Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Menteri Luhut Ingatkan UMKM Tingkatkan Kualitas di Era Digital

Hilda Julaika
09/7/2020 22:04
Menteri Luhut Ingatkan UMKM Tingkatkan Kualitas di Era Digital
Luhut Binsar Pandjaitan(MI/ MOHAMAD IRFAN )

MENKO Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mendorong para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) meningkatkan produktivitas dan kualitas. Misalnya, mengubah strategi produksi dan jenis barang. Hal ini dilakukan untuk memenuhi permintaan pasar yang dinamis di tengah pandemi covid-19.

“Jadi dengan kita masuk ke online semua ini, kita melihat perubahan besar sebenarnya. Minatnya ini sudah bagus, oleh platform-platform yang terlibat ini memberikan pelatihan-pelatihan. Platform-platform digital banyak memberikan pelatihan-pelatihan, kemudian ada ujian dan pemberian sertifikat,” ujar Luhut melalui keterangan resminya, Kamis (9/7).

 

Baca juga: Terbitkan Permenhub, Luhut Izinkan Ojek Daring Angkut Penumpang

Baca juga:  Luhut Kaji Buka Ancol, Pemprov DKI: Terserah Gugus Tugas Covid-19

 

Sementara itu, permodalan yang merupakan sebuah stimulus bagi UMKM dalam Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) juga telah dikerjakan dan diproses dengan cepat. Menurut Luhut, akses pasar dengan realiasi belanja pengadaan pemerintah pun sudah jalan.

“Kemarin kita sudah launching program bantuan dari pemerintah untuk pengembangan UMKM, karena peluang untuk UMKM kita ini sebenarnya sangat besar. Maka harus dimanfaatkan," imbuhnya.

Untuk mendorong belanja pemerintah bagi UMKM, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) telah meluncurkan sejumlah aplikasi yaitu LAMAN UMKM pada E-Katalog LKPP, Aplikasi Bela Pengadaan serta Aplikasi Pengadaan Langsung Secara Elektronik.

“Presiden sudah memutuskan bahwa kita semua wajib untuk membeli produk-produk dalam negeri. Seperti yang pernah saya sampaikan, jangan dipersulit produk-produk itu masuk ke dalam, untuk itu kualitas dan higienisnya pun harus diperhatikan. Kita juga dorong seluruh kantor-kantor pemerintah dan kita wajibkan untuk belanja melalui E-Katalog LKPP,” pungkas purnawirawan jenderal itu. (OL-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya