Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
MESKI sedikit keras, biji papaya memang dapat dimakan. Sebagian orang juga sengaja memakan biji papaya karena kabar berbagai manfaat untuk kesehatan. Benarkah demikian?
Melansir dari situs kesehatan, Healthshots.com, beberapa waktu lalu, biji pepaya kaya sumber serat, lemak sehat, dan protein yang baik. Selain itu, juga mengandung vitamin dan mineral termasuk seng, fosfor, kalsium, magnesium, besi, dan kalsium.
Faktanya, biji pepaya mengandung banyak asam lemak tak jenuh tunggal seperti asam oleat dan polifenol, serta flavonoid yang merupakan antioksidan kuat. Semua nilai gizi ini baik untuk meningkatkan kesehatan Anda dan menangkal penyakit.
Seorang ahli diet di India, Vidhi Chawla setuju akan hal tersebut. Ia menjelaskan beberapa manfaat dari mengonsumsi biji pepaya, sebagai berikut.
1. Membantu penurunan berat badan
Biji pepaya mengandung banyak serat. Sehingga mendukung proses pencernaan berjalan dengan baik. Selain itu, biji pepaya juga membantu mengatur metabolisme dan mencegah tubuh Anda menyimpan lemak ekstra. Ini berkontribusi pada pencegahan obesitas.
2. Meningkatkan kesehatan usus
Biji pepaya mengandung zat yang disebut carpaine yang membunuh cacing dan bakteri di usus, mencegah sembelit dan menjaga kesehatan sistem pencernaan tubuh. Selain itu, kandungan serat yang tinggi pada bijinya dapat mengatur gerakan usus dan menjaga kesehatan sistem pencernaan Anda.
3. Mengurangi kadar kolesterol
Serat membantu dalam pengurangan kadar kolesterol di seluruh tubuh. Sehingga makan biji pepaya membantu menjaga kadar kolesterol normal dalam tubuh. Biji pepaya juga mengandung asam oleat dan asam lemak tak jenuh tunggal lainnya. Asam lemak ini mengurangi kolesterol jahat, sehingga dapat menurunkan kadar kolesterol.
4. Menurunkan risiko kanker
Biji pepaya mengandung polifenol, yang merupakan antioksidan kuat. Sehingga melindungi tubuh Anda dari beberapa bentuk kanker. Ambil 5 sampai 6 biji pepaya, Anda bisa menggiling biji pepaya, dan konsumsi bersamaan dengan makanan atau jus.
5. Mengurangi peradangan
Biji pepaya kaya akan vitamin C dan senyawa lain seperti alkaloid, flavonoid, dan polifenol. Bahan kimia ini semuanya bersifat anti-inflamasi. Oleh karena itu, dapat membantu mencegah dan mengurangi peradangan pada gangguan seperti asam urat dan radang sendi.
6. Mengurangi nyeri haid
Karoten, hadir dalam pepaya, sangat penting dalam membantu tubuh mengontrol pembentukan hormon mirip estrogen. Biji pepaya dapat membantu memicu menstruasi dan meningkatkan keteraturan mentruasi, biji pepaya juga dapat membantu mengatasi nyeri haid pada tingkat tertentu.
7. Membantu menyembuhkan keracunan makanan
Membuat dan mengonsumsi ekstrak biji pepaya dapat membantu membunuh bakteri secara efektif seperti Escherichia coli dan lainnya yang menyebabkan keracunan makanan.
Sementara untuk memakan biji papaya memang tidak ada cara khusus. Namun jika anda tidak nyaman dengan teksturnya yang keras, dapat juga terlebih dulu menggerusnya hingga menjadi bubuk. (M-1)
Pepaya dikenal sebagai superfood yang kaya manfaat berkat kandungan vitamin, serat, dan antioksidannya. Namun, konsumsi pepaya secara berlebihan dapat menimbulkan efek samping.
Pepaya muda mengandung lateks yang dapat memicu kontraksi rahim lebih awal dan berpotensi melemahkan pelindung janin.
Buah ini berasal dari Amerika Tengah dan Meksiko, tetapi sekarang banyak dibudidayakan di berbagai daerah tropis dan subtropis di seluruh dunia.
Pepaya merupakan salah satu buah tropis yang dikenal dengan rasa manis dan daging yang lembut, tidak hanya menyegarkan tetapi juga kaya akan manfaat kesehatan.
Mengonsumsi pepaya sangat baik untuk kesehatan, namun hindari mengonsumsi makanan ini bersamaan dengan pepaya.
Pepaya mengandung enzim papain yang dapat membantu memecah lemak di dalam usus.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved