Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Presiden: Bank Syariah Terbesar Siap Beroperasi Februari

Andhika Prasetyo
25/1/2021 13:20
Presiden: Bank Syariah Terbesar Siap Beroperasi Februari
Presiden Joko Widodo(ANTARA)

PEMERINTAH akan membangun bank syariah terbesar di Indonesia sebagai upaya penguatan industri keuangan syariah di dalam negeri

"Kita sudah targetkan, insyaAllah Februari sudah bisa diselesaikan," ujar Jokowi saat membuka Gerakan Nasional Wakaf Uang di Istana Negara, Jakarta, Senin (25/1).

Selain itu, pemerintah juga akan mengembangkan bank wakaf mikro di berbagai tempat dan memperkuat lembaga zakat, infak, sedekah, wakaf, untuk memperkuat pemberdayaan ekonomi umat.

Kepala negara menjelaskan kebijakan tersebut merupakan bagian dari upaya pembenahan industri ekonomi syariah di Tanah Air.

Baca juga: Presiden Sambut Peresmian Brand Ekonomi Syariah

Ia menyebut Indonesia masih memiliki sejumlah pekerjaan rumah yang harus diselesaikan seperti memingkatkan indeks literasi ekonomi syariah yang masih rendah yakni 16,2% dari skala 100%.

"Ini masih rendah. Masih banyak ruang untuk meningkatkan pemahaman masyarakat, masih banyak peluang untuk dapat dioptimalkan," tutur Kepala Negara.

Selain itu, Indonesia juga harus menata rantai nilai halal pada sektor riil yang mendukung perkembangan UMKM, termasuk pengembangan ekonomi kreatif.

Sebagaimana diketahui, ekonomi syariah memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan. Pengembangan ekonomi syariah tidak hanya dijalankan oleh negara dengan mayoritas penduduk muslim, tetapi juga negara-negara lain seperti Jepang, Thailand, Inggris, Amerika Serikat.

"Oleh karena itu kita harus menangkap peluang ini dengan mendorong percepatan, mendorong akselerasi pengembangan ekonomi dan keuangan syariah nasional. Kita harus mempersiapkan diri sebagai pusat rujukan ekonomi syariah global," pungkas Presiden.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya