Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Kurang lebih 2 bulan pasca kebakaran Museum Nasional Indonesia, Badan Layanan Umum Museum dan Cagar Budaya atau Indonesian Heritage Agency (IHA), terus melakukan proses pemulihan objek-objek bersejarah yang terimbas insiden tersebut. Hingga saat ini, disebutkan sudah ada sekitar 728 objek yang berhasil diidentifikasi.
Sub Koordinator Konservasi IHA, Nahar Cahyandaru, mengatakan, objek-objek yang berhasil diselamatkan saat ini sudah berada di ruangan sementara dan pada November-Desember ini tengah dilakukan upaya konservasi.
“Setelah ini kami akan restorasi, kemungkinan dilakukan tahun depan. Sehingga, untuk objek-objek yang pecah akan kami sambung, yang retak akan kami rekatkan dan buat objek yang mengalami perubahan-perubahan bentuk, kami coba kembalikan ke semula. Semua akan dilakukan setelah diremediasi,” ungkap Nahar dalam dialog publik di Jakarta, Kamis (7/12).
Nahar menyebut pihaknya tidak bisa memastikan kapan seluruh objek-objek bersejarah itu selesai direstorasi dan dapat kembali dipajang. Menurutnya, dalam melakukan pemulihan benda-benda bersejarah butuh kehati-hatian dan masing-masing objek memiliki tingkat kesulitan masing-masing.
Dalam proses restorasi, IHA akan dibantu pihak eksternal mulai dari para ahli dalam negeri, beberapa akademisi, peneliti dan hingga pihak internasional yang biasa menangani permasalahan cagar budaya.
“Kami akan mulai (proses restorasi) dengan skala prioritas, objek mana yang lebih didahulukan. Tolok ukur ada beberapa, misalnya dari sisi laju korosinya, berikutnya kami pertimbangkan dari value, kemudian juga kami akan mempertimbangkan ada beberapa koleksi yang akan dipamerkan di Januari atau Februari,” terang Nahar.
Upaya maksimal tentunya bakal dilakukan Nahar dkk untuk dapat merestorasi objek-objek bersejarah itu, namun sayang tidak semua objek yang terbakar dapat dipulihkan, terkhusus benda-benda yang terbuat dari material kayu atau kain yang sulit untuk diperbaiki.
“Untuk benda-benda bermaterial kain atau kayu, kami hanya bisa menerima kondisi itu, kemudian membuat dia minimal tidak semakin rusak. kami tidak bisa berharap banyak bahwa dia akan kembali seperti semula,” terangnya. (M-2)
Fosil-fosil berusia lebih dari 1,5 juta tahun, menjadikan Nusantara sebagai kunci untuk adaptasi dan evolusi hominin awal.
Pameran Kongsi mengajak para pengunjung untuk mengeksplor lebih dalam tentang sejarah, peran, dan warisan budaya masyarakat Tionghoa dalam membentuk keberagaman budaya di Nusantara.
Museum Nasional Indonesia, yang berlokasi di Jalan Merdeka Barat, Jakarta, mendapat rekor kunjungan terbanyak dalam sehari pada libur Natal dan tahun baru.
Pameran Indonesia, The Oldest Civilization on Earth? akan berlangsung hingga Maret 2025 dan terbuka untuk umum.
Pameran ini menampilkan koleksi wastra Nusantara hasil re-inventing kain tradisional yang memadukan teknik tenun, sulam, songket, dan manik-manik.
Desainer Merdi Sihombing menggelar pameran bertajuk The Flying Cloth pada 11-24 November di Museum Nasional Indonesia, menonjolkan keindahan dan identitas budaya Batak.
Adapun bantuan yang sudah disalurkan yakni, 30 paket kebutuhan keluarga (family kit), 30 paket kebutuhan anak, beras ukuran 20 kilogram (kg) sebanyak tiga karung,
Seluruh jajaran dan pengurus lingkungan untuk menggencarkan terkait kepemilikan alat pemadam api ringan (APAR)
Beberapa warga panik dan nekat melompat dari lantai dua dalam peristiwa kebakaran di Tebet, Jakarta Selatan
Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan mengungkapkan, orang tua korban tak sempat membawa anaknya saat menyelamatkan diri.
Empat orang tewas dalam sebuah kebakaran yang melanda tiga rumah di Jalan Kutilang 28, RW02, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (19/7) pagi. Seluruhnya adalah anak-anak.
Redkar merupakan bagian penting dari sistem perlindungan masyarakat terhadap bencana kebakaran, terutama di daerah-daerah yang belum memiliki layanan damkar yang memadai.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved