Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Isu parkir berkaitan dengan lalu lintas dan ketertiban kota.
GUBERNUR Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo, mengatakan setidaknya ada tiga nilai yang dapat dijadikan acuan oleh pelaku usaha Indonesia untuk tetap eksis di tengah ketidakpastian ekonomi global.
Tiga nilai itu diadaptasi dari film Cast Away yang dibintangi oleh aktor kawakan Tom Hanks. Sebagian peristiwa yang ada di film itu, kata Perry serupa dengan kondisi perekonomian saat ini.
"Dari film Cast Away yang dimainkan Tom Hanks, ada beberapa value yang bisa kita pakai, kita pelajari nilai itu dalam menghadapi kondisi ekonomi global yang tidak bersahabat saat ini," kata Perry di Jakarta, Kamis (31/10).
Ia menganalogikan Hanks yang terdampar di sebuah pulau seorang diri akibat kecelakaan pesawat untuk terus dapat bertahan hidup.
Baca juga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lebih Baik dari Negara Lain
Nilai pertama yakni, Hanks mampu bertahan di tengah kesulitan yang menimpa dirinya.
"Dia mengumpulkan semua barang-barang sehingga dia berhasil bertahan dari dingin dan panas. Kita harus bisa tahan dan stabil dari berbagai gejolak," tutur Perry.
Kemudian ia menambahkan, aktor usaha di Indonesia harus mampu mencari sumber baru yang dapat mendukung upaya untuk tetap bertahan. Apapun, kata Perry, harus bisa dimanfaatkan untuk bisa menjaga pertumbuhan perekonomian dalam negeri.
"We have to search new source of good for domestic," tukas dia.
Nilai ketiga yakni, Indonesia harus bisa tetap optimis dalam menghadapi berbagai tekanan. Hal itu, dapat diambil dari Hanks yang tetap optimis bisa kembali ke rumah dengan mencari cara agar bisa keluar dari pulau terpencil itu.
Hal itu menurutnya seirama dengan kondisi yang dialami Indonesia saat ini. Pemerintah dan pelaku usaha harus tetap optimistis bisa keluar dari bayang-bayang ketidakpastian perekonomian dunia.
"Tiga nilai itu bisa kita ambil untuk memastikan kondisi Indonesia dari kondisi global," tandas Perry. (A-4)
Perekonomian NTB menjadi bergairah dengan adanya Fornas kali ini.
SEJUMLAH pasal yang mengatur berbagai aspek terkait tembakau pada PP Nomor 28 Tahun 2024 menuai kritik. Aturan ini dinilai berdampak negatif terhadap industri dan petani dalam negeri,
KOTA Batu tak hanya lekat dengan suguhan pemandangan alam, kabut, dan kesejukan udara, tetapi juga hamparan perbukitan dan perkebunan milik warga hadir memanjakan mata.
PEMERINTAH dinilai perlu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kebijakan Over Dimension Overloading (ODOL) serta mencari solusi yang komprehensif dan berkelanjutan,
EFEKTIVITAS Bantuan Subsidi Upah (BSU) sebagai instrumen peningkatan daya beli masyarakat kembali dipertanyakan. Sebab program tersebut tidak memberikan kontribusi signifikan.
PEMERINTAH didorong untuk bisa mengakselerasi belanja negara untuk mendukung perekonomian di dalam negeri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved