsi Jambi dan sekitarnya serta menghasilkan produk-produk yang semakin kreatif," kata Al Haris.

Kegiatan Gernas BBI yang dipusatkan di Provinsi Jambi kali ini akan dilaksanakan dari Januari hingga Maret 2022. Saat ini telah terdaftar kurang lebih 1.100 UMKM yang 50% di antaranya atau 500 UMKM berasal dari Provinsi Jambi. Diharapkan paling sedikit 100 UMKM dapat onboarding melalui pelatihan yang diselenggarakan dan hasil transaksi/penjualannya dapat mencapai target Rp6 miliar. Pada peluncuran Gernas BBI ini, juga dilakukan secara simbolis pelepasan produk kopi arab Kabupaten Kerinci, Jambi, ke Korea Selatan melalui Pelabuhan Talang Duku, Jambi. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya