Headline

Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.

Pelemahan IHSG Dipicu Jual Saham Investor Asing

Despian Nurhidayat
16/4/2020 22:11
Pelemahan IHSG Dipicu Jual Saham Investor Asing
Seorang pria melintasi layar elektronik pergerakan saham di Jakarta, Selasa (7/4/2020).(Antara)


PENUTUPAN Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Kamis (16/4) berjalan dengan stagnan di zona merah. Anjloknya IHSG hari ini dipicu aksi jual saham oleh investor asing.

IHSG ditutup melemah 3,14% atau 145,3 poin ke posisi 4.480,61. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 4,57% atau 31,76 poin menjadi 662,69.

Analis Binaartha Sekuritas M Nafan Aji Gusts Utama menilai bahwa sentimen negatif pergerakan bursa hari ini masih berkaitan erat dengan pandemi covid-19. Belum lagi adanya proyeksi IMF yang memprakirakan terjadinya resesi perekonomian global di tahun ini.

"Dari domestik, data penjualan mobil per Maret yang mengalami penurunan 15% juga menjadi sentimen negatif bagi IHSG," ungkapnya.

Dibuka melemah, IHSG tak mampu beranjak dari zona merah hingga penutupan perdagangan saham.

Secara sektoral, seluruh sektor telah terkoreksi. Sektor konsumer turun paling dalam yaitu minus 3,96%, diikuti sektor aneka industri dan sektor manufaktur masing-masing minus 3,92% dan minus 3,58%.

Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi jual saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah jual bersih asing atau "net foreign sell" sebesar Rp1,19 triliun.

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 579.634 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 6,72 miliar lembar saham senilai Rp6,54 triliun. Sebanyak 100 saham naik, 308 saham menurun, dan 126 saham tidak bergerak nilainya.

Sementara itu, bursa saham regional Asia sore ini antara lain indeks Nikkei melemah 259,9 poin atau 1,33% ke 19.290,2, indeks Hang Seng melemah 138,9 poin atau 0,58% ke 24.006,4, dan indeks Straits Times menguat 10,18 poin atau 0,39% ke 2.615,74. (E-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Heryadi
Berita Lainnya