Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
INDONESIA merupakan negara yang penting dalam perkembangan paleontologi manusia maupun paleoantropologi. Banyak ahli berpendapat fosil manusia purba yang ditemukan di Indonesia memegang peran yang tak tergantikan dalam narasi besar perjalanan panjang evolusi manusia.
Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengatakan kolaborasi lintas disiplin sangat penting untuk menggali lebih dalam tentang kekayaan warisan budaya.
Dengan begitu diharapkan dapat memahami peran strategis Indonesia dalam evolusi manusia dan bisakah Indonesia menjadi saksi lahirnya perjalanan manusia atau menjadi bab pertama yang nyata dari umat manusia.
"Reinventing Indonesian identity (menemukan kembali identitas Indonesia) harapan ini tentu sebuah harapan yang didasari bahwa temuan-temuan artefak, terutama manusia purba, homo rrectus atau pithecanthropus erectus sekitar 50 sampai 60 persen temuan dunia ternyata ditemukan di Indonesia," kata Fadli Zon dalam diskusi publik di Museum Nasional,jakarta Pusat, Senin (17/2).
Khususnya fosil-fosil berusia lebih dari 1,5 juta tahun, menjadikan Nusantara sebagai kunci untuk adaptasi dan evolusi hominin awal.
"Mereka adalah bukti hidup dari sebuah dunia yang berkembang, dimana manusia awal beradaptasi dengan lingkungan yang dinamis dan menantang, dan situs-situs ini menceritakan kisah dan daya tahan daya adaptasi kuno," jelasnya.
Dari ekosistem pesisir hingga lanskap vulkanik, manusia awal di Nusantara menunjukkan kemampuan adaptasi luar biasa, mengatasi tantangan alam untuk bertahan hidup dan berkembang.
Sebuah kenyataan bahwa Indonesia adalah salah satu peradaban tertua di dunia, selain dari temuan pithecanthropus erectus, homo erectus di Pulau Jawa dan juga kemudian di NTT dapat juga ketahui bahwa di masa-masa puluhan ribu tahun lalu, cukup banyak temuan-temuan dari karya-karya, ekspresi-ekspresi, dari Homo Sapiens yang umurnya hingga puluhan ribu tahun.
Terbaru dari hasil riset dan temuan ilmiah, ternyata ada 702 lukisan purba yang ditemukan di taman arkeologis leang-leang dan sekitarnya, di Maros dan Pangkep di Sulawesi Selatan yang usianya bisa dikonfirmasi hingga 52 ribu tahun.
"Temuan itu menjadikan lukisan purba yang ada di wilayah Maros. Menjadi lukisan purba tertua di dunia, melebihi apa yang ditemukan di Eropa, Afrika atau di tempat-tempat lain," ujar dia.
Di kesempatan yang sama Komisi Ilmu Pengetahuan Dasar Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (KIPD-AIPI) Djoko T Iskandar memaparkan status manusia purba selalu dipermasalahkan karena data morfologi yang sangat terbatas.
"Dari analisis geografi dan morfologi, homo erectus dapat dipisahkan menjadi beberapa kelompok yang cukup jelas, yaitu homo heidelbergensis/rhodesiensis di Afrika, Eropa, dan Asia. Kemudian homo ergaster/rudolfensis, homo georgicus/antecessor dari Eropa, dan homo soloensis di Jawa sering dianggap sinonim dari homo erectus.
"Tidak diragukan bahwa Homo erectus adalah spesies yang sangat penting dalam sejarah manusia karena populasinya yang tersebar luas, hidup berkelompok, sudah mengenal api untuk perlindungan, efisiensi pencernaan, perkembangan otak Kemudian mampu menghasilkan peralatan, dan merupakan kerabat yang paling keberadaannya dekat dengan homo sapiens," ujarnya.
DNA homo tertua sekitar 430 ribu tahun yang dikaitkan dengan homo neaderthalensis. DNA homo neaderthalensis yang berhasil disekuens menunjukkan adanya percampuran genetik sebesar 6-9% dalam genom homo sapiens.
"Masalah ini menjadi lebih rumit lagi setelah ditemukan tiga macam variasi genom denisovans dalam genom homo sapiens (4-7%) dan salah satu di antaranya juga melakukan hibridisasi dengan homo neaderthalensis. Selain itu juga ditemukan genom dari suatu spesies Homo lain yang belum dikenal," pungkasnya. (H-2)
KETUA DPR RI Puan Maharani meminta Menteri Kebudayaan Fadli Zon untuk menjelaskan penetapan Hari Kebudayaan pada 17 Oktober.
MENTERI Kebudayaan, Fadli Zon, mengharapkan agar melalui buku sejarah dapat menemukan kembali jati diri bangsa.
Pesta Kesenian Bali (PKB} merupakan sebuah perayaan budaya yang tak hanya menjadi kebanggaan masyarakat Bali, tetapi juga menjadi bagian penting dari wajah kebudayaan Indonesia di mata dunia.
Dalam buku sejarah Indonesia versi terbaru akan memuat sejumlah revisi, penambahan, dan pelurusan berdasarkan kajian akademik para ahli.
Menteri Kebudayaan Fadli Zon dan Wakil Menteri Kebudayan Giring Ganesha Djumaryo berkesempatan menerima Menteri Kebudayaan Federasi Rusia, Olga Lyubimova.
Menteri Kebudayaan Fadli Zon menyatakan komitmen Indonesia dalam mempererat hubungan sejarah dan budaya kedua negara yang telah terjalin sejak masa Kekaisaran Ottoman dan Kesultanan Aceh.
Pameran Kongsi mengajak para pengunjung untuk mengeksplor lebih dalam tentang sejarah, peran, dan warisan budaya masyarakat Tionghoa dalam membentuk keberagaman budaya di Nusantara.
Museum Nasional Indonesia, yang berlokasi di Jalan Merdeka Barat, Jakarta, mendapat rekor kunjungan terbanyak dalam sehari pada libur Natal dan tahun baru.
Pameran Indonesia, The Oldest Civilization on Earth? akan berlangsung hingga Maret 2025 dan terbuka untuk umum.
Pameran ini menampilkan koleksi wastra Nusantara hasil re-inventing kain tradisional yang memadukan teknik tenun, sulam, songket, dan manik-manik.
Desainer Merdi Sihombing menggelar pameran bertajuk The Flying Cloth pada 11-24 November di Museum Nasional Indonesia, menonjolkan keindahan dan identitas budaya Batak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved