Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
KETUA Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta Diana Dewi mengungkapkan, sebanyak 85,42% dari seluruh pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) hanya mampu bertahan selama satu tahun di tengah pelemahan ekonomi akibat covid-19. Menurut data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah total pelaku UMKM yang ada di Indonesia saat ini, yakni 59,2 juta.
Maka dari itu, dia mengimbau pemerintah untuk terus memperpanjang dan menggencarkan stimulus UMKM yang kurang terealisasi guna keberlangsungan bisnis UMKM.
"Persepsi pelaku usaha terkait kerentanan UMKM di tengah pandemi ini bila tidak segera berakhir maka ada beberapa yang mengatakan UMKM ini akan tutup usahanya," ungkap Diana dalam diskusi Kementerian Keuangan dengan tajuk UMKM Melejit Ekonomi Bangkit, Kamis (6/8).
Tak hanya itu, lanjut Diana, sebanyak 47,13% pelaku UMKM hanya mampu bertahan hingga Agustus 2020 sedangkan 72,02% usaha diperkirakan akan tutup setelah November 2020.
Diana juga menyebut sekitar 56% pelaku UMKM juga melaporkan terjadinya penurunan penjualan. Dari jumlah itu, 22% di antaranya melaporkan permasalahan pada aspek pembiayaan serta 15% melaporkan pada masalah distribusi barang dan 4% melaporkan kesulitan mendapatkan bahan baku.
"Masalah-masalah di atas semakin meluas jika dikaitkan dengan adanya kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang diterapkan oleh pemerintah di beberapa wilayah yang kita ketahui di DKI Jakarta juga saat ini masih ada PSBB Transisi," sambungnya.
Oleh karena itu, menurut Diana, Stimulus Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) harus terus digencarkan meski nyatanya sampai saat ini masih belum banyak terserap.
Kementerian Keuangan mencatat, sampai 3 Agustus 2020 realisasi stimulus untuk UMKM baru sebesar Rp32 triliun. Angka tersebut setara 25,9% dari pagu senilai Rp123,47 triliun.
Secara rinci, realisasi tersebut tersebar ke beberapa stimulus. Pertama, penempatan dana pemerintah di Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) Rp30 triliun, setara 38% dari total anggaran senilai Rp78,78 triliun.
Kedua, pembayaran investasi kepada koperasi melalui Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) UMKM Rp1 triliun, untuk anggaran stimulus ini sudah seluruhnya disalurkan.
Ketiga ialah stimulus pajak penghasilan (PPh) Final UMKM ditanggung pemerintah (DTP) Rp210 miliar, atau 8,75% dari pagu senilai Rp2,4 triliun. Keempat, subsidi bunga untuk UMKM sebesar Rp842,3 miliar, atau setara dengan 2,38% dari pagu anggaran senilai Rp35,28 triliun. (E-3)
Dalam rangka memperingati dan memeriahkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80, ibis Styles Serpong BSD City menggelar acara Siang Malem Pesta Rakyat pada 15-17 Agustus 2025.
Dalam rangka menyemarakkan HUT ke-80 RI, Mercure Serpong Alam Sutera mengajak masyarakat untuk turut serta merayakan kekayaan budaya Indonesia dan semangat kebersamaan.
Edukasi yang bertema 'Dukung Investasi Wajib Pajak, KPP Pratama Denpasar Barat Dorong Kontribusi Pajak Meningkat' bertujuan untuk meningkatkan pemahaman perpajakan bagi para WNA
Peran perguruan tinggi sangat penting dalam membantu UMKM bertransformasi di era digital.
Ia berharap kegiatan ini bisa mencetak fasilitator UMKM yang kompeten, profesional, serta menjadi penggerak kemajuan UMKM di wilayah masing-masing.
Sejak berdiri pada 2020, RestockTech telah menjadi mitra penting dalam pemberdayaan UMKM melalui solusi end-to-end.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved