Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
MENTERI Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengimbau agar perusahaan-perusahaan Indonesia waspada di tengah ketidakpastian perekonomian global untuk mencegah terjadinya resiko gagal bayar yang tinggi.
"Perusahaan harus betul-betul melihat dinamika lingkungan di mana mereka beroperasi, dari sisi mereka selama ini melaksanakan kegiatan-kegiatan usahanya dengan asumsi kondisi ekonomi tertentu," ujar Sri Mulyani di gedung Dhanapala, Jakarta (1/10).
Terlebih, saat ini banyak prakiraan pelambatan ekonomi baik global dan regional. Perusahaan harus melihat dari sisi operasionalnya guna mengetahui apakah mereka akan mendapatkan keuntungan seperti yang diharapkan.
Selain itu, perusahaan juga harus melihat soal efisiensi internalnya hingga kemampuan mereka untuk meratakan pendapatannya.
"Mereka harus melihat dari sisi efisiensi di dalam hingga kemampuan mereka untuk bisa men-generate revenue dan biaya yang makin efisien menyebabkan mereka menghadapi kemungkinan pelemahan ekonomi tersebut," ujarnya.
Baca juga: Menkeu Gembira Jumlah Peserta Olimpiade APBN Meningkat
Sebelumnya, lembaga pemeringkat utang internasional Moody’s Investors Service melaporkan adanya risiko gagal bayar dari perusahaan-perusahaan Indonesia yang berutang di perbankan. Salah satu faktor penyebabnya adalah penurunan kinerja perusahaan dalam meraih keuntungan di tengah ketidakpastian kondisi perekonomian dunia.
Laporan Moody’s mencatat Indonesia dan India merupakan dua negara di kawasan Asia Pasifik yang memiliki risiko gagal bayar tertinggi. Hasil tersebut didapat dari tes tekanan dengan menggunakan asumsi penurunan 25% laba sebelum bunga dan pajak (EBITDA).
"Saya rasa apa yang disampaikan oleh lembaga-lembaga peringkat adalah suatu assessment dan peringatan yang baik untuk menjadi bahan pertimbangan bagi para pengambil keputusan di tingkat koorporasi. (Tujuannya) agar menjadi lebih waspada terhadap lingkungan yang sekarang ini dianggap berubah oleh lembaga-lembaga peringkat tersebut," tandas Sri Mulyani. (A-4)
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) kembali menyelenggarakan BCA Business Case Competition (BBCC), sebuah kompetisi tahunan bagi mahasiswa Indonesia.
Kesadaran akan pentingnya perencanaan keuangan jangka panjang mendorong banyak individu dan keluarga menjadikan asuransi jiwa sebagai bagian dari strategi perlindungan masa depan.
Sebagai platform investasi digital, Fundtastic terus berinovasi memperkuat posisinya dalam ekosistem keuangan di Indonesia.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) menegaskan reputasinya sebagai institusi keuangan nasional yang mampu bersaing di panggung global dengan masuk ke daftar Global 2000 Forbes pada 2025.
Data Bank Indonesia mencatat peningkatan transaksi perbankan digital sebesar 54,89% secara tahunan (YoY) hingga September 2024.
GUBERNUR Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa menerima kunjungan Gubernur Banten, Andra Soni di Surabaya sebagai upaya bersinergi menguatkan perekonomian antar daerah.
MEMASUKI usia ke-26 tahun, PT Prima Karya Sarana Sejahtera (PKSS) yang memasuki usia ke-26 tahun berkomitmen untuk terus berkontribusi bagi masyarakat dan mitra kerja.
PERUSAHAAN yang mampu membangun merek kuat yang berakar pada kekuatan karyawan dalam memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggannya.
PELAPOR khusus PBB meminta negara-negara memutus semua hubungan perdagangan dan keuangan dengan Israel. Pasalnya, hubungan itu disebutnya sebagai ekonomi genosida.
PELAPOR Khusus PBB untuk wilayah pendudukan Palestina, Francesca Albanese, menghadapi pembatalan mendadak saat dijadwalkan menyampaikan pidato publik di Bern, Swiss.
Pelapor Khusus PBB, Francesca Albanese, dalam laporannya menyebut sedikitnya 48 perusahaan yang diduga membantu operasi militer dan sistem pendudukan Israel.
SEGERA atasi tantangan struktural yang dihadapi perempuan agar mampu berperan aktif dalam mengakselerasi pertumbuhan ekonomi nasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved