Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
SETELAH sukses dalam membantu bisnis membangun program loyalitas untuk pelanggan, TADA juga meluncurkan solusi bagi para pelaku bisnis untuk meretensi karyawannya. Dilabeli dengan nama Employee Engagement, TADA menawarkan berbagai pilihan rewards menarik dan personal bagi perusahaan atau pelaku bisnis untuk diberikan kepada karyawannya.
Tak sekadar memberi benefit, Employee Engagement lebih dari standar yang diberikan perusahaan seperti asuransi atau cuti. Pemberian employee engagement atau yang biasa disebut tunjangan merupakan salah satu upaya perusahaan untuk mendorong karyawan terlibat aktif di perusahaan dan menjadi loyal karena mendapat kepuasan selama bekerja.
Selain itu, beberapa perusahaan yang memiliki indeks kepuasan karyawan akan membuat mereka merasa terapresiasi dan diperhatikan seperti mengirim gift voucher pada saat hari ulang tahun, works anniversaries, promosi dan lain sebagainya. Dengan usaha kecil dari perusahaan ini, karyawan akan termotivasi dan terikat serta bangga bekerja di perusahaan tersebut. Hal ini membuat karyawan tak hanya menjadi loyal, tetapi juga akan merekomendasikan perusahaan atau menjadi brand advocate.
Sayangnya, membangun keterikatan karyawan menjadi sesuatu yang sulit dilakukan banyak perusahaan. Dengan banyaknya karyawan khususnya di masa work from home. Riset membuktikan bahwa 85% karyawan tidak terikat dengan perusahaannya. Berdasarkan laporan dari State Of The Global Workplace menyimpulkan bahwa 85% karyawan tidak terikat secara aktif dengan perusahaannya bekerja. Artinya, hanya ada 15% karyawan yang benar-benar terikat aktif dengan perusahaan.
Beberapa hal yang menyebabkan angka ketidak terikatan karyawan dengan perusahaan begitu besar di antaranya seperti kurangnya motivasi, rekognisi dan penghargaan. Padahal, ketika karyawan terlibat, mereka akan berkomitmen untuk membantu perusahaan mencapai tujuan. Karyawan juga akan lebih bertanggung jawab dalam pekerjaan mereka, bekerja secara efisien, dan berusaha untuk meningkatkan diri di perusahaan.
Baca juga: TADA Luncurkan Omnichannel Loyalty Platform
Dengan teknologinya, TADA Empoyee Engagement menawarkan solusi bagi perusahaan untuk menerapkan loyalty poin bagi karyawan untuk ditukarkan dalam berbagai pilihan rewards yang ada pada katalog. TADA telah bekerjasama dengan berbagai industri sehingga memudahkan karyawan memilih rewards apa yang memang sesuai dengan apa yang ia butuhkan.
Kemudian, juga mengirim personalisasi hadiah untuk karyawan. Saat ulang tahun atau hari jadi bekerja, tentu akan menjadi hari yang spesial bagi karyawan. TADA dapat mengirimkan hadiah atas nama perusahaan ke karyawan yang ulang tahun atau anniversary. Dengan begitu, mereka akan merasa lebih dihargai.
Lalu, memberikan rewards pada program referral karyawan saat merekomendasikan seseorang masuk ke perusahaan. Dengan ini, perusahaan mendapat keuntungan seperti kemudahan mendapatkan karyawan baru dari hasil rekomendasi sekaligus menjalankan reward program.
Pelaku bisnis juga dapat menggunakan white label app atau website untuk menawarkan pengalaman ekslusif untuk para karyawannya. Perusahaan dapat mengatur rewards serta milestonenya sendiri sesuai kebutuhan bisnis. Informasi lainnya bisa dilihat di tautan usetada.com.
“Kami menyadari bahwa dalam masa pandemi saat ini bisnis kesulitan untuk meretensi karyawannya dan harus beradaptasi cepat dengan kondisi WFH. Selain itu, karyawan juga merasakan hal yang sama, seperti mempertanyakan bagaimana untuk dapat terkoneksi dengan perusahaan, serta mendapatkan apresiasi dan motivasi dari perusahaan secara jarak jauh," kata Rebecca Agiestha selaku Head of Commercial TADA dalam keterangan resminya, Senin (13/9).
"Sebagai leading loyalty and rewards platform kami ingin melengkapi bisnis dengan teknologi kami agar mereka dapat meretensi karyawan secara lebih mudah dengan berbagai rewards digital. Seperti semudah mengirimkan evoucher saat karyawannya saat berulang tahun atau saat mereka melakukan performa terbaik,” ujar Rebecca. (R-3)
Banyak perusahaan belum memahami bahwa serangan siber tidak hanya menargetkan data, tetapi juga bisa mengganggu operasional hingga merusak reputasi perusahaan di mata publik.
PT Asuransi BRI Life menjalin kerja sama strategis dengan International Assistance, perusahaan penyedia layanan jaringan medis global.
Peruri menggelar Peruri Own Voice (POV) Playbook Series, sebuah program komunikasi yang bertujuan menjadikan suara karyawan sebagai kekuatan utama dalam membangun citra perusahaan.
KOMITMEN PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI dalam menerapkan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance/GCG)
DIREKTUR Center Of Budget (CBA) Uchok Sky Khadafi meminta pengadilan untuk memiskinkan pihak yang dianggap bertanggung jawab dalam kasus investasi bodong
BERDASARKAN data AAJI terkait pertumbuhan penjualan premi setahun hingga semester I 2025, perusahaan asuransi ini menempati posisi teratas mencapai Rp2,0 triliun.
Ara Grace telah jatuh cinta pada dunia bisnis, tapi katanya musik tetap menjadi bagian tak terpisahkan, dia tetap akan kembali ke musik.
Lonjakan kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali—mencapai 2,64 juta orang dalam lima bulan pertama 2025—menjadi mesin penggerak utama.
Permintaan hunian sementara seperti rumah kos dan apartemen terus tumbuh di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, hingga Bali.
Kerja sama ini bertujuan meningkatkan efektivitas penanganan dan penyelesaian masalah hukum perdata dan tata usaha negara yang dihadapi Peruri, baik di dalam maupun di luar pengadilan.
BISNIS food and beverage (FB) masih menjajikan sebagai penggerak ekonomi makro. Salah satunya bisnis donat yang disukai banyak kalangan.
PENETAPAN kembali Zarof Ricar sebagai tersangka kasus korupsi oleh Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM-Pidsus) Kejaksaan Agung dinilai belum cukup
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved