Rabu 22 Maret 2023, 05:15 WIB

Diskriminasi Tingkatkan Risiko Demensia

Nike Amelia Sari | Weekend
Diskriminasi Tingkatkan Risiko Demensia

Unsplash/ Morgan Basham
Orang yang mengalami diskriminasi memiliki risiko lebih tinggi menderita demensia.

 

DAMPAK buruk diskriminasi semakin banyak diungkap peneliti. Dampak itu bukan hanya seputar sosial, ekonomi, dan pendidikan, melainkan juga ke meningkatnya risiko penyakit tertentu. Peneliti dari Universitas Wake Forest, Carolina Utara, Amerika Serikat menunjukkan bahwa orang yang terus-menerus menghadapi diskriminasi sepanjang hidup mereka lebih mungkin mengembangkan demensia.

 

Tim peneliti memanfaatkan data yang awalnya dikumpulkan oleh Multi-Ethnic Study of Atherosclerosis (MESA), sebuah studi penelitian medis yang menampilkan lebih dari 6.500 pria dan wanita dari enam komunitas di seluruh AS (Baltimore, Chicago, Forsyth County, Carolina Utara, Los  Angeles, New York, dan St. Paul). 

 

Para peneliti yang tergabung dalam studi yang telah diterbitkan di jurnal Alzheimer & Dementia ini menghubungi setiap orang melalui telepon dan meminta mereka untuk terlibat dalam lima pemeriksaan klinis lanjutan antara tahun 2000 dan 2018. Diskriminasi yang dilaporkan peserta di antaranya terkait ras, agama, jenis kelamin, penampilan fisik, pendapatan, dan orientasi seksual.  Sebanyak 42% responden mengalami diskriminasi terus menerus sepanjang hidup.

  

“Temuan kami menunjukkan hubungan antara pengalaman diskriminasi yang lebih besar selama hidup seseorang dan risiko demensia yang lebih tinggi,” kata Mike Bancks, Ph.D., M.P.H., asisten profesor epidemiologi di Wake Forest University School dan penulis studi, seperti dikutip dari situs Study Finds, Minggu (19/3).

 

Menurut Bancks, ada beberapa mekanisme potensial yang dapat menghubungkan pengalaman diskriminasi yang terjadi terus menerus dengan gangguan kognitif.  Mekanisme ini termasuk stres kronis, menerima perawatan kesehatan yang tidak memadai atau tertunda, dan hipertensi yang tidak terdiagnosis atau tidak diobati. (M-1)

Baca Juga

MI/ Fathurrozak

Menikmati Libur Panjang di Kisah Kopi Volume 3 Mal Lippo Kemang

👤Fathurrozak 🕔Jumat 02 Juni 2023, 16:25 WIB
Lebih dari 40 tenan meramaikan gelaran Kisah Kopi Volume 3 di mal Lippo Kemang, Jakarta...
AFP Manhattan DA Office

New York, jadi Pusat Perdagangan Benda Seni Ilegal

👤Adiyanto 🕔Jumat 02 Juni 2023, 10:01 WIB
Benda-benda yang disita itu antara lain, patung gajah batu kapur dari Timur Tengah kuno hingga sebuah patung abad ketujuh dari...
Ben Stansall / AFP

London Design Biennale Mendorong Kolaborasi para Desainer

👤Adiyanto 🕔Jumat 02 Juni 2023, 07:00 WIB
Sejumlah karya dari lebih dari 40 peserta akan dipajang di Somerset House, London, hingga 25...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya