Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
RENCANA Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk melaksanakan penghapusan kode broker di running trade guna melindungi investor ritel Indonesia mendapatkan beberapa tanggapan dari berbagai kalangan.
CEO Coffeemeetstock Theo Derrick menilai, penghapusan kode broker dalam running trade akan membuat para investor akan lebih dalam mempelajari berbagai kemungkinan yang terjadi melalui berbagai analisa baik itu teknis maupun fundamental.
“Investor yang menggunakan analisis arus kas ini cukup banyak di pasar saham maka kemungkinan transaksinya akan turun dalam jangka pendek, tetapi dalam impact positifnya otomatis kan kalau mereka hilang acuan mereka akan cari cara baru, otomatis akan ada cara baru nih, cara barunya adalah (kemungkinan) selaras dengan harapan bursa,” ujar Theo Derrick, Jakarta, pada keterangan pers, (5/3).
Theo menambahkan, hal tersebut juga akan menyehatkan ekosistem bursa, terlihat dari berubahnya kebiasaan yang biasa terjadi ketika adanya running trade dengan kode broker, di mana tidak sedikit dari investor yang membeli saham tanpa tahu perusahaan apa yang dibeli.
“Begitu nama brokernya dihilangkan maka orang-orang itu sekarang mau nggak mau harus belajar tahu saham apa yang dia beli tanpa tuntunan broker. Jadi kalau dulu kita nggak perlu tahu nih saham apa, yang penting orang itu beli kita (ikut) beli. Kalau sekarang nggak ada, mau nggak mau kalian harus aware kalian beli apa sekarang,” Jelas Theo.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, menurutnya otoritas seperti BEI harus lebih gencar lagi dalam melakukan edukasi dan sosialisasi terkait pasar saham. Hal tersebut dilaksanakan demi mengantisipasi keluarnya investor yang mengacu dari broker besar dari pasar saham indonesia.
“Perlu lebih gencar lagi dan perlu lebih dekat lagi. Dan mungkin lebih dalem sedikit ya. Karena kan yang namanya edukasi dari bursa kan memang juga terus dilakukan, tapi kan sampai level mana, itu yang perlu dipertanyakan,” Paparnya.
Di sisi lain, Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta Tama, mengatakan kebijakan tersebut tidak akan terlalu berpengaruh dan tergantung dari tingkat skill dan ilmu pengetahuan dalam menjalankan trading sehari-hari.
“Sebenarnya yang kurang diuntungkan adalah yang lebih mengandalkan faktor tersebut bukan yang analis teknis atau juga dari analis fundamental, potensi kinerja perusahaan bahkan juga ada investor yang mengandalkan dividen. Sebenarnya hal tersebut tidak berpengaruh kebijakan dari bursa yang menghapuskan kode tersebut,” ujar Nafan.
Nafan berharap, ke depannya investor dapat menerapkan strategi yang berbeda dalam berinvestasi di pasar modal, seperti mengandalkan analisis fundamental atau teknis. Selain itu, imbuhnya, investor dapat mencermati berbagai sentimen setiap hari yang bisa mempengaruhi situasi pergerakan harga saham.
“Dan yang lebih penting lagi, BEI tetap berkomitmen dalam meningkatkan literatur dan literasi pasar modal di tanah air ini, serta yang paling esensial hal ini harus dilakukan secara berkesinambungan,” pungkasnya. (RO/OL-09)
Burnley saat ini berada di urutan ke-16 di Liga Premier, lima poin di atas zona degradasi dan akan menjamu Fulham yang berada di urutan ke-18 pada Minggu (3/1) mendatang.
Menurut laporan Financial Times, Inter Milan butuh setidaknya 200 juta euro untuk memastikan bisa beroperasi hingga musim depan.
AKSI para miliarder untuk menjadi pemilik baru Manchester United mendekati garis finis setelah Sheikh Jassim bin Hamad al-Thani dari Qatar menyepakati negosiasi dengan The Glazers.
Penggemar sepak bola Jerman bersumpah untuk melanjutkan protes terhadap kesepakatan investor yang disepakati oleh klub-klub.
Di hadapan para investor di Singapura tersebut, Anies menyampaikan bahwa perekonomian di Jakarta telah berangsur pulih dari pandemi covid-19.
Jakarta Investment Forum 2021, sebuah forum yang akan mempertemukan calon investor potensial dengan para pemilik proyek pada 11-12 November mendatang.
Saham Bianconeri naik hampir 18% menjadi 0,91 euro di bursa saham Milan setelah sempat merosot sejak mereka tersingkir dari Liga Champions, Maret lalu.
Di Wall Street, harga saham MU turun 6% setelah pada Senin (19/4) naik 7% pascapengumuman pembentikan Liga Super Eropa.
Diperkirakan, Newcastle United harus merogoh setidaknya 30 juta poundsterling atau sekitar Rp584 miliar
Sejak kedatangannya di Lazio, Muriqi tidak mampu mendapatkan satu tempat utama di bawah asuhan pelatih Maurizio Sarri dan hanya menorehkan 14 penampilan pada musim ini.
Striker asal Prancis tersebut mendapat rekomendasi dari eks pelatih sementara MU Ralf Rangnick
Yellen, yang selama menjabat sebagai Ketua Bank Sentral AS dianggap market friendly, diharapkan mampu membawa AS sukses dalam pemulihan ekonomi pascapandemi covid-19.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved