Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
KEMENTERIAN Pertanian (Kementan) terus memperkuat komoditas ekspor Tanah Air. Kali ini, ekspor dilakukan terhadap komoditas olahan singkong dan kopi. Untuk olahan singkong, jumlah yang diekspor sebanyak 3,3 ton ke Korea Selatan dan kopi sebanyak 39,6 ton ke Mesir.
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan, ekspor ini merupakan wujud komitmen pemerintah, khususnya Kementan.
"Ekspor pangan kita upayakan tiga kali lipat. Untuk itu, Kita dorong semua daerah melakukan ekspor. Karena negara lain membutuhkan komoditas pertanian," tegas Mentan saat Pengembangan Hilirisasi dan Ekspor Pangan Lokal, sekaligus pelepasan ekspor olahan singkong dan kopi di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (4/11).
Menurutnya, pengembangan dan ekspor pertanian harus lebih maju dan ditingkatkan. Apalagi, Indonesia berstatus sebagai negara terbesar ke 4 di dunia, setelah Amerika, Tiongkok, dan India.
"Terbukti, PDB pertanian kuartal II 2020 naik 16,24% di tengah sektor naik pertumbuhannya minus. Di 2020, nilai ekspor produk pertanian mencapai Rp451,8 triliun, meningkat 15,79% jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya," sebutnya.
Peningkatan ekspor berlanjut pada periode Januari-September 2021. Ekspor komoditas pertanian mencapai Rp450 triliun, tumbuh 45,36%.
Dalam kesempatan itu, Mentan dinobatkan sebagai tokoh nasional penggerak hilirisasi dan ekspor pangan lokal oleh Komite Pengusaha Mikro Kecil Menengah Indonesia Bersatu (Kopitu).
Penganugerahan diberikan Ketua Umum Kopitu Yoyok Pitoyo di Hotel Grand Mercure, Surabaya.
Penganugerahan ini diberikan atas komitmen dan upaya Mentan dalam memperkuat hulu hingga hilir produk olahan pangan lokal secara masif sehingga pangan lokal terangkat kelasnya yakni masuk ke perhotelan dan hingga diekspor.
"Terima kasih kepada Kopitu atas penghargaanya ini. Tapi sebenarnya saya yang seharusnya memberikan penghargaan kepada Kopitu karena berkontribusi nyata mengembangkan dan memajukan pangan lokal yang memiliki potensi dan nilai ekonomi yang luar bagi negara dan masyarakat," ujar Syahrul.
Diketahui, Kopitu dibentuk sebagai wadah di tingkat nasional yang menyatukan pelaku usaha dan pemangku kepentingan lain baik pemerintah maupun non-pemerintah untuk bersinergi meningkatkan kemampuan bersaing UMKM Indonesia. Bersifat nirlaba, independen, dan tidak berafiliasi dengan partai politik mana pun.
Sementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi, menyampaikan pentingnya mengangkat diversifikasi pangan lokal seperti singkong.
"Indonesia sangat kaya akan pangan lokal. Setiap daerah memiliki pangan lokal yang sangat khas dan berbeda-beda. Kita akan dorong agar keunggulan iu bisa menjadi komoditi ekspor," kata Dedi dalam keterangannya, Jumat (5/11).
Hanya saja, Dedi mengingatkan agar komoditi tersebut diolah terlebih dahulu. "Lakukan proses hingga ke hilir. Sehingga produk pertanian memiliki nilai tambah dan nilai jualnya meningkat. Dengan cara ini, petani pun akan meningkat kesejahteraannya," tuturnya. (RO/OL-09)
Tanah tak lagi dipandang sekadar media tanam, tapi sebagai fondasi keberlangsungan hidup dan benteng terakhir ketahanan pangan.
Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementan, Arief Cahyono, mengucapkan selamat atas terpilihnya Ketua Forum Wartawan Pertanian (Forwatan) periode 2025–2028, Beledug Bantolo.
Pupuk Indonesia memastikan bahwa penutupan kios ini tidak akan mengganggu proses penyaluran pupuk ke petani.
Nilai Transaksi Ekonomi (NTE) Kelompok Tani Hutan (KTH) sebesar Rp497.925.287.251.
Pemerintah akan menyalurkan stimulus fiskal pada Juni hingga Juli 2025 sebagai langkah strategis untuk menjaga stabilitas ekonomi nasional di tengah ketidakpastian global.
Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal hadir dalam forum bisnis yang melibatkan sekitar 30 perusahaan besar, termasuk Pauli Shandong Taiyuan Energy Co., Ltd.
Investigasi akan mencakup beberapa tuduhan penting, termasuk rencana darurat militer yang gagal dilaksanakan oleh Yoon.
SEORANG perempuan asal Korea Selatan melahirkan lima bayi dan sempat menggemparkan dunia medis pada 2024 lalu. Pasangan asal Korea Selatan tersebut ialah Kim Joon Young dan Sagong Hye Ran
DERETAN perusahaan teknologi berbasis kecerdasan buatan (AI) asal Korea Selatan memamerkan inovasi terbaru mereka dalam acara ASEAN-KOREA Digital Business Partnership 2025.
Seorang perempuan di Korea Selatan didenda Rp38 juta karena menarik celana rekan kerja pria di depan umum. Kasus ini memicu debat soal batas antara lelucon dan pelecehan seksual.
Kegiatan yang dilakukan Woori Family Volunteer Group yang beranggotakan karyawan Woori Bank bersama keluarganya beraksi sebagai relawan di acara melukis mural tersebut.
Adapun ruang lingkup kerja sama yang dilakukan yaitu pengembangan sistem klaim digital dan pengembangan sistem pembayaran kepada seluruh fasilitas kesehatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved