Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
BIYAN Wanaatmadja menggelar peragaan busana tunggal untuk lini utamanya, BIYAN, dengan koleksi Spring Summer 2024. Peragaan tunggal yang berkolaborasi bersama BNI ini digelar kemarin (5/6) di Intercontinental Jakarta Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Peragaan busana dengan sekitar 125 set busana ini mengangkat kesan personal yang istimewa, dengan mengarungi perjalanan karier Biyan sebagai pekerja fesyen di Indonesia yang telah memasuki tahun ke-40. Rancangan kolase perjalanan ini menjadi memori masa saat Biyan berdiri, melangkah, berlari, sekaligus jadi pengingat semangat untuk tetap melangkahkan kaki.
"Ini merupakan selebrasi perayaan perjalanan kreatif saya selama 40 tahun terakhir. Untuk celebrating 40 tahun ini saya mencoba untuk recreating semua sumber inspirasi yang pernah saya lakukan selama 40 tahun terakhir. Jadi ada mix and match anything, anywhere, semuanya bisa dipadu padan dan semuanya bisa dipakai dengan padu padan apa aja secara individual dan bisa dipakai pagi, siang, sore," ungkap Biyan saat ditemui usai peragaan busananya.
"Kadang-kadang pagi pakai yang ringan, langsung malam hanya bisa di-layering. Saya pikir kita hidup di zaman yang serba cepat, saya pikir kita harus bisa menciptakan sesuatu berdasarkan dengan pemikiran sesuatu yang multifungsi dan tidak lengkap waktu (timeless)," lanjutnya.
Peragaan busana tersebut juga kali pertama Biyan menampilkan koleksi busana pria dalam sekian banyak peragaan busana tunggalnya selama ini.
Semangat dan hasrat perjalanannya selama kurun waktu 40 tahun menjadi cerita di koleksi Spring Summer 2024 yang diwujudkan sebagai difusi Biyan masa silam dan masa kini. Ada potongan-potongan karya yang mengajak bersenandung masuk dalam lorong waktu, sebuah kiblatan singkat yang membangkitan ingatan akan karya-karya Biyan terdahulu. Namun, Biyan mengatakan bahwa karya di koleksi ini dibuat mengikuti masa kini atau kekinian.
Dengan mengusung unsur tropis dalam pemilihan motif, Biyan menyajikan corak musim panas dalam sejumlah motif anyaman dan geometris tikar yang terinspirasi dari kekayaan Tanah Air. Biyan juga menerjemahkan unsur alam dalam aplikasi warna dalam koleksinya kali ini.
Dari acara peragaan busana ini, Biyan mendonasikan Rp600 juta melalui Komunitas Ambiente untuk membangun dua sekolah di Agats, Papua. "Sekolah di sana sudah tidak layak lagi. Jadi (sekolah) dibangun yang baru karena tidak layak lagi," pungkas Biyan. (M-2)
Tema busana yang diusung Michelle Hadip di panggung The Runway bertajuk sebuah perbandingan manis antara kelembutan dan ketegasan, yang terinspirasi dari femininitas dan kekuatan wanita.
Berkesempatan menjadi dosen tamu, desainer Ivan Gunawan membagikan berbagai pandangan penting seputar dunia modest fashion yang terus berkembang pesat.
Semua kru perempuan Blue Origin akan terbang dari West Texas Launch Site One pada Senin (14/4) pukul 9.30 wajtu setempat atau 20.30 WIB.
Ketiga desainer tersebut – Auguste Soesastro (Kraton), Lia Mustafa (House of LMAR), dan Nonita Respati (Purana) – merupakan alumni lembaga pendidikan Australia.
ENAM seri busana dirancang oleh desainer Lia Soraya Ahmad Baweel dengan jenama Lia Soraya dalam rangka merayakan dua dekade lebih berkiprah di dunia fesyen.
Adith Hendarth, yang dikenal dengan desainnya yang inovatif dan mengangkat nilai-nilai budaya Indonesia, akan menampilkan koleksi terbarunya di panggung New York Fashion Week.
Peragaan busana koleksi terbaru desainer Phangsanny digelar di di Tirtha Bali, Uluwatu, Bali, Rabu (24/4).
Pameran The Flying Cloth yang merupakan perayaan 25 tahun Merdi Sihombing berkarya, digelar pada 11 - 24 November 2024.
Peragaan tahunan Sisesa berlangsung Rabu (6/11).
LABEL fesyen, Biasa, menghadirkan koleksi istimewa untuk Jakarta di Jakarta Fashion Week (JFW) 2025. Ini merupakan pertama kalinya Biasa ikut serta menampilkan koleksinya di JFW.
BUSANA Lanivatti menghadirkan perpaduan gaya dengan konsep futurisme dari Berlin, Jerman yang berpadu dengan spirituality, ketenangan, hingga warna-warni dari Kathmandu, Nepal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved