Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
MENGGIGIT lidah bisa menjadi kebiasaan bagi sejumlah orang. Ada alasan tertentu mengapa seseorang kerap menggigit lidah, seperti salah satunya untuk mengatasi rasa takut dan cemas.
Melansir dari situs Alodoc, platform kesehatan, kebiasaan menggigit lidah bisa terjadi karena penyaluran ekspresi yang dilakukan seseorang saat melakukan suatu kegiatan atau aktivitas.
Hal yang perlu diwaspadai saat menggigit lidah ialah apabila terjadi luka. Luka pada lidah bisa menyebabkan terjadinya perdarahan dan menjadi sumber infeksi karena rongga mulut tempat banyak kuman.
Kebiasaan menggigit lidah bisa dikurangi dan dihilangkan dengan cara berikut, seperti dilansir dari situs bfrb.org, organisasi yang berfokus pada jantung dan mendukung orang-orang yang mengalami BFRB (Body-Focused Repetitive Behaviors).
BFRB merupakan sekumpulan gangguan dengan perilaku berulang seperti diantaranya, mencubit kulit, menggigit kuku, menggigit bibir, mencubit pipi, hingga mencabut rambut.
1. Kenali Pemicunya
Mengenali pemicu yang menyebabkan kamu terbiasa menggigit lidah bisa membantu kamu mengatasinya. Mengenali kapan dan mengapa kamu menggigit lidah membantu kamu memahami pola perilaku kamu sendiri, sehingga lebih mudah menghindari pikiran dan situasi yang menyebabkan kebiasaan menggigit lidah.
2. Latih Kesadaran Penuh
Sebagian besar kasus kebiasaan menggigit lidah terjadi secara tidak sadar. Oleh karena itu, melatih kesadaran penuh membuat kamu lebih sadar akan tindakan kamu.
Kamu bisa melakukan yoga hingga meditasi, untuk membantu melatih kesadaran penuh. Setelah kamu menyadari pemicunya, kamu mudah mengambil respons yang berbeda, seperti menarik napas dalam-dalam atau mengalihkan fokus ke hal-hal lain, alih-alih menggigit lidah.
3. Mengunyah
Menyibukkan mulut dengan sesuatu untuk dikunyah bisa mengurangi kebiasaan menggigit lidah, terutama saat mengerjakan aktivitas yang membutuhkan konsentrasi tinggi atau mungkin membuat stres. Seperti salah satunya dengan mengunyah permen karet bebas gula.
4. Target yang Realistis
Langkah selanjutnya ialah menetapkan target yang realistis. Menghentikan suatu kebiasaan memang membutuhkan waktu dan proses. Kamu bisa menetapkan target kecil terlebih dahulu seperti menantang diri sendiri untuk berhenti menggigit lidah selama seminggu. Apabila kamu berhasil mencapai target tersebut, kamu bisa meningkatkan target seperti berhenti menggigit lidah selama dua pekan atau sebulan. (M-3)
Wasir, atau yang dikenal sebagai hemoroid, lebih sering menyerang individu berusia 45 hingga 65 tahun, demikian diungkapkan oleh dokter spesialis bedah Christian Sumilat.
Aneurisma otak berbahaya karena dapat menyebabkan perdarahan subarachnoid, suatu bentuk stroke yang ditandai dengan sakit kepala hebat dan penurunan kesadaran.
Seorang wanita hamil yang ditemukan tewas di ruko Kelapa Gading, Jakarta Utara, dengan inisial RN, berusia 34 tahun, telah diketahui mengalami pendarahan setelah melakukan aborsi di Lampung.
Polisi mengungkapkan bahwa A, 27, tersangka pembunuh perempuan hamil di ruko Kelapa Gading, Jakarta Utara, sempat merampas ponsel korban sebelum kabur ke Lampung.
Polisi mengungkap kematian perempuan hamil berinisial RN, 34, yang ditemukan tewas bersimbah darah di ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved