Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Cegah Covid-19, Kapal dari India Diwajibkan Isolasi 14 Hari

Insi Nantika Jelita
25/5/2021 13:59
Cegah Covid-19, Kapal dari India Diwajibkan Isolasi 14 Hari
Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), Airlangga Hartarto(Antara)

PEMERINTAH mengeluarkan kebijakan yang memerintahkan kapal yang berlayar di Indonesia dari India harus diwajibkan isolasi selama dua minggu penuh. Langkah tersebut guna mencegah penularan covid-19 lebih luas lagi, terutama dengan kasus varian baru.

Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sekaligus Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), Airlangga Hartarto dalam konferensi pers virtual, kemarin.

"Khusus untuk kapal yang pernah atau berasal dari India untuk dilakukan isolasi di kapal selama 14 hari. Jadi artinya kita isolasi langsung di kapal bagi barang atau kargo yang pernah masuk India," ungkap Airlangga.

Selain itu, Menko Perekonomian juga menuturkan, kawasan pelabuhan akan diprioritaskan mendapat vaksinasi covid-19.

Pasalnya, remuan kasus covid-19 di kalangan awak anak buah kapal (ABK) ditemukan pemerintah. Seperti kasus klaster kapal di Cilacap, Jawa Tengah, di mana terdapat 14 ABK yang terkena infeksi covid-19 varian B.1.617

Baca juga : Menaker: Jumlah Penggunaan TKA di Indonesia Terus Turun

"Arahan Bapak Presiden (Joko Widodo) untuk kapal dan pelabuhan diprioritaskan dilakukan vaksinasi," kata Airlangga.

Sebelumnya, diberitakan bahwa Satgas Penanganan COVID-19 Kota Balikpapan meningkatkan kewaspadaan di Pelabuhan Semayang dan Pelabuhan Peti Kemas Kariangau, khususnya terkait kedatangan kapal dari India dan Tiongkok setelah ditemukannya enam warga India yang terpapar covid-19 di Kota Samarinda.

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan Wali Kota Rizal Effedi di Balikpapan mengungkapkan, awak kapal dari India dan China yang paling diwaspadai, terutama lagi awak kapal pengangkut batubara

"Batu bara kita kan diekspor ke India, juga Tiongkok. Satu cara mengangkutnya mereka kirim kapalnya ke sini untuk dimuati batubara. Itu yang kita waspadai," ucapnya pada (25/4) lalu. (OL-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Baharman
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik