Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
KETUA Umum Asosiasi UMKM Indonesia (Akumindo) Ikhsan Ingratubun, mengingstkan agar para pelaku UMKM Indonesia segera bertransformasi ke digital. Langkah ini akan membuat usaha bertahan di tengah pandemi covid-19.
“Mau tidak mau UMKM harus transformasi, mereka harus berubah yang tadinya berjualan secara konvensional kemudian meningkatkan kemahirannya dengan interaksi melalui online,” kata Ikhsan dalam webinar AGEN46, Kamis (11/2).
Pada beberapa pelaku usaha, dia akui untuk memasarkan dan menjual dagangan melalui online akan membutuhkan proses dalam memahami aspek teknologi hingga cara berinteraksi di media online.
Dia katakan, tranformasi digital penting untuk membangkitkan ekonomi di masa pandemi covid-19. Menurutnya ada dua hal yang perlu ditransformasi oleh pelaku UMKM. Pertama, meningkatkan kemahiran SDM. Kedua, transformasi usaha.
"Dengan kemahiran dalam mengoperasikan online, maka UMKM akan bangkit dengan cepat. Hal itu terbukti sudah ada sekitar 10 juta UMKM yang go digital atau 15 persen dari total keseluruhan 64 juta UMKM," kata Ikhsan.
Baca juga : Upaya Bangkitkan Ekonomi lewat Warkop Digital
Dia menegaskan, kebijakan pemerintah yang tidak konsisten sempat menjadi salah satu penyebab banyaknya pelaku UMKM yang gulung tikar di masa pandemi Covid-19.
“kebijakan lockdown atau PSBB, PPKM, apapun namanya. Ini yang mengganggu sejak awal,” ujarnya.
Menurut dia, kebijakan yang berubah-ubah membuat interaksi antara penjual dan pembeli jauh menurun karena tidak bisa melakukan interaksi tatap muka secara maksimal.
Selain itu, Ikhsan menambahkan, penerapan PSBB pada awal dan pertengahan 2020 sangat menekan UMKM, khususnya usaha mikro. Lalu, pada saat November dan Desember 2020, ketika UMKM mulai menunjukkan pergerakan, tetapi pelaku usaha masih tetap dibayang-bayangi dengan menyusulnya kebijakan PSBB Jawa-Bali.
"Kebijakan itu ternyata tidak bermanfaat bagi UMKM. Akhirnya kita bersyukur pemerintah telah mengevaluasi, akhirnya tidak memberlakukan PSBB secara besar tapi PPKM secara mikro, kami menyambut baik,” kata Ikhsan. (OL-7)
BRI meluncurkan BRILiaN Way untuk memperkuat transformasi budaya kerja, funding, UMKM, dan customer focus demi jadi bank paling profitable di Asia Tenggara 2030.
Kedua lembaga sepakat bekerja sama dalam pemanfaatan produk dan jasa layanan perbankan untuk meningkatkan kapasitas pelaku UMKM di Indonesia
KETUA Gekrafs Temi Sumarlin mengungkapkan industri kreatif Tanah Air memiliki potensi besar, salah satunya fesyen. Industri subsektor ekraf itu dinilai menjanjikan
Sebanyak Rp3,97 triliun pembiayaan telah disalurkan oleh Badan Layanan Umum (BLU) Pusat Investasi Pemerintah (PIP) pada semester I 2025.
Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta.
Tiap pelaku UMKM menerima bantuan senilai Rp5 juta dalam bentuk barang, seperti rak display serta komoditas pangan berupa beras, gula, dan minyak goreng.
Kreator digital di Indonesia memainkan peran yang sangat penting dalam membentuk budaya online dan menggerakkan ekonomi kreatif.
Affiliate marketing adalah masa depan digital commerce yang bukan hanya sebagai kanal pemasaran, tetapi juga sistem distribusi ekonomi digital yang adil dan berkelanjutan.
Berbagai isu penting seperti gagasan "Leadership 5. 0," dampak dari AI terhadap perubahan angkatan kerja, serta kebutuhan untuk peningkatan keterampilan di era ekonomi digital
Perkembangan ekonomi digital nasional, khususnya di sektor jasa keuangan, perlu diimbangi dengan peningkatan pengetahuan dan kemampuan talenta-talenta digital yang terlibat di dalamnya.
Pendidikan berkelas dunia berfokus pada pengembangan Digital Technopreneur untuk talenta muda yang mampu memadukan teknologi dan jiwa kewirausahaan.
Di tengah situasi yang penuh tantangan saat ini, ekonomi digital dan data center menjadi salah satu sektor industri prioritas yang berpotensi besar terhadap investasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved