Kamis 30 Maret 2023, 16:31 WIB

Didukung Pos Indonesia, Film 'Kartu Pos Wini: Surat Beralamat Surga' Siap Tayang 6 April 2023

mediaindonesia.com | Weekend
 

FILM berjudul 'Kartu Pos Wini: Surat Beralamat Surga' siap tayang pada 6 April 2023. Film yang mendapat dukungan penuh dari PT Pos Indonesia (Persero) ini mengambil alur dan latar belakang cerita tentang harapan seorang anak bernama Wini Edenia yang terdiagnosis kanker darah (leukemia). 

Film Kartu Pos Wini identik dengan keberadaan Pos Indonesia yang memproduksi kartu pos. Keterlibatan Pos Indonesia pada film besutan rumah produksi Sinemata Productions ini bertujuan agar Pos Indonesia lebih dikenal dan kembali dicintai oleh generasi muda masa kini atau milenial.
 
"Kami juga ingin Pos Indonesia dicintai kembali oleh generasi milenial dan anak-anak. Satu-satunya cara untuk winning the heart share masyarakat ialah melalui seni dan budaya, dan film merupakan saran yang tepat untuk mewujudkan hal ini," kata Dirut PT Pos Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi, dalam siaran resminya, Kamis (30/3).
 
Karakter utama Ruth Dewayani, digambarkan sebagai pegawai Kantorpos. Cerita yang unik, ketika seorang milenial memilih bekerja di Kantorpos karena obsesi/impian masa kecilnya. Ada kenangan masa lalu yang dihidupkan oleh pembuat film, masa-masa ketika komunikasi dilakukan melalui surat dan kartu pos. Sahabat pena menjadi sosok tak dikenal yang seakan dekat dalam berkomunikasi.
 
Film Kartu Pos Wini (KPW) diangkat dari cerita novelet digital karya Ruwie Meyta. Cerita utama tentang harapan Wini Edenia untuk kesembuhannya dilakukannya mengirim kartu pos yang ditujukan untuk Tuhan. Harapan yang tertulis di kartu pos tidak ubahnya doa yang ia kirimkan lewat kotak pos untuk Tuhan. Rumah produksi Sinemata akhirnya menambahkan frasa 'Surat Beralamat Surga' pada judul film agar lebih mempertegas tentang harapan.
 
Untuk lebih mendalami esensi cerita anak terdiagnosis kanker, Sinemata Productions menggandeng Yayasan Kanker Indonesia (YKI). Sutradara film Tarmizi Abka menjelaskan banyak mendapatkan sudut pandang baru setelah berdiskusi dengan para dokter di Yayasan Kanker Indonesia.
 
"Kami tidak ingin missleading dalam mengangkat isu soal kanker dan menyelesaikan produksi film ini. Pada bagian akhir film, kami insersi testimoni tentang realitas kehidupan seorang penyintas,” kata Tarmizi Abka.
 
Ketua Umum YKI Prof DR dr Aru Wisaksono Sudoyo menyatakan pihaknya menyambut baik pembuatan film Kartu Pos Wini yang diharapkan dapat meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap pasien kanker dengan memberikan dukungan dan perhatian tentang penyakit kanker, pencegahannya dengan menerapkan pola hidup sehat, serta melakukan deteksi dini kanker. 

"Sebab kanker dapat disembuhkan jika dideteksi dan dirawat sejak stadium dini. Kami mengajak masyarakat untuk menyaksikan film ini sebagai dukungan kepedulian terhadap kanker di Indonesia," imbuh dr Aru Wisaksono.
 
Perhatian pada penderita kanker ini juga turut digaungkan Faizal Rochmad Djoemadi. menurutnya keluarga penderita kanker menjadi sangat rentan akan kesulitan, khususnya faktor ekonomi.
 
“Film ini menjadi bentuk support system untuk penderita kanker, terlebih keluarga yang sangat mungkin kehabisan dana dalam proses penyembuhan anggota keluarga yang mengidap kanker. Sangat mungkin keadaan seperti ini menjadi fenomena yang memiskinkan keluarga penderita kanker,” kata Faizal.
 
Tim penulis Sinemata Productions melihat bahwa sub-plot tentang cerita segi-empat juga bisa menjadi daya tarik film ini. Kisah cinta dan idealisme seorang relawan pendamping terdiagnosis kanker juga menjadi bumbu dan bisa menjadi pilihan menarik bagi penikmat film tanah air yang hadir dikeriuhan dan dominasi box-office film-film horor.
 
Penayangan film 'Kartu Pos Wini: Surat Beralamat Surga' bertepatan dengan bulan Ramadan juga diharapkan mampu menginspirasi dan memotivasi penonton seraya menjalankan ibadah puasa. Ada moral yang menarik dan erat berkaitan dengan makna ibadah puasa. (S-3)

Baca Juga

MI/ Fathurrozak

Menikmati Libur Panjang di Kisah Kopi Volume 3 Mal Lippo Kemang

👤Fathurrozak 🕔Jumat 02 Juni 2023, 16:25 WIB
Lebih dari 40 tenan meramaikan gelaran Kisah Kopi Volume 3 di mal Lippo Kemang, Jakarta...
AFP Manhattan DA Office

New York, jadi Pusat Perdagangan Benda Seni Ilegal

👤Adiyanto 🕔Jumat 02 Juni 2023, 10:01 WIB
Benda-benda yang disita itu antara lain, patung gajah batu kapur dari Timur Tengah kuno hingga sebuah patung abad ketujuh dari...
Ben Stansall / AFP

London Design Biennale Mendorong Kolaborasi para Desainer

👤Adiyanto 🕔Jumat 02 Juni 2023, 07:00 WIB
Sejumlah karya dari lebih dari 40 peserta akan dipajang di Somerset House, London, hingga 25...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya