Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
KEPALA Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia memastikan realisasi investasi Tiongkok di Indonesia turun di awal tahun ini karena dampak mewabahnya virus korona baru (covid-19).
Sebagai antisipasi hal itu, Indonesia pun mengincar investasi dari sejumlah negara lain guna menggantikan penurunan investasi Tiongkok yang terdampak covid-19.
“Jadi, di tengah wabah korona ini jangan kita terlalu pesimistis. Jadi ternyata kita harus mencari pasar-pasar di negara lain. Eropa, Timur Tengah, kemudian Korea. Korea kan tidak semuanya kena, ya. Korea lagi bagus. Jepang, terus Singapura, dan dalam negeri,” kata Bahlil di Jakarta, kemarin.
Menurut Bahlil, upaya menyasar investasi dari negara lain di luar Tiongkok sudah sepatutnya dilakukan menyusul kondisi negara itu yang terisolasi sejak wabah korona terus menyebar.
Mantan Ketua Umum Hipmi itu juga menyinggung adanya investasi besar yang akan masuk di tengah mewabahnya korona. Namun, ia enggan menyebut nama dan asal investor tersebut.
“Ini hampir pasti satu yang gede. Saya belum bicara nama perusahaan, tapi ini untuk membangun smelter sampai tingkat stainless steel. Investasinya gede, US$3 miliar-US$4 miliar. Negaranya di Asia,” ungkapnya.
Selain membidik investasi dari negara di luar Tiongkok, investasi dari dalam negeri juga akan terus digenjot. Bahlil menambahkan, potensi investasi dalam negeri perlu dioptimalkan dengan baik.
Sebelumnya, BKPM mengakui wabah korona berdampak pada perekonomian global dan domestik. Sektor investasi Indonesia juga turut terdampak meski tidak begitu parahnya.
Anggota Komite Investasi Bidang Komunikasi dan Informasi BKPM Rizal Calvary Marimbo mengatakan, dari sisi investasi di Indonesia, kegiatan operasional perusahaan mendapat imbas penurunan kegiatan transaksi.
Khususnya untuk kegiatan investasi yang memiliki hubungan dagang atau suplai bahan material dari negara-negara yang tingkat infeksinya tinggi, seperti Tiongkok dan Korsel.
“Meski demikian, BKPM masih mencatat adanya minat investasi yang datang ke Indonesia,” ungkapnya melalui keterangan resmi kemarin. Hingga saat ini, BKPM belum mencatat angka pasti terkait dampak korona terhadap investasi.” tukas Rizal. (Van/Ant/X-6)
PELAKU perdagangan kripto dalam negeri menilai koreksi pasar terhadap harga sejumlah mata uang digital saat ini merupakan respons normal dari investor terhadap ketidakpastian global.
PT Pintu Kemana Saja (Pintu), aplikasi crypto all-in-one pertama di Indonesia terus meningkatkan layanan untuk memberi kemudahan berinvestasi aset kripto.
Kawasan Canggu kian dilirik investor dunia sebagai aset investasi potensial, tak hanya untuk masa kini tetapi juga jangka panjang.
Pemerintah Indonesia terus berupaya menggaet investor asal Korea Selatan. Langkah teranyar dilakukan melalui penyelenggaraan Gwangyang Business Forum 2025.
OJK mencatat, per 31 Juli 2025, IHSG menguat ke level 7.484, membukukan kenaikan 5,71% ytd.
Tokenize Indonesia, sebuah inisiatif akselerator yang diinisiasi BRI Ventures, Saison Capital, dan Coinvestasi, secara resmi menggelar rangkaian workshop.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved