Headline
Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan
Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah
AKSI demonstrasi yang dilakukan mahasiswa di Indonesia berimbas pada pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Pada hari ini, IHSG dibuka melemah ke level 6.120 setelah sebelumnya ditutup melemah 68.59 poin kelevel 6.137, 61 dengan aksi jual investorasing sebesar 773.17 miliar rupiah.
"Aksi demo mahasiswa yang merupakan terbesar sejak demo mahasiswa tahun 1998 silam menyita perhatikan dan meningkatkan kekhawatiran investor akan kondusifitas aktivitas bisnis di Indonesia," kata analis Reliance Sekuritas Lanjar Nafi dalam riset hariannya, Rabu (25/9).
Lanjar menyatakan, aksi demonstrasi tersebut mengakibatkan investor melakukan aksi panic selling di saat mayoritas bursa saham Asia menghijau. Alhasil, IHSG melemah cukup dalam hingga lebih dari sepersen.
Pelrmahan IHSG didukung oleh saham-saham pertambangan (-1.99%) memimpin pelemahan setelah RUU pertambangan. Hal itu, kata Lanjar, meningkatkan kekhawatiran investor akan perbaharuan kontrak yang sebentar lagi kadaluwarsa.
Adapun, Saham UNTR (-4.07%), ADRO (-5.47%) dan INCO (-4.71%) turun lebih dari sepersen.
"Kami perkirakan IHSG akan kembali melanjutkan pelemahannya, didorong oleh kondisi global dan domestik yang belum kondusif," tutup Lanjar. (OL-09)
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Rabu 23 Juli 2025, dibuka menguat 47,67 poin atau 0,65% ke posisi 7.392,41.
Para pelaku pasar makin optimistis memandang pasar saham sehingga membuka peluang bagi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melanjutkan penguatannya.
Analis Phintraco Sekuritas, Ratna Lim, memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat di awal pekan ini, Senin (21/7).
MAYORITAS investor pemula merasa kebingungan saat memulai saham apa yang dipilih, kapan membeli, bagaimana mengelola risiko, dan siapa yang bisa dipercaya untuk bertanya.
Tidak hanya pelaku usaha, kini banyak investor Indonesia dari kalangan muda hingga profesional mulai terjun ke berbagai instrumen investasi
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat kinerja positif pada perdagangan saham selama sepekan pada periode 14–18 Juli 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved