Headline

Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.

Fokus

Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.

Wapres: Bank Syariah Indonesia Harus Angkat UMKM Naik Kelas

Andhika prasetyo
25/2/2021 14:42
Wapres: Bank Syariah Indonesia Harus Angkat UMKM Naik Kelas
Wakil Presiden Ma'ruf Amin (tengah)(ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah)

WAKIL Presiden Maruf Amin berpesan kepada Bank Syariah Indonesia (BSI) untuk merangkul dan membantu nasabah pelaku usaha mikro dan kecil untuk naik kelas.

Bank hasil merger itu harus mampu memberikan pelayanan yang bisa mendorong produktivitas. Pemberian modal pinjaman harus disertai pula dengan pelatihan wirausaha sehingga para pengusaha tersebut memiliki bekal menjalankan bisnis dengan lebih baik.

"Kita tidak boleh berpuas diri dengan melayani segmen mikro dan kecil. Kita harus membuat mereka naik kelas menjadi pelaku usaha yang lebih produktif. Jangan sampai usaha mikro ini mengalami stunting, kerdil, tidak besar-besar," ujar Maruf dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) BSI 2021 secara virtual, Jakarta, Kamis (25/2).

Baca juga: Pak Jokowi, Tunda Dulu PP UU Ciptaker Klaster Ketenagakerjaan

Wapres juga meminta BSI untuk turut aktif mendorong berkembangnya pengusaha-pengusaha baru di industri syariah. Menurut dia, hal tersebut semestinya tidak sulit dilakukan.

Sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, Indonesia merupakan pasar yang luar biasa potensial bagi produk-produk halal.

Peluang tersebut harus dimanfaatkan dengan baik oleh BSI untuk memunculkan pelaku usaha-pelaku usaha baru di berbagai bidang, mulai dari kuliner, fashion, kesehatan bahkan pariwisata.

Semua hal tersebut, lanjut Maruf, bisa dicapai jika BSI bisa terus menerapkan modernisasi di tubuh perusahaan, mulai dari sumber daya manusia, pelayanan dan infrastruktur.

"Bank syariah yang maju dan modern tidak terlepas dari penggunaan teknologi informasi untuk mendukung layanan yang berbasis digital di semua lini bisnis. Saya ingin mengingatkan dari awal bahwa integrasi sistem teknologi informasi harus dilakukan dengan sesegera mungkin," tegasnya.(OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik