Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
INDEKS harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Jumat (1/3), menguat seiring "menghijaunya" bursa saham Asia.
IHSG dibuka menguat 25,27 poin atau 0,39% ke posisi 6.468,62. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 bergerak naik 6,15 poin atau 0,61% menjadi 1.012,25.
Kepala Riset Valbury Sekuritas Alfiansyah di Jakarta, Jumat (1/3), mengatakan, IHSG hari ini akan bergerak bervariasi dipicu negosiasi perdagangan Amerika Serikat (AS) dan China yang masih alot.
"Kami memperkirakan IHSG akan bergerak 'mixed' cenderung melemah. Hal ini akibat sentimen stagnannya pembicaraan perdagagangan AS-China," ujar Alfiansyah.
Perwakilan Perundingan Dagang AS Robert Lightizer menyatakan bahwa AS akan terus konsisten menekan Tiongkok, kendati jika AS-Tiongkok berhasil menyelesaikan perundingan dagang minggu ini.
Ia juga mengatakan masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk mencapai kesepakatan.
Baca juga: BPS: Februari Deflasi 0,08%
Selain perang dagang, pertumbuhan ekonomi AS di kuartal empat mencapai 2,6% atau melambat dibandingkan kuartal sebelumnya 3,4%. Sepanjang tahun 2018, pertumbuhan ekonomi AS mencapai 2,9% atau di bawah target Trump tiga persen.
"Perlambatan ekonomi AS diperkirakan akibat dari memudarnya efek dari insentif pajak US$1,5 triliun pada Pemerintahan Trump di samping adanya perang dagang AS-Tiongkok yang juga memperburuk kepercayaan konsumen," ujar Alfiansyah.
Hingga pukul 9.34 WIB, IHSG masih bertahan di zona hijau. IHSG menguat 26,73 poin atau 0,42% ke posisi 6.470,07.
Sementara itu, bursa regional Asia antara lain Indeks Nikkei menguat 189,35 poin (0,89%) ke 21.574,51, Indeks Hang Seng menguat 108,65 poin (0,38%) ke 28.741,83, dan Straits Times menguat 3,47 poin (0,11%) ke posisi 3.216,6. (OL-3)
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Selasa, 5 Agustus 2025, diprediksi bergerak mendatar.
OJK mencatat, per 31 Juli 2025, IHSG menguat ke level 7.484, membukukan kenaikan 5,71% ytd.
IHSG turun 0,33% akibat saham konglomerasi ambruk. Ketahui penyebab pelemahan IHSG dan saham potensial seperti LSIP, PGEO, EXCL.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Selasa 29 Juli 2025, dibuka menguat 11,02 poin atau 0,14% ke posisi 7.625,79.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Senin, 28 Juli 2025, dibuka menguat 87,25 poin atau 1,16% ke posisi 7.630,75.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Rabu 23 Juli 2025, dibuka menguat 47,67 poin atau 0,65% ke posisi 7.392,41.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved