Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
SAHAM-saham Prancis ditutup lebih tinggi pada perdagangan Selasa (17/11), memperpanjang kenaikan untuk hari ketiga berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris terkerek 0,21 persen atau 11,52 poin, menjadi menetap di 5.483,00 poin.
Indeks CAC 40 melonjak 1,70 persen atau 91,32 poin menjadi 5.471,48 poin pada Senin (16/11), setelah menguat 0,33 persen atau 17,59 poin menjadi 5.380,16 poin pada Jumat (13/11), dan jatuh 1,52 persen atau 82,64 poin menjadi 5.362,57 poin pada Kamis (12/11).
Dari 40 perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks CAC 40, sebanyak 25 saham berhasil membukukan keuntungan dan 15 saham lainnya menderita kerugian.
Perusahaan real estat komersial Eropa Unibail-Rodamco-Westfield SE melambung 3,99 persen, menjadikannya peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan raksasa kedirgantaraan Prancis Safran yang bertambah 2,95 persen, serta kelompok perusahaan jaringan supermarket internasional Carrefour terangkat 2,30 persen.
Sementara itu, perusahaan produsen kereta api multinasional Prancis Alstom SA mencatat kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya anjlok 4,22 persen.
Disusul oleh saham perusahaan produsen baja Internasional ArcelorMittal SA yang kehilangan 2,02 persen, serta perusahaan transformasi digital terkemuka Prancis Atos yang kehilangan 1,36 persen. (Ant/OL-13)
Baca Juga: Saham Prancis Merugi Dengan Indeks CAC 40 Jatuh 1,77 persen
Prancis memanggil Dubes AS, Charles Kushner, setelah surat kritik soal antisemitisme dan rencana pengakuan Palestina.
Para arkeolog menganalisis tulang belulang 82 orang yang dikuburkan ke dalam lubang-lubang antara tahun 4300 hingga 4150 sebelum masehi (SM) di Prancis Timur Laut.
Ketegangan diplomatik antara Israel dan sejumlah negara Barat semakin memanas menjelang rencana pengakuan negara Palestina bulan depan.
Pada Selasa (19/8), Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menuduh Presiden Prancis Emmanuel Macron mendorong antisemitisme.
Kejaksaan Prancis menyelidiki kematian pria 46 tahun yang meninggal saat siaran langsung.
PRESIDEN Prancis Emmanuel Macron menegaskan keraguannya bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin siap mengakhiri perang di Ukraina.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved