Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Pengusaha Sawit Anggap Ancaman Eropa Angin Lalu

Andhika Prasetyo
16/4/2019 18:00
Pengusaha Sawit Anggap Ancaman Eropa Angin Lalu
Bahan bakar minyak menggunakan campuran dari bahan nabati seperti minyak sawit.(ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

UNI Eropa kembali menembakkan amunisi untuk menghalangi masuknya bahan bakar berbahan baku sawit asal Indonesia dengan melayangkan tuduhan subsidi.

Sekretaris Jenderal Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Lakshmi Kanya Sidarta mengatakan tindakan yang mengindikasikan ketakutan dan ketidakmampuan bersaing dari UE itu tidak perlu dirisaukan. Ia menilai sekalipun Indonesia kehilangan pasar Eropa, hal itu sekarang tidak akan menjadi masalah besar.

Pasalnya, jumlah total ekspor produk minyak sawit ke Benua Biru tercatat rata-rata setiap tahun hanya 4,5 juta ton. Di sisi lain, pasar dalam negeri sudah bisa menyerap minyak sawit (CPO/crude palm oil) dalam jumlah yang sama untuk keperluan kewajiban B20 di dalam negeri.

Artinya, lanjut Kanya, sawit yang semula ditujukan ke Eropa bisa digeser untuk keperluan domestik. Bahkan, pada tahun ini, serapan CPO untuk B2O diproyeksikan mencapai 6,2 juta ton dan akan menyentuh 9 juta ton pada 2020.

"Ekspor ke Eropa itu kecil untuk kita. Langsung saja serap dalam negeri. Itu cara yang tercepat, pasar yang cepat. Kita juga bisa buka pasar di negara baru, tapi itu butuh waktu. Intinya kita berjuang dengan berbagai cara," ujar Kanya di Jakarta, Selasa (16/4).

Baca juga: RI akan Tegas pada Uni Eropa Soal Diskriminasi Sawit

Sebelumnya, Uni Eropa mengungkapkan rencana melarang penggunaan CPO dalam produksi biofuel atau bahan bakar terbarukan. Pemerintah telah mengirimkan delegasi yang dipimpin Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution, ke markas Uni Eropa di Brussels, Belgia, untuk melobi. (A-2)

Berita terkait :

Uni Eropa Kembali Tembakkan Peluru ke Biofuel Indonesia

 

Diskriminasi Sawit demi Kepentingan UE

UE Khawatir Bersaing soal Sawit

B30 Siap Diterapkan, CPO untuk Bahan Bakar Ditarget 7,8 Juta Ton



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya