Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PEMERINTAH Indonesia dan Jepang terus meningkatkan kerja sama dalam bidang ekonomi pascapesta demokrasi Pemilihan Umum Legislatif dan Pemilihan Presiden 2019. Hal itu ditandai kunjungan Menteri Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang Hiroshige Seko ke Indonesia. Seko bertemu Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita di Jakarta, Rabu (29/5).
Dalam kesempatan itu, selain mengucapkan selamat atas terpilihnya kembali Presiden Jokowi pada periode 2019-2024, Seko juga berniat mempererat kerja sama ekonomi.
"Tujuan utama beliau datang tidak hanya memberi selamat, tapi juga membawa hal positif terkait kerja sama kedua negara dalam hal ekonomi, perdagangan, ekspor-impor, dan investasi," ujar Enggartiasto.
Seko datang bersama tim delegasi guna membahas persiapan Pertemuan Tingkat Menteri Perdagangan dan Ekonomi Digital G20 di Tsukuba, Jepang, pada 8-9 Juni mendatang.
Ia pun membawa isu soal penyelesaian regional comprehensive economic partnership agreement (RCEP) serta general review Indonesia-Japan economic partnership agreement (GR-IJEPA).
Dalam pertemuan itu, Indonesia bersama Jepang sepakat menambah 17 pos tarif baru dalam peninjauan menyeluruh perjanjian kerja sama ekonomi Indonesia Jepang atau GR IJEPA. Namun, detail pos tarif itu masih tahap pembahasan.
Jepang ialah negara tujuan eks-por terbesar ke-3 dengan pangsa 10,5%. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, nilai total perdagangan kedua negara pada 2018 mencapai US$37,4 miliar. Secara rinci, total ekspor Indonesia ke Jepang tercatat US$19,47 miliar, naik 9,44% dari tahun sebelumnya sebesar US$17,79 miliar. Adapun nilai impor mencapai US$17,97 miliar, tumbuh 17,95% ketimbang 2017 yakni US$15,24 miliar. Jadi, Indonesia menikmati surplus US$1,5 miliar.
Komoditas ekspor andalan Indonesia ke Jepang ialah coal, copper ores and concentrates, waste and scrap of precious metal, natural rubber, dan insulated wire. Sebaliknya, dari Indonesia banyak mengimpor parts of accessories of motor vehicles, incompletely knocked down motor vehicles, printing machinery, motor cars and other vehicles, dan flat-rolled products of iron.
Bidik investasi
Secara terpisah, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto optimistis akan masuknya berbagai investasi dari Jepang, dari sektor manufaktur hingga keuangan, setelah dirinya bertemu dengan beberapa pemangku kepentingan terkait di Jepang. Di sana, ia menyambangi sejumlah direksi perusahaan besar seperti Sojitz Corporation, Nippon Steel, Fujitrans, serta Sumitomo Mitsui Banking Corporation.
Menurut Airlangga, minat Sojitz untuk segera melakukan ekspansi usaha di Tanah Air kian besar seiring rampungnya pesta demokrasi di Indonesia. Beberapa waktu lalu, Sojitz Corporation berminat membangun pabrik metanol kedua di Indonesia.
"Mereka berharap atas terpilihnya kembali Presiden Jokowi dapat lebih mudah lagi berinvestasi," ujar Airlangga melalui siaran resminya.
Berdasarkan survei US News, pada 2018 Indonesia menjadi negara tujuan investasi terbaik nomor dua di dunia, sedangkan Jepang merupakan investor terbesar kedua di Indonesia pada 2018, dengan investasi US$4,9 miliar atau 16,7% dari total penanaman modal asing. (E-3)
perluasan kesempatan kerja ke luar negeri amat penting. Namun, pendekatan pemerintah seharusnya lebih manusiawi dan berkeadilan.
Pelepasan ekspor ini merupakan bagian dari strategi nasional untuk memperkuat ekonomi biru melalui integrasi digital, keberlanjutan, dan kolaborasi lintas sektor.
Jumlah ekspor gula kelapa kristal atau gula semut sebanyak 18,5 ton senilai US$35 ribu
MENTERI Perdagangan (Mendag) Budi Santoso memantau harga dan pasokan barang kebutuhan pokok (bapok) di Pasar Kebon Kembang, Bogor, Jawa Barat pada Rabu, (26/3).
KEMENTERIAN Perdagangan (Kemendag) mendukung peningkatan volume dan nilai ekspor produk sarang burung walet Indonesia ke Tiongkok.
Kemendag mengimbau para pelaku usaha pengemas (repacker) minyak goreng Minyakita untuk mematuhi ketentuan.
Kemampuan yang dimiliki itu dapat diasah sehingga mampu berpartisipasi dalam upaya peningkatan ekonomi di daerah, bahkan nasional.
Perekonomian NTB menjadi bergairah dengan adanya Fornas kali ini.
SEJUMLAH pasal yang mengatur berbagai aspek terkait tembakau pada PP Nomor 28 Tahun 2024 menuai kritik. Aturan ini dinilai berdampak negatif terhadap industri dan petani dalam negeri,
KOTA Batu tak hanya lekat dengan suguhan pemandangan alam, kabut, dan kesejukan udara, tetapi juga hamparan perbukitan dan perkebunan milik warga hadir memanjakan mata.
PEMERINTAH dinilai perlu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kebijakan Over Dimension Overloading (ODOL) serta mencari solusi yang komprehensif dan berkelanjutan,
EFEKTIVITAS Bantuan Subsidi Upah (BSU) sebagai instrumen peningkatan daya beli masyarakat kembali dipertanyakan. Sebab program tersebut tidak memberikan kontribusi signifikan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved