Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Ini Manfaatnya Makan Malam Bersama Keluarga

Nike Amelia Sari
05/11/2021 09:45
Ini Manfaatnya Makan Malam Bersama Keluarga
ilistrsai: makan bersama keluarga(unsplash.com/nationa lcancer institute)

Lantaran kesibukan, beberapa keluarga kadang melewatkan waktu untuk makan malam bersama. Padahal proses makan malam bersama itu penting karena dapat meningkatkan keseharan fisik dan mental untuk anak dan remaja.

Temuan terbaru menunjukan peningkatan komunikasi orangtua dan anak dapat mengurangi perilaku berisiko yang tidak sehat dan meningkatkan kesejahteraan emosional. Peningkatkan komunikasi tersebut dapat dilakukans saat setiap keluarga berkumpul untuk makan bersama.

Penelitian yang dilakukan The National Center on Addiction and Substance Abuse (CASA) di Universitas Columbia menyebutkan, semakin sering anak-anak makan malam bersama orangtua mereka, akan semakin kecil kemungkinan mereka untuk merokok, minum, atau menggunakan obat-obatan terlarang.

CASA membandingkan remaja yang makan malam bersama keluarga sebanyak lima atau tujuh kali dalam seminggu dengan mereka yang melakukannya dua kali atau kurang. Mereka yang sering makan bersama ternyata empat kali lebih kecil kemungkinannya untuk merokok, dua setengah kali lebih kecil kemungkinannya untuk menggunakan ganja, dan setengahnya lebih kecil kemungkinannya untuk minum alkohol.

Remaja yang secara teratur makan malam bersama keluarga juga lebih mungkin untuk mendapatkan nilai dan prestasi lebih baik di sekolah. Nilai yang lebih baik dikaitkan dengan risiko penyalahgunaan zat adiktif yang lebih rendah.

CASA menekankan bahwa makan malam keluarga memiliki hubungan yang mirip dengan kesehatan mental. Ini dapat dijadikan sebagai cara untuk membuat remaja yang sedang mengalami depresi, kecemasan, dan masalah emosional lainnya.

Hal ini juga didukung oleh penelitian satu dekade sebelumnya dari Students Against Destructive Decisions (SADD) dan Liberty Mutual Insurance yang menemukan bahwa peningkatan tingkat komunikasi orang tua dan anak dapat mengurangi perilaku berisiko yang tidak sehat dan meningkatkan kesejahteraan emosional.

Seperti dikutip dari pyschologytoday.com, Kamis (4/11), Stephen Gray Wallace, MS Ed., seorang profesor riset asosiasi dan presiden dan direktur Center for Adolescent Research and Education (CARE) menyarankan saat makan malam setiap anggota keluarga sebaiknya menyimpan barang-barang yang mengganggu seperti smartphone.

Saat makan malam, orangtua bisa membuka obrolan dengan anak terkait aktivitasnya di sekolah, apa ada pengalaman yan menyenangkan di sekolah, bagaimana dengan teman-teman di sekolah dan lain sebagainya. (M-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto
Berita Lainnya