Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMILIK Twitter atau X, Elon Musk, memberi isyarat akan memungut biaya kepada pengguna platform tersebut. Artinya, pengguna harus membayar jika ingin mengakses platform tersebut.
Dilansir dari BBC, dalam sebuah percakapan dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, Musk mengatakan sistem pembayaran adalah satu-satunya cara untuk melawan bot di Twitter.
"Kami akan menerapkan pembayaran bulanan yang kecil untuk penggunaan sistem ini," kata bos Tesla dan SpaceX tersebut, dilansir dari BBC, Selasa (19/8).
BBC melaporkan Musk telah lama mengatakan solusi untuk membasmi bot dan akun palsu di platform media sosial dengan memungut biaya untuk verifikasi.
Sejak mengambil alih X tahun lalu, Musk memberikan insentif kepada para pengguna yang membayar layanan X Premium. Hal ini dilakukan dengan memberikan fitur-fitur yang lebih banyak kepada pelanggan berbayar, seperti postingan yang lebih panjang dan peningkatan visibilitas di platform. Namun, saat ini pengguna masih dapat menggunakan X secara gratis.
Baca juga: Siap Saingi X/Twitter, Bluesky Catat Capaian 1 Juta Pengguna
Meskipun ada kepentingan finansial yang jelas bagi perusahaan untuk menagih pengguna, Musk bersikeras membuat orang membayar layanan ini bertujuan untuk mengatasi bot.
"Biaya pembuatan bot hanya sepersekian sen. Tetapi jika seseorang harus membayar beberapa dolar atau semacamnya, dalam jumlah yang kecil, biaya efektif untuk bot akan sangat tinggi," ujarnya.
"Ini adalah diskusi yang lebih panjang, tetapi dalam pandangan saya, ini sebenarnya adalah satu-satunya pertahanan terhadap pasukan bot yang sangat besar," imbuhnya.
Namun, risiko X berbayar ini adalah kehilangan sebagian besar pengguna dan dapat menurunkan pendapatan iklan yang saat ini menyumbang sebagian besar pendapatan perusahaan.
Hingga kini, belum ada pernyataan resmi terkait isyarat dari Musk tersebut apakah komentar Musk hanya basa-basi atau merupakan sinyal dari rencana besar.(M-4)
Manchester United kalah beruntun dua kali, termasuk 4-0 di kandang Brentford, yang menyebabkan mereka terpuruk di posisi juru kunci klasemen.
BOS Tesla dan Twitter Elon Musk disebut serius untuk membeli klub sepak bola Inggris Manchester United. Ia ajukan penawaran senilai 4,5 poundsterling atau sekitar Rp83 triliun.
Elon Musk pun memberi selamat kepada Ronaldo. Ronaldo merayakan kemenangannya dengan membagikan foto-foto pertandingan di platform media sosial X (dulu Twitter).
Dalam Bloomberg Billionaire Index 3 Januari 2023, CEO LVMH Bernard Arnault masih menjadi orang terkaya di dunia dengan total kekayaan mencapai US$162 miliar.
Kekayaan bersih pengusaha berusia 49 tahun itu naik dari US$7,2 miliar menjadi US$127,9 miliar akibat didorong oleh lonjakan harga saham Tesla.
“Dua hal terbesar yang saya lakukan sekarang adalah pengembangan Starship di Texas selatan dan pabrik AS baru yang besar untuk Tesla,”
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved