Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
FESTIVAL musik tahunan Synchronize Fest, akan kembali tahun depan pada 4–6 Oktober 2024. Mereka pun telah menjual tiket tahap awal (early bird) semalam dan dilaporkan ludes terjual. Tiket early bird untuk terusan tiga hari festival dihargai Rp500 ribu dengan bonus kaus pernak-pernik resmi festival.
Dalam waktu bersamaan, Synchronize juga mengumumkan para penampil mereka di tahap awal. Dari nama-nama yang diumumkan, setidaknya ada 10 penampil yang akan meramaikan Synchronize Fest 2024. Berikut adalah daftarnya.
1. Burgerkill “Killchestra”
Pertunjukan spesial grup band metal asal Bandung, Burgerkill, yang akan menampilkan konsep orkestra. Mereka akan membawakan album bertajuk "Killchestra.inb".
2. Dewi Perssik feat. Aldi Taher
Mantan pasangan sensasional ini secara spesial akan hadir di satu panggung Synchronize Fest 2024 dengan konsep full band.
3. Haddad Alwi feat. Sulis Cinta Rasul & Yasmin
Siap mengembalikan memori masa kecil terhadap puja-puji kaum muslimin dan muslimah terhadap Allah SWT & Muhammad SAW di panggung festival? Haddad Alwi & Sulis begitu fenomenal dengan lagu-lagu bernuansa islami di era 90 akhir dan awal 2000-an. Kini Haddad Alwi juga turut mengajak Yasmin, anak berusia 8 tahun asal Kota Banyuwangi.
4. Inbox SCTV Live at Synchronize Fest
Secara khusus Synchronize Fest berkolaborasi dengan Inbox, program musik fenomenal besutan stasiun televisi SCTV yang sangat populer di era 2000-an. Inbox akan hadir di panggung utama Synchronize Fest dengan konsep autentik, lengkap dengan segala gimik, artis penampil khas Inbox, beserta host.
5. Omo Kucrut
Mengarungi karier mulai dari bintang film, bintang iklan, vokalis grup musik The Kucruts, dan di Synchronize Fest 2024 nantinya Omo Kucrut akan tampil sebagai penampil disjoki di salah satu panggung.
6. POTLOT JAM (Anda Perdana, Anang Hermansyah, Oppie & Bop, Kidnap Katrina, The
Flowers, Imanez's Otto Jam & Slank).
Potlot bukan hanya sekadar nama jalan, namun juga menjadi sebuah pergerakan masif dari era 80-an hingga kini. Di Synchronize Fest 2024, secara khusus akan menghadirkan para punggawa tongkrongan Potlot dalam satu pertunjukan khusus. Tak lupa, juga akan merayakan karya-karya almarhum Imanez.
7. Prontaxan: The Blue Print of Remux Bro
Kelompok musik asal Yogyakarta ini akan menampilkan pertunjukan retrospektif lahirnya budaya musik funkot dalam satu panggung beserta para kolaborator musikus dan penari di dalamnya.
8. Rakis Dawai Melantun Ajep (Melayukan Kartun Asal Jepang)
Nama Rakis Dawai yang terbilang cukup asing ini adalah musikus melayu asal Riau. Dirinya memiliki keunikan tersendiri karena kerap memainkan lagu-lagu kartun dengan aransemen nada melayu. Synchronize Fest 2024 akan menjadi penampilan perdananya di festival musik tersebut. Tentu akan menjadi pengalaman istimewa bagi penonton karena ia akan menyanyikan lagu-lagu kartunasal Jepang yang tak asing di telinga kita.
9. The Bandells
Grup musik anak-anak yang terdiri dari Pijar Cakrawala (12 tahun) pada gitar dan vokal latar, Rayyan Auliadi (8 tahun) pada drum, dan Aludi Partaya (7 tahun) pada bass dan vokal latar.
Meski terbilang anak-anak, eksplorasi gaya bermusik The Bandells lekat dengan nuansa noise rock, dengan lirik lagu yang relevan di usia anak. The Bandells telah merilis lagu berjudul Berkejar-Kejaran dan Fuzz The Cat. Ini sekaligus akan menjadi langkah awal atas lahirnya lagu-lagu mereka di masa mendatang. Pijar nampaknya mengikuti jejak musik sang ayah, Jimi Multhazam dari The Upstairs dan Morfem.
10. Timnas Jatiwangi (Talawengkar, Motherbank, Lair),
Para dedengkot jagoan kecamatan Jatiwangi, Jawa Barat, akan hadir di Synchronize Fest 2024 dengan pertunjukan istimewa penuh kejutan, dengan esensi musik kontemporer beserta perangkat alat musik yang terbuat dari atap genteng. Talawengkar, Motherbank, dan Lair. Masing-masing adalah grup musik yang terbilang cukup esoterik dan eklektik. (RO/M-2)
Program konser tersebut mencakup karya dari para musisi hebat Hongaria seperti Franz Liszt, Béla Bartók, Zoltán Kodály, dan György Orbán, hingga khazanah musik rakyat Indonesia.
Konser ini bagian dari Dvisvara Annual Recital Series, platform eksklusif bagi mahasiswa UIC College dalam menampilkan pencapaian artisitik dan akademik mereka.
Akomodasi yang dekat lokasi venue konser penting demi menghindari macet dan sulitnya mencari transportasi umum.
PENYANYI yang juga promotor musik Melanie Subono membeberkan sejumlah rider dari diva Internasional, Mariah Carey. Melanie menuturkan rider Mariah berdasarkan pengalamannya
Konser Muse: Live in Jakarta kali ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan 10 edisi festival musik Hammersonic, yang puncak acaranya dijadwalkan berlangsung pada 2026 mendatang.
Para penggemar yang kebanyakan tumbuh bersama lagu-lagu cinta Brian McKnight dan All 4 One ikut bernyanyi bersama mereka malam itu, terhanyut dalam nostalgia.
Masuk daftar Karisma Event Nusantara (KEN) tahun lalu, festival ini kembali lolos kurasi Kementerian Pariwisata RI sebagai satu dari 110 kegiatan terbaik 2025.
HIJRIAH Food Festival 2025 digelar dalam menyambut Tahun Baru Islam 1447 Hijriah.
Festival ini merupakan inisiatif acara yang lahir dari Rembuk Kreatif Nasional GeKrafs (Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional)
Malam penutupan menampilkan dua film IMAX yang diproduksi di Indonesia: UNDER THE SEA karya Howard Hall (AS, Kanada) dan BORN TO BE WILD karya David Lickley (AS)
PT Bank Negara Indonesia (BNI) menghadirkan pengalaman berbeda bagi para pengunjung International BNI Java Jazz Festival 2025 melalui aktivitas wondr Treasure Hunt.
Festival kali ini diselenggarakan pada 25 Mei 2025 di Sarinah Thamrin, Jakarta dan juga dalam rangka memperingati Hari Jamu Nasional yang jatuh pada 27 Mei 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved