Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (5/3) pagi dibuka terkoreksi turun seiring pelemahan bursa saham global.
IHSG dibuka melemah 2,84 poin atau 0,04% ke posisi 6.485,58. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 0,66 poin atau 0,06% menjadi 1.017,18.
Kepala Riset Valbury Sekuritas Alfiansyah di Jakarta, Selasa (5/3), mengatakan, kemajuan perundingan perdagangan AS dengan Tiongkok yang sebelumnya mampu memberikan ketenangan bagi pelaku pasar global, kini nampak mulai mereda yang ditandai oleh pelemahan saham AS.
"Hal ini dapat mendorong pasar saham terutama Asia akan terdampak. Begitu juga dengan IHSG rentan terbawa arus sentimen pasar global pada hari ini," ujar Alfiansyah.
Kemajuan dalam perundingan kesepakatan dagang antara AS dan Tiongkok, diperkirakan dapat mencapai kesepakatan perdagangan formal pada pertemuan puncak sekitar 27 Maret 2019 mendatang antara Presiden Donald Trump dan Presiden Tiongkok Xi Jinping.
Baca juga: Bisnis Minyak dan Gas bukan Lari Cepat
Kendati demikian, rintangan tetap ada karena masing-masing pihak menghadapi kemungkinan perlawanan di dalam negeri jika persyaratan-persyaratannya terlalu menguntungkan bagi pihak lain.
Di pihak lain, Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin mengatakan, AS sedang bekerja untuk menuntaskan perjanjian perdagangan terperinci dengan Tiongkok yang mencakup komitmen struktural tertentuHingga pukul 09.21 WIB, IHSG masih bertahan di zona merah.
IHSG melemah 48,51 poin atau 0,75% ke posisi 6.439,91. Sementara indeks LQ45 bergerak turun 9,07 poin atau 0,89% menjadi 1.008,77.
Sementara itu, bursa regional Asia antara lain indeks Nikkei melemah 143,05 poin (0,66%) ke 21.678,99, indeks Hang Seng melemah 167,18 poin (0,58%) ke 28.792,41, dan Straits Times melemah 13,81 poin (0,42%) ke posisi 3.237,27. (OL-3)
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Selasa, 5 Agustus 2025, diprediksi bergerak mendatar.
OJK mencatat, per 31 Juli 2025, IHSG menguat ke level 7.484, membukukan kenaikan 5,71% ytd.
IHSG turun 0,33% akibat saham konglomerasi ambruk. Ketahui penyebab pelemahan IHSG dan saham potensial seperti LSIP, PGEO, EXCL.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Selasa 29 Juli 2025, dibuka menguat 11,02 poin atau 0,14% ke posisi 7.625,79.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Senin, 28 Juli 2025, dibuka menguat 87,25 poin atau 1,16% ke posisi 7.630,75.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Rabu 23 Juli 2025, dibuka menguat 47,67 poin atau 0,65% ke posisi 7.392,41.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved