Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Film Anak Titipan Setan menjalani proses syuting selama 17 hari di Yogyakarta dan akan tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai 12 Januari 2023. Anak Titipan Setan menjadi film horor pertama yang diproduksi Jaman Studio dan film kedua yang diproduksi setelah film Dear Imamku yang rilis pada 2021.
Selain Gisella Anastasia dan Ingrid Widjanarko, Anak Titipan Setan juga dibintangi Annisa Hertami, Ibnu Gundul, Soeyik, Nano Asmorodono dan memperkenalkan pemain cilik Gabriel Bivolaru.
“Jaman Studio tertarik untuk memproduksi film Anak Titipan Setan karena cerita urban horror yang mengangkat pesugihan Jaran Penoleh yang merupakan genre horor dan penokohan yang berbeda. Yang menarik dari film Anak Titipan Setan adalah munculnya sosok-sosok mistis baru pertama yang digambarkan dalam film,” kata Eksekutif Produser Jaman Studio, Soemijato Muin, dalam siaran pers, Jumat, (9/12).
Jaman Studio memproduksi film berjudul Anak Titipan Setan bersama dengan PFN (Perum Produksi Film Negara). Film Anak Titipan Setan bercerita tentang Putri (Gisella Anastasia) yang harus kembali ke desanya dari Australia karena keluarganya di desa Meloyo Kidul, Surakarta, karena sedang terkena masalah besar. Ibu Putri, Eyang Susana (Ingrid Widjanarko), memaksa Putri pulang membawa anak laki-lakinya, yang diyakini bisa jadi solusi dari masalah yang dihadapi.
Masalah yang mengancam keselamatan seluruh keluarga itu berawal ketika Eyang Susana ikut ritual pesugihan dan mengikat perjanjian dengan iblis Jaran Penoleh. Bagaimana Putri mengungkap misteri keluarga dan menyelesaikan perjanjian dengan Jaran Penoleh menjadi gagasan utama film ini.
Secara historis, ritual pesugihan adalah hal yang lazim dilakukan masyarakat di Jawa era 80 dan 90-an, bahkan sampai sekarang. Ritual pesugihan ini yang menjadi latar belakang film Anak Titipan Setan.
“Pendekatan artistik, baik dari pengaturan properti film juga efek visual menjadi konstruksi utama dalam membangun suspense. Penonton akan merasakan ketakutan sekaligus melihat keindahan dari visual yang kami buat. Beautifully scary konsepnya. Saya tidak mengandalkan teknik jumpscare untuk meneror penonton,” jelas produser dan sutradara Anak Titipan Setan, Erwin Arnada.
Erwin sebelumnya memproduseri film di antaranya Jelangkung (2001), Tusuk Jelangkung (2022), 30 Hari Mencari Cinta (2004), dan Catatan Akhir Sekolah (2005).
Sementara itu, perolehan penonton film di bioskop pasca pandemi covid-19 pada tahun ini bisa disebut cukup melegakan. Pasalnya, saat ini sudah tercatat 50 juta penonton dan angka ini mendekati perolehan penonton film sepanjang 2019. Angka ini diprediksi akan terus bertambah dan melampaui rekor penonton film Indonesia pada 2019.
Menariknya, angka penonton ini banyak disumbang oleh film bergenre horor. Menurut filmindonesia.or.id, dari 15 film dengan raihan penonton tertinggi, sembilan di antaranya adalah film dengan genre horor. Hal itu disebut menjadi alasan PFN mau ikut membiayai produksi film genre horor, salah satunya Anak Titipan Setan.
(M-4)
GIM (game) horor sinematik Agni: Village of Calamity ditargetkan rilis pada kuartal ketiga 2026 untuk platform PC (Steam) dan konsol utama.
Cahaya Pictures menghadirkan film Pesugihan Sate Gagak, sebuah komedi klenik absurd tentang tiga sahabat yang nekat cari cuan lewat jalur supranatural.
SETELAH 11 tahun lalu (2014) sukses menghadirkan Film Comic 8, Falcon Pictures kini bersiap menghidupkan kembali semesta itu lewat film terbaru Comic 8 : Tumbal Sulam.
Film Panggilan dari Kubur bukan hanya tentang horor, tapi juga tentang kehilangan dan rasa bersalah seorang ibu.
Mengambil lokasi syuting di Yogyakarta, salah satu yang menjadi tempat mengambil gambar adalah Hutan Wanagama.
Film Lorong Kost bakal membawa penonton masuk ke dalam dunia gelap dan penuh teror yang tersembunyi di balik rumah kost tua.
NETFLIX baru saja merilis film terbaru, A Normal Woman, pada Kamis (24/7). Film yang disutradarai Lucky Kuswandi ini turut dibintangi oleh Gisella Anastasia yang memerankan karakter Erika.
PENYANYI Gisella Anastasia sedang menjalin kasih dengan aktor muda Cinta Brian.
Cinta Brian dan Gisel tampak menikmati dan fokus melakukan gerakan pilates tersebut.
PESINETRON muda Cinta Brian dan penyanyi Gisella Anastasia membagikan momen kebersamaan melakukan olahraga pilates bersama.
PENYANYI Gisella Anastasia akhirnya buka suara soal hubungannya dengan pesinetron Cinta Brian.
Beredar video pidato Ayu Dewi yang juga menyebut nama Gisella Anastasia (Gisel) di acara pernikahan Luna Maya dan Maxime Bouttier di Bali
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved